OLEH :
CRISTIANA BR SEMBIRING
NPM : 16.17.003
AKAN TETAPI
Dari hasil survei awal yang dilakukan peneliti pada
November 2019 di RSU Sembiring Delitua Medan
Terdapat masalah Terapi Bermain, karena yang belum
terjadwalnya Terapi Bermain dan tempat khusus
bermain untuk anak belum tersedia.
Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka rumusan
masalah yang dapat di ambil adalah “Adakah pengaruh
terapi bermain terhadap tingkat kecemasan anak selama
RUMUSAN hospitalisasi pada anak usia prasekolah di RSU Sembiring
MASALAH Delitua”.
TUJUAN PENELITIAN
Bagi Peneliti
Penelitian ini dapat menambah Bagi Institusi
Penelitian ini dapat sebagai ilmu
wawasan. Pengetahuan,kreativitas
pengetahuan, dan sebagai referensi di
dalam rangka penerapan ilmu
perpustakaan Institut Kesehatan Deli Husada
pengetahuan anak khususnya dapa Delitua.
anak yang mengalami hospitalisasi.
Bagi Praktek
Keperawatan
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi
motivasi perawat berkaitan dengan jadwal
terapi bermain yang dibuat untuk anak
prasekolah yang mengalami hospitalisasi.
(Hasdianah,
(Hasdianah, 2013).
2013). Terapi
Terapi bermain
bermain adalah
adalah pemanfaatan
pemanfaatan
permaianan
permaianan sebagai
sebagai media
media yang
yang efektif
efektif oleh
oleh terapis,
terapis, untuk
untuk
membantu
membantu klien
klien mencegah
mencegah atau
atau menyelesaikan
menyelesaikan kesulitan-
kesulitan-
TERAPI kesulitan
kesulitan psikososial
psikososial dan
dan dan
dan mencapai
mencapai pertumbuhan
pertumbuhan dandan
BERMAIN perkembangan
perkembangan yang
yang optimal,
optimal, melalui
melalui kebebasan
kebebasan eksplorasi
eksplorasi dan
dan
ekspresi.
ekspresi.
MANFAAT
AT KOGNITIF
MA IRI
N FA
SP
MA EKSI
NF TU
AA AL
AF
T
MA
TO AT
KE NF
RIK
SE AA
MO NFA
MANFAAT NG IM T
AN BA
MA
BERMAIN
KATEGORI BERMAIN
MENURUT ADRIANA,
2011
BERMAIN BERMAIN
AKTIF PASIF
Tingkat Kecemasan
Terapi Bermain Selama Hospitalisasi
Pada Anak Prasekolah
Keterangan :
Pengaruh
HIPOTESA PENELITIAN
• Lokasi Penelitian
Penelitan ini dilakukan di Ruang Rawat Inap
LOKASI & WAKTU
Dahlia RSU Sembiring kecamatan Delitua, Medan.
PENELITIAN • Waktu Penelitian
Waktu penelitian akan dilakukan pada bulan
Maret Tahun 2020.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anak usia
POPULASI prasekolah (3-6) Tahun yang dirawat inap di RSU Sembiring.
KRITERIA INKLUSI
KRITERIA Anak usia Prasekolah (3-6) tahun yang dalam keadaan
sadar
Anak yang bersifat kooperatif dan bisa diajak komunikasi
Orang tua dan anak yang bersedia menjadi responden
KRITERIA EKSLUSI
Anak usia prasekolah yang tidak kooperatif dan tidak
bisa di ajak komunikasi.
Orang tua dan anak usia prasekolah yang tidak bersedia
menjadi responden.
Anak yang mengalami imobilisasi pada daerah tangan.
VARIABEL DAN DEFINISI
OPERASIONAL
Variabel Bebas : Terapi Bermain
METODE
ASPEK PENGUKURAN
PENGUMPULAN DATA
Variabel
Penelitian Alat Ukur Skala Hasil Ukur
1. DATA PRIMER
Nominal
Terapi Bermain Lembar 0: Sebelum
Observasi 1: Sesudah
2. DATA SEKUNDER
Kuesioner Ordinal
Tingkat Skor <15 = Tidak Cemas