SKABIES
Pembimbing :
dr. Ismiralda Oke Putranti, Sp.KK (NIP 197906222010122001)
Disusun Oleh :
Dewi Itika Basuki G4A019048
Papul multipel disertai kunikuli dengan vesikel pada ujungnya di atas kulit
eritematosa dengan distribusi generalisata.
DIAGNOSIS
SKABIES
Dia g no s i s Ba nding
:
-Pedikulosis korporis
-Prurigo
-Dermatitis atopik
PENEGAKAN
DIAGNOSIS
ANAMNESIS
Cardinal sign : minimal memenuhi 2 dari 4 kriteria
1. Pruritus nokturna
2. Penyakit menyerang dalam suatu kelompok
3. Kunikulus (+)
4. Sarcoptei scabiei (+)
PEMERIKSAAN FISIK
Ditemukan lesi papul multipel, kunikuli dengan ujung vesikel di atas kulit eritematosa
dengan atau tanpa erosi akibat garukan terutama ditemukan di area lipatan kulit.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Kerokan kulit
2. Burrow Ink Test
3. Biopsi epidermal, dll.
SKABIES
Penyakit kulit menular yang disebabkan oleh investasi dan sensitisasi terhadap Sarcoptei scabiei
varian hominis dan produknya yang ditandai dengan munculnya cardinal sign yang dapat terjadi lipatan kulit
tipis, lembab dan hangat.
Cara penularan :
1. Kontak langsung
2. Kontak tak langsung
Faktor risiko :
1. Kondisi perekonomian rendah
2. Hygiene buruk
3. Hubungan seksual yang bersifat promiskuitas
4. Perkembangan demografis dan ekologis tinggi pada area padat penduduk
Gambaran klinis : cardinal sign
PEDIKULOSIS DERMATITIS
PRURIGO
KORPORIS ATOPIK
- Erupsi papular kronik dan - Lesi mayoritas berupa erosi, - Dermatitis kronis residif
kambuhan ekskoriasi, pus, krusta (infeksi - Riwayat atopi (+); tidak dipengaruhi
- Sangat gatal disetiap waktu sekunder) akibat garukan oleh hygiene
- Lesi dapat terdiri dari papul - Gajala awal dan dominan : gatal - Predileksi : wajah dan fleksor
multipel, vesikel multipel dengan - Predileksi : rambut dan kulit kepala ekstremitas
puncak seperti kubah multipel - Terasa membaik dengan garukan. - Lesi berupa eritema, edema, vesikel,
- Predileksi : ekstremitas ekstensor - Kunikuli (-) bula dengan erosi dan eksudasi
dan area yang tidak tertutup baju. - Kunikuli (-)
- Kunikuli (-)
PATOGENESIS
PATOFISIOLOGI
Hipersentivitas
tipe 4
Bergerak & Vasodilatasi Eritema
bertelur CD4+
S. scabiei (betina)
Degradasi stratum Makrofag
mengeluarkan ↑Permeabilitas
protease korneum kapiler
Fagositosis,
↑proliferasi fibrolas
Farmakologis
Prinsip : penggunaan skabisida efektif
Topikal
- Permetrin krim 5% diamkan selama 8 jam, dapat diulang setelah 1 minggu
-Sulfur presipitatum 5-10% salep, diamkan selama 8 jam dan lakukan selama 3 hari berturut-turut
-Emulsi benzil benzoat 10%, diamkan selama 24 jam
Sistemik
-Loratadine 1 x 5mg
TERIMA KASIH