Isnaini
C. TINJAUAN PUSTAKA
Definisi
Kanker serviks atau dikenal juga dengan sebutan
kanker rahim adalah penyakit kanker yang terjadi pada
daerah leher rahim, yaitu daerah pada organ
reproduksi wanita yang merupakan pintu masuk ke
arah rahim. Letaknya antara rahim (uterus) dengan
liang senggama wanita (vagina).
Etiologi
Umur pertama kali melakukan hubungan seksual
Jumlah kehamilan dan partus
Jumlah perkawinan
Infeksi virus
Sosial Ekonomi
Hygiene dan sirkumsisi
Merokok dan AKDR (alat kontrasepsi dalam rahim)
Manifestasi Klinis
Tanda-tanda dini yang tidak spesifik
seperti sekret vagina yang agak
berlebihan dan kadang-kadang disertai
dengan bercak perdarahan. Gejala
umum yang sering terjadi berupa
perdarahan pervaginam (pasca
senggama, perdarahan di luar haid) dan
keputihan.
Pencegahan kanker serviks
Hindari penggunaan sabun ph >4
Perhatikan penggantian pembalut saat
menstruasi
Hindari Hubungan seksual usia muda
Tes PAP
Vaksin HPV
Pemeriksaan Diagnostik
Anamnesa
Pemeriksaan fisik (pemeriksaan umum,
foto thoraks)
Pemeriksaann laboratorium (dasar
umum, faal ginjal, faal lever, faal
hemostasis).
Pemeriksaan khusus (PAP smear, schiller
test, biopsi serviks, kolposkopi serviks).
Terapi
Irradiasi
Operasi
Kombinasi (Irradiasi dan
pembedahan)
Cytostatika
ASUHAN KEPERAWATAN
Pengkajian
Keluhan utama : pasien
biasanya datang dengan
keluhan intra servikal dan
disertai keputihan menyerupai
air.
Riwayat penyakit sekarang :
Biasanya klien pada stsdium awal
tidak merasakan keluhan yang
mengganggu, baru pada stadium akhir
yaitu stadium 3 dan 4 timbul keluhan
seperti : perdarahan, keputihan dan
rasa nyeri intra servikal.
Riwayat penyakit sebelumnya :
Data yang perlu dikaji adalah :
Riwayat abortus, infeksi pasca
abortus, infeksi masa nifas, riwayat
operasi kandungan, serta adanya
tumor. Riwayat keluarga yang
menderita kanker.
Keadaan Psiko-sosial-ekonomi dan
budaya.
Data khusus:
1. Riwayat kebidanan ; paritas, kelainan
menstruasi, lama,jumlah dan warna darah, adakah
hubungan perdarahan dengan aktifitas, apakah
darah keluar setelah koitus, pekerjaan yang
dilakukan sekarang
Pemeriksaan penunjang
Sitologi dengan cara pemeriksaan Pap Smear,
kolposkopi, servikografi, pemeriksaan visual
langsung, gineskopi
Analisa Data
Analisa data Problem Etilogi Diagnosa
Resiko penurunan
DS : klien Resiko Hipovolemia
perfusi jaringan
mengalami penurunan (Perdarahan (anemia) b.d
perdarahan dari perfusi jaringan intraserviks) Hipovolemia
(perdarahan
kemaluan (anemia) intraserviks)
Wassalamu’alaikum