Anda di halaman 1dari 17

LEGALITAS PERUSAHAAN (BADAN

HUKUM DAN IZIN USAHA DALAM


BISNIS)

KELOMPOK 4
ANGGOTA :
ANNISA MAULIDINA
(1810312320009)
AULIANI SAFITRI
(1810312220059)
NOVIA WARDANI
(1810312320023)
NORHALISYAH
(1810312220005
NUR IVA ARLIAN
(1810312220047)
SITI QAMARIYAH
(1810312220043) Banjarmasin, Maret 2019
Pengertian
Legalitas
Legalitas suatu perusahaan atau
badan usaha adalah merupakan unsur
yang terpenting, karena legalitas
adalah jati diri yang melegalkan atau
mengesahkan suatu badan usaha
sehingga diakui oleh masyarakat.

Pengertian
Perizinan
Perizinan usaha merupakan suatu
bentuk persetujuan atau pemberian
izin dari pihak berwenang atas
penyelenggaraan suatu kegiatan
usaha oleh seorang pengusaha
atau suatu perusahaan.
Bentuk-Bentuk dan Cara
Memperoleh Legalitas

1. Nama Perusahaan
Nama perusahaan merupakan jati diri yang dipakai oleh
perusahaan untuk menjalankan usahanyayang melekat pada
bentuk usaha atau perusahaan tersebut, dikenal oleh
masyarakat, dipribadikan sebagai perusahaan tertentu, dan
dapat membedakan perusahaan itu dengan perusahaan yang
lain. Nama perusahaan dapat diberi dengan cara sebagai
berikut:
a. Berdasarkan nama pribadi pengusaha,
b. Berdasarkan jenis usaha yang dilakukannya,
c. Berdasarakan tujuan didirikannya.
2. Merek

Menurut Pasal 1 UU no. 15 Taun 2001: Merek adalah tanda


berupa gambar, susunan warna, nama, kata, huruf-huruf, angka-
angka, atau kombinasi dari unsur-unsur tersebut yang memiliki
daya pembeda, dan digunakan dalam kegiatan perdagangan
barang atau jasa.

Syarat dan Tata Cara Permohonan Menurut Pasal 7 UU No. 15 Tahun


2001:
a.Permohonan diajukan tertulis dalam bahasa Indonesia, untuk
merek bahasa asing atau di dalamnya terdapat huruf selain
huruf Latin wajib disertai terjemahannya dalam bahasa
Indonesia.
b.Permohonan ditandatangani pemohon atau kuasanya dengan
c. Permohonan untuk dua kelas barang atau lebih dan / atau
jasa dapat diajukan dalam satu permohonan yang diatur
dengan peraturan pemerintah. Dalam surat permohonan
harus dicantumkan: a) Tanggal, bulan, dan tahun; b) Nama
lengkap, kewarganegaraan, dan alamat pemohon; c) Nama
lengkap dan alamat kuasa apabila permohonan mengajukan
merek melalui kuasa; d) Warna-warna apabila merek yang
dimohonkan pendaftarannya menggunakna unsur- unsur
warna; e) Nama negara dan tanggal permintaan merek yang
pertama kali dalam hal permohonan diajukan dengan Hak
Prioritas.
3. AKTA PENDIRIAN
Langkah-langkah untuk membuat akta pendirian SECARA UMUM
sama dengan pengajuan nama perusahaan. Akta pendirian
perusahaan persekutuan badan hukum harus mendapat pengesahan
dari Menteri Hukum dan HAM. Sedangkan akta pendirian
perusahaan persekutuan badan badan hukum tidak perlu
mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan HAM, cukup
dibuat didepan notaris didaftarkan pada kepaniteraan
Pengadilan Negeri setempat. Pengesahan tersebut merupakan
pengawasan apakah anggaran dasar perusahaan sudah sesuai
dengan ketentuan undang-undang dan sekaligus pengakuan
sebagai badan hukum (Pasal 7 ayat (6) Undang-Undang Nomor 1
Tahun 1995). Karena memuat anggaran dasar perusahaan, akta
pendirian tersebut diumumkan kepada khalayak ramai melalui
4. NOMOR POKOK WAJIB PAJAK
(NPWP)
Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) merupakan suatu sarana
dalam administrasi perpajakan yang dipergunakan sebagai tanda
pengenal diri atau identitas wajib pajak. Setiap wajib pajak hanya
memiliki satu NPWP.

NPWP terdiri atas 15 digit, meliputi 9 digit pertama merupakan


kode wajib pajak dan 6 digit berikutnya merupakan kode
administrasi perpajakan. Format tersebut adalah sebagai berikut:
TATA CARA PENDAFTARAN NPWP

Untuk WP orang
a. Fotokopi
Untukakta pendirian dan
WP badan
a. Fotokopi KTP
pribadi usahawan bagi perubahan terakhir atau
penduduk Indonesia surat keterangan
atau fotokopi paspor penunjukan dari kantor
ditambah surat pusat bagi Badan Usaha
keterangan tempat Tetap (BUT).
tinggal dari instansi
b. Fotokopi KTP bagi penduduk
yang berwenang Indonesia atau fotokopi
minimal Lurah atau paspor ditambah surat
Kepala Desa bagi orang keterangan tempat tinggal
asing. dari instansi yang
berwenang minimal Lurah
atau Kepala Desa bagi orang
b. Surat keterangan
asing, dari salah seorang
tempat kegiatan usaha pengurus aktif.
atau pekerjaan bebas
dari instansi yang c. Surat Keterangan tempat
berwenang minimal kegiatan usaha dari instansi
Lurah atau Kepala Desa. yang berwenang minimal
Lurah atau Kepala Desa.
5. SURAT IZIN USAHA PERDAGANGAN
(SIUP)
Sebelum memulai menjalankan sebuah usaha, terlebih dahulu
perlu mengurus perizinan usaha, salah satunya adalah Surat Izin
Usaha Perdagangan (SIUP). Surat tersebut mutlak dimiliki demi
kelancaran kegiatan operasional perusahaan kedepannya. Surat
Izin Usaha Perdagangan (SIUP) adalah jati diri yang dipakai oleh
perusahaan atau badan usaha untuk menjalankan usahanya
secara sah.

Tata cara dan prosedur mengajukan surat izin usaha perdagangan


a.Si pemohon harus mengisi dan menandatangani surat permohonan izin
b.Permohonan dan dokumen yang dilampirkan akan diteliti kebenaran
pengisiannya dan kelengkapan syarat-syarat oleh pejabat yang berwenang
c.Apabila pengisian surat permohonan izin sudah benar dan memenuhi syarat-
syarat, maka untuk selanjutnya akan dikeluarkan surat perintah untuk
membayar utang jaminan perusahaan dan biaya administrasi perusahaan untuk
disetorkan pada bank yang ditunjuk sesuai dengan ketentuan yang berlaku
d.Berkas telah memenuhi syarat-syarat akan diteruskan kepada Departemen
Perdagangan
e. Apabila SIUP perusahaan besar sudah ditandatangani oleh
Kepala Kantor Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi
atas nama Menteri Perdagangan atau pejabat yang
mewakilinya dan diberi nomor, kemudian segera dikirimkan
dengan surat pengantar Kepala Kantor Dinas Perdagangan
dan Perindustrian Kabupaten tempat kedudukan perusahaan
untuk disampaikan kepada pemilik atau penanggungjawab
perusahaan yang mengajukan permohonan
f. Penyerahan SIUP dilakukan kepada pemilik atau
penanggungjawab perusahaan yang mengajukan
permohonan di Kantor Dinas Perdagangan dan Perindustrian
setempat atau dikirim melalui Pos dengan disertai tanda
terima. Proses penerbitan SIUP dalam jangka
6. SURAT IZIN TEMPAT USAHA
(SITU)
Surat izin tempat usaha (SITU) adalah surat izin yang diberikan kepada
setiap pengusaha yang mendirikan tempat usaha maupun menempati
tempat usaha yang disediakan oleh pemerintah dalam melakukan usaha
yang dilaksanakan secara teratur dalam bidang usaha tertentu dengan
maksud mencari keuntungan atau laba.
Syarat-Syarat Pendaftaran SITU:
a.Fotocopy atau salinan denah bangunan,
b.Fotocopy atau salinan izin mendirikan bangunan (kecuali bagitempat-
tempat usaha yang disediakan oleh pemerintah daerah),
c.Fotocopy atau salinan akta perseroan (bagi badan hukum),
d.Fotocopy atau salinan Kartu Tanda Penduduk (KTP),
e.Surat pernyataan bersedia mentaati peraturan dan perundang-
undangan yang berlaku,
f.Surat keterangan kepala desa atau kepala kelurahan di ketahui camat
setempat,
g.Surat pernyataan tidak keberatan dari tetangga diketahui oleh ketua
RT, kepala desa atau kepala kelurahan dan camat setempat (kecuali
bagi tempat-tempat usaha yang disediakan oleh pemerintah daerah),
h.Tanda lunas pajak bumi dan bangunan (PBB) tahun terakhir lokasi
usaha (kecuali bagi tempat-tempat usaha yang disediakan oleh
pemerintah daerah),
i.Bagi tempat usaha yang berpotensi menimbulkan pencemaran
7. TANDA DAFTAR PERUSAHAAN (TDP)
Dokumen persyaratan pendaftaran perusahaan.

Perusahaan berbentuk Firma:


a.Fotokopi Akta Pendirian Perusahaan (apabila ada).
b.Fotokopi Kartu Tanda Penduduk atau Paspor pengurus atau
penanggung jawab.
c.Fotokopi izin usaha atau surat keterangan yang dipersamakan
dengan itu yang diterbitkan oleh Instansi yang berwenang.
d.Fotokopi Nomor Pokok Wajib Pajak.
8. ANALISIS MENGENAI DAMPAK
LINGKUNGAN (AMDAL)
Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup yang selanjutnya
disebut AMDAL adalah kajian mengenai dampak penting suatu
usaha dan atau kegiatan yang direncanakan pada lingkungan
hidup yang diperlukan bagi proses pengambilan keputusan
tentang penyelenggaraan usaha dan atau kegiatan.
Dokumen AMDAL dinilai oleh KPA. Penilaian dokumen AMDAL
sebagaimana dimaksud pada dilakukan dengan tahapan:
a.Penerimaan dan penilaian KA secara administratif,
b.Penilaian KA secara teknis,
c.Persetujuan KA,
d.Penerimaan dan penilaian permohonan Izin Lingkungan,
AMDAL, dan RKL-RPL secara administratif,
e.Penilaian AMDAL dan RKL-RPL secara teknis,
f.Penilaian kelayakan atau ketidaklayakan lingkungan hidup
berdasarkan AMDAL dan RKL-RPL,
g.Penyampaian rekomendasi hasil penilaian kelayakan atau
ketidaklayakan lingkungan hidup.
Tujuan pendaftaran
perusahaan dalam Undang- manfaat legalitas perusahaan
Undang Wajib Daftar antara lain:
Perusahaan adalah: 1.Sarana perlindungan hukum
1.Melindungi perusahaan 2.Sarana promosi
jujur dan terbuka dari 3.Bukti kepatuhan terhadap hukum
kemungkinan kerugian akibat 4.Mempermudah mendapatkan
praktik persaingan usaha suatu proyek
yang tidak sehat 5.Mempermudah perusahaan
2.Melindungi masyarakat memperoleh pinjaman bank
atau konsumen dari
kemungkinan akibat
persaingan tidak sehat
atau insovabel suatu
perusahaan
3.Mengetahui perkembangan
dunia usaha dan perusahaan
yang didirikan
4.Memudahkan pemerintah
melakukan pembinaan,
pengarahan, pengawasan,
dan penciptaan iklim dunia
usaha yang sehat
SESI TANYA JAWAB
KESIMPULAN

Suatu perusahaan baik itu perusahaan jasa,


perdagangan maupun industri dalam menjalankan
kegiatannya akan sangat membutuhkan suatu legalitas
demi keberlangsungan perusahaan tersebut nantinya.
Bentuk-bentuk legalitas tersebut bermacam-macam
tergantung dari bidang dan jenis perusahaan tersebut.
Bentuk-bentuk legalitas tersebut antara lain nama
perusahaan, merek, Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP),
Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP) , Surat Ijin Tempat
Usaha, dan Tanda Daftar Perusahaan.
Legalitas tersebut akan mendatangkan banyak
manfaat bagi perusahaan nantinya. Manfaat tersebut
diantaranya dalam hal perlindungan dan tindakan hukum
yang berhubungan dengan masalah perizinan, dalam hal
promosi produk, dalam hal bukti kepatuhan terhadap
hukum dalam hal permudahan  mendapatkan proyek dan
dalam hal permudahan mendapatkan pinjaman dana
untuk perluasan perusahaan maupun kegiatan lainnya.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai