Anda di halaman 1dari 15

SEL SEBAGAI UNIT TERKECIL

KEHIDUPAN DAN BIOPROSES PADA SEL

Kelompok 1 xi IPS 2
Anggota: Bella Novita Sari, Bentar
Dwijulianto, Fikri Ardiansyah, Jeniar Sari,
Muhammad Akbar Alfarizi, Sekar Detya
Utari

MULAI
KELUAR

Definisi sel menurut para


ahli

Komponen kimiawi
penyusun sel

Kegiatan sel sebagai unit struktural


dan fungsional makhluk hidup

Sintesis protein untuk menyusun


Sifat morfologis dan psiologis sel

Reproduksi sel
KELUAR 1. Pengertian sel menurut Robert Hooke (1665)
Robert hooke mendefinisikan sel sebagai ruangan-ruangan kecil yang dibatasi oleh dinding. Hal
Definisi sel menurut para tersbut dikatakan oleh Hooke usai melakukan penelitian sederhana terhadap sebuah gabus dengan
ahli menggunakan mikroskop sederhana
 2. Pengertian sel menurut Felix Fontana (1781)
Komponen kimiawi Felix Fontana merupakan orang pertama yang menemukan adanya nukleus (inti sel) di dalam sel
penyusun sel hewan. Menurut beliau sel terdiri dari nukelus dan nukleolus (anak inti).
3. Pengertian sel menurut Rene Dutrochet (1824)
Dalam makalahnya untuk akademi Paris, Dutrochet mengatakan bahwasanya semua jaringan organ
Kegiatan sel sebagai unit struktural tumbuhan tersusun atas sel-sel, demikian juga dengan jaringan hewan.
dan fungsional makhluk hidup
 4. Pengertian sel Francois Vincent Raspail (1825)
Menurut Raspail setiap sel yang ada pasti berasal dari sel sebelumnya
Sintesis protein untuk menyusun  5. Pengertian sel menurut Robert Brown (1831)
Sifat morfologis dan psiologis sel Robert Brown merupakan orang yang pertama kali yang menyatakan bahwasanya nukleus merupakan
bagian dari makhluk hidup
 6. Pengertian sel menurut Matthias Jacob Schleiden (1838)
Reproduksi sel
Menurut Schleiden, semua tumbuhan tersusun atas sel-sel. Beliau juga mengatakan bahwasanya sel
merupakan unit struktural dan fisiologi pada makhluk hidup
7. Pengertian sel menurut Theodor Schwann (1839)
Menurut Schwann semua hewan tersusun atas sel-sel. Semua makhluk hidup tersusun atas sel-sel dan
KELUAR
1. Karbohidrat
Komponen kimiawi sel yang pertama adalah karbohidrat. Karbohidrat sangat vital untuk proses-
proses fisiologi dalam sel makhluk hidup. Dengan rumus molekul Cn(H2O)n, karbohidrat terdiri atas
Definisi sel menurut para
unsur karbon (C), oksigen (O), dan hidrogen (H). Pada tumbuhan, karbohidrat dibentuk oleh sel-sel
ahli yang memiliki hijau daun (kloroplas mengandung klorofil) melalui proses fotosintesis. 

Berdasarkan fungsinya, karbohidrat dapat dikelompokkan menjadi karbohidrat sederhana (sebagai


Komponen kimiawi sumber energi di dalam sel), karbohidrat rantai pendek (sebagai cadangan energi), serta karbohidrat
penyusun sel rantai panjang (sebagai komponen struktural organel dan bagian sel lainnya)

2. Lemak
Komponen kimiawi sel selanjutnya ialah lemak. Lemak dibangun oleh gliserol dan asam
Kegiatan sel sebagai unit struktural
lemak. Lemak mempunyai sifat tidak larut dalam air, tetapi dapat larut dalam pelarut organik,
dan fungsional makhluk hidup
seperti kloroform, eter, dan alkohol. Dalam sel hidup, lemak berfungsi sebagai komponen utama
membran plasma, pembentukan hormon, dan pembentukan vitamin. Lemak dalam sel mahluk
hidup umumnya terdapat dalam bentuk lemak sederhana, lemak gabungan, atau turunan lemak.
Sintesis protein untuk menyusun
Sifat morfologis dan psiologis sel  Lemak sederhana dibangun oleh satu gliserol dan tiga asam lemak (trigliserida). Asam lemak
penyusun lemak dapat berupa asam lemak jenuh atau asam lemak tak jenuh.
 Lemak gabungan merupakan ester asam lemak yang jika dihidrolisis menghasilkan asam
Reproduksi sel lemak, alkohol, dan zat-zat lain. Lemak gabungan merupakan komponen struktural yang
terpenting pada membran sel.
 Turunan lemak (Steroid) merupakan senyawa turunan lemak dengan rantai hidrokarbon ber
bentuk cincin (siklik). Steroid terdapat pada protoplasma sel hewan, yaitu hormon kelamin
(progesteron, testosteron), vitamin D, kolesterol, dan estradiol.
KELUAR 3. Protein
Protein merupakan komponen kimiawi sel yang memiliki susunan sangat kompleks. Pada sel
Definisi sel menurut para hidup protein memiliki dua peran penting, yaitu peran katalitik dan peran mekanik. Peran katalitik
ahli ditunjukkan oleh enzim, sedangkan peran mekanik ditunjukkan oleh protein otot. 

Protein merupakan polimer dari asam amino. Berdasarkan komposisi kimianya, protein
Komponen kimiawi digolongkan menjadi dua, yaitu protein sederhana dan protein gabungan. Protein sederhana
penyusun sel adalah protein yang jika dihidrolisis hanya akan menghasilkan asam amino, contohnya adalah
protein albumin dan globulin. Sedangkan protein gabungan adalah protein yang jika dihidrolisis
akan menghasilkan asam amino dan senyawa lain.
Kegiatan sel sebagai unit struktural
dan fungsional makhluk hidup
. Asam Nukleat
4
Dalam komponen kimiawi sel, asam nukleat merupakan materi inti. Ada dua macam asam
Sintesis protein untuk menyusun nukleat, yaitu asam ribonukleat (RNA) dan asam deoksiribonukleat (DNA). Fungsi asam nukleat
Sifat morfologis dan psiologis sel adalah untuk mengontrol aktivitas sel dan membawa informasi genetik. Asam nukleat merupakan
polimer nukleotida. Hidrolisis nukleotida akan menghasilkan fosfat, gula pentosa (yaitu ribosa atau
deoksiribosa), serta basa nitrogen (basa organik).
5. Air
Reproduksi sel Air adalah senyawa utama komponen kimiawi sel yang jumlahnya terbesar dalam menyusun sel
(50 – 65% berat sel). Air adalah komponen esensial cairan tubuh yang terdiri dari plasma darah,
cairan intrasel (sitoplasma), dan cairan ekstrasel. Air dalam sel berfungsi sebagai pelarut dan
katalisator beberapa reaksi biologis. 
KELUAR

6. Vitamin
Definisi sel menurut para
ahli Komponen kimiawi selanjutnya adalah vitamin. Vitamin memang dibutuhkan dalam
jumlah kecil, akan tetapi ia harus ada untuk menunjang berbagai fungsi sel dalam
proses metabolismenya. Peran vitamin adalah mempertahankan fungsi
Komponen kimiawi metabolisme, pertumbuhan, dan sebagai penghancur radikal bebas . Beberapa
penyusun sel contoh vitamin yang saat ini telah ditemukan antara lain A, B1, B2, B3, B5, B6,
B12, C, D, E, K dan H.

Kegiatan sel sebagai unit struktural


dan fungsional makhluk hidup
l
7. Mineral
Sintesis protein untuk menyusun Mineral adalah komponen struktural sel yang berfungsi dalam pemeliharaan fungsi dan kerja
metabolisme, pengaturan enzim, menjaga keseimbangan asam dan basa. Di dalam sel,
Sifat morfologis dan psiologis sel
mineral ada yang terkandung dengan jumlah yang besar (makroelemen) dan dalam jumlah
sedikit (mikroelemen. Beberapa contoh mineral makroelemen misalnya kalsium, magnesium,
fosfor, klor,natrium, dan belerang. Sedangkan contoh mineral mikroelemen antara lain zat
Reproduksi sel besi, yodium, seng, kobalt, fluorin. 
KELUAR Seperti apakah struktur dan fungsi kehidupan sel itu? Mari kita simak bersama-sama.
A. Sel Prokariotik dan Sel Eukariotik
Definisi sel menurut para Di dalam bahasan sel, sel makhluk hidup dibagi menjadi dua bagian, yaitu prokariotik dan
ahli eukariotik. Pembagian ini didasarkan pada ada-tidaknya membran inti, yaitu lapisan pembatas
cairan sel/ plasma dengan cairan inti/ nukleoplasma.
1. Sel Prokariotik
Komponen kimiawi Prokariotik berasal dari bahasa Latin, yaitu pro yang artinya sebelum dan karion yang artinya inti.
penyusun sel Jadi, sel prokariotik merupakan sel yang tidak memiliki membran inti. Pada sel jenis ini, materi
inti, yaitu DNA (materi genetis) terdapat di dalam cairan sel. Aktivitas sel sendiri terjadi pada
membran sel dan di dalam cairan sel. Contoh sel prokariotik adalah sel

Kegiatan sel sebagai unit struktural Struktur sel


dan fungsional makhluk hidup
l

Sintesis protein untuk menyusun


Sifat morfologis dan psiologis sel

Reproduksi sel
Struktur sel
KELUAR

Definisi sel menurut para


ahli

Komponen kimiawi
penyusun sel

Kegiatan sel sebagai unit struktural


dan fungsional makhluk hidup
l
s
Sintesis protein untuk menyusun
Sifat morfologis dan psiologis sel

Reproduksi sel
KELUAR 2. Sel Eukariotik
Dalam bahasa Latin, eu artinya sejati dan karion artinya inti. Jadi, sel eukariotik merupakan sel
yang memiliki membran inti. Pada sel jenis ini, materi genetik (DNA) berada dalam inti yang telah
Definisi sel menurut para dibungkus oleh membran inti sehingga terjadi pemisahan antara inti sel dan cairan sel. Contoh sel
ahli eukariotik, yaitu sel hewan dan sel tumbuhan.
B. Unit Struktural dan Fungsional Kehidupan
Hewan dan tumbuhan tersusun dari banyak sel (multiseluler). Setiap selnya, secara umum
Komponen kimiawi
memiliki bagian-bagian (struktur) yang sama. Pada beberapa sel, ada pula bagian-
penyusun sel
bagian yang tidak sama. Mengapa sel disebut sebagai unit struktural dan fungsional
kehidupan terkecil? Penyebabnya karena di dalam setiap sel terdapat bagian-bagian
yang terstruktur dengan baik dan menjadikan sel tersebut dapat berfungsi layaknya
Kegiatan sel sebagai unit struktural makhluk hidup yang mandiri. 
dan fungsional makhluk hidup
l         Struktur penyusun sel, secara umum dibagi menjadi tiga bagian, yaitu membran
sel, cairan sel (plasma/ sitoplasma) yang terdiri atas banyak organel (bagian-bagian sel
yang berfungsi tertentu), dan inti sel (nukleus).
Sintesis protein untuk menyusun
Sifat morfologis dan psiologis sel

Reproduksi sel
KELUAR

Definisi sel menurut para Maksud dari pernyataan “sintesa protein untuk menyusun sifat morfologi dan fisiologi sel” yaitu:
ahli Sintesa protein merupakan proses pembentukan protein dari asam asam amino yang
dilakukan oleh ribosom Pembentukan protein ini berlangsung dalan dua tahap yaitu meliputi:
1 Transkripsi: merupakan tahapan dimana DNA membentuk RNA duta di dalam inti sel
Komponen kimiawi RNA duta yang selesai dibentuk akan keluar dari inti sel dan berjalan menuju ke ribosom.
penyusun sel 2.  Translasi: merupakan tahapan dimana RNA duta diterjemahkan menjadi asam amino oleh
RNA transfer di ribosom. Asam asam amino tersebut akan disatukan oleh RNA ribosom
menjadi protein.
Pembentukan protein ini di dasarkan pada perintah DNA yang bertugas untuk mengatur
Kegiatan sel sebagai unit struktural pembentukan protein tertentu. Misalnya saat tubuh ingin menumbuhkan rambut, maka protein
dan fungsional makhluk hidup
l rambut akan diproduksi. Nah, jenis rambut yang akan diproduksi setiap orang akan berbeda-
beda. Rambut yang berbeda beda ini merupakan salah satu contoh ciri atau sifat morfologi.
Sifat morfologi merupakan sifat yang nampak pada tubuh berupa bentuk luar tubuh misalnya
jenis rambut, warna rambut, jenis kulit dan lain lain Kemudian, saat tubuh ingin memproduksi
Sintesis protein untuk menyusun enzim lipase untuk mencerna lemak, maka akan diproduksi protein khusus untuk membuat
Sifat morfologis dan psiologis sel enzim tersebut. Pembentukan enzim ini merupakan salah satu contoh sifat fisiologi Sifat
fisiologi merupakan sifat yang berperan dalam proses fungsi sistem alat alat tubuh bagian
dalam, misalnya proses pencernaan, proses hormonal, proses peredaran darah dan lain lain
 
Reproduksi sel
KELUAR
A.  REPRODUKSI SEL PADA ORGANISME BERSEL SATU
Definisi sel menurut para   Reproduksi sel pada hewanberlangsung secara cepat dan fasenya lebih sedikit
ahli bila di banding pada hewan bersel banyak

Komponen kimiawi
penyusun sel

Kegiatan sel sebagai unit struktural


dan fungsional makhluk hidup
B.  REPRODUKSI SEL PADA ORGANISME BERSEL BANYAK
Pada organism bersel banyak Eukariota terdi dua macam reproduksi sel yaitu
mitosis dan meiosis.
Sintesis protein untuk menyusun
Sifat morfologis dan psiologis sel 1.  Mitosis l
             Sel yang membelah secara mitosis akan menghasilkan dua sel anak, yang
masing – masing memiliki sifat dan jumlah kromosom yang sama dengan induknya.
Reproduksi sel Mitosis terjadi pada perbanyakan sel tubuh (sel somatis) yang sifat kromosomnya
berpasangan sehingga disebut diproid (2n).
                 Tahap-tahap mitosis :
KELUAR
a.  Profase
Definisi sel menurut para  Pada fase ini sel induk membelah memperlihatkan gijala terbentuknya dua sentriol
ahli dari sentrosom yang satu tetap di tempat yang satu bergerak kearah kutub yang
berlawanan.
Komponen kimiawi b.  Metafase
penyusun sel   Periode selama kromosom di ekuator de sebu metaphase. Membrane inti sudah
menghilang dan pada fase ini kromosom tampak lebih jelas.
c.  Anafase
   Pada fase ini kromotid bergerak menuju kearah kutub yang berlawanan
Kegiatan sel sebagai unit struktural
dan fungsional makhluk hidup
d.  Telofase
l   Pada fase ini kromatid terkumpul pada kutub dan benang gelongong (spindle 1 menjadi
kusut serta butiran kromatin mencul kembalali sehingga Nukleus terlihat lagi.
e.  Interfase
Sintesis protein untuk menyusun     Interfase di sebut juga fase istirahat untuk persiapan pembelahan dengan mengumpulkan
Sifat morfologis dan psiologis sel materi dan energy. Sehingga pada fase ini kromosom tidak tampak.
2. Meiosis I
           Fase meiosis 1 yaitu :
Reproduksi sel         1. Profase yang terjadi atas fase-fase sbb:
     a.  Leptonema              :  Benang-benang kromatin menjadi kromosom.
KELUAR b.  Sigonema :  terjadi kromosom homolog (bentuknya sama) yang berdekatan dan bergandenga
c.  Pakinema   : kromosom homolog mengganda.
Definisi sel menurut para d.  Diplonema   :  kromatid ditiap belahan kromosom memendek dan membesar.
ahli
e.  Diakinesis : Sentrosom membentuk dua sentriol yang masing-masing membentuk benang
gelondong pembelahan
Komponen kimiawi   2.  Metafase
penyusun sel Kromatid givalen berkumpul debedang ekuator.
  3.  Anafase         
              Benang gelondong pembelahan dari tiap-tiap kutub menarik kromosom homolog
Kegiatan sel sebagai unit struktural
dan fungsional makhluk hidup sehingga pasangan kromosom terpisah bergerak kearah kutub yang berlawanan dan sentrom
L belum membuka
4.  Telofase
              Pada proses ini kromosom padat, selubung inti terbentuk dan muncul nucleus sehingga
Sintesis protein untuk menyusun sitokenesis berlangsung.
Sifat morfologis dan psiologis sel b.  Meiosis II

  

Reproduksi sel
KELUAR
Meliputi fase :
1.  Profase II
Definisi sel menurut para
ahli                     Sentrosom membentuk dua sentriol yang terletak pada kutub yang berlawanan
dan di hubungkan oleh spindel.

Komponen kimiawi  2.  Metafase II


penyusun sel                     Kromosom berada dibidang ekuator, kromatid berkelompok menjadi dua dan
belum berjadi pembelahan sentroner.
3.  Anafase II
Kegiatan sel sebagai unit struktural
dan fungsional makhluk hidup                     Kromosom melekat pada kinetokor benang spindel.
l
  4.  Telofase II
                    Kromatid terkumpul pada kutub pembelahan yang berubah menjadi kromatid
Sintesis protein untuk menyusun dan membrane inti terbentuk lagi.
Sifat morfologis dan psiologis sel

Reproduksi sel
KELUAR

SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai