Anda di halaman 1dari 9

SAP NYERI SENDI

DEGENERATIF
(OSTEOARTRITIS)
SRI KANDININGSIH P07220118104
1. PENGERTIAN NYERI SENDI

Osteoarthritis atau juga disebut dengan


penyakit sendi degenerative adalah suatu
kelainan pada kartilago (tulang rawan sendi)
yang ditandai perubahan klinis, histologis dan
radiologis.
Osteoartritis adalah penyakit kronik dan
degeneratif yang ditandai dengan nyeri dan
kerusakan kartilago sendi.
2. PENYEBAB NYERI SENDI

a. Usia lanjut
b. Kegemukan
c. Adanya peradangan karena bakteri atau kuman yang
menginfeksi sendi
d. Cedera sendi, pekerjaan berat dan olah raga
e. Faktor keturunan
f. Adanya riwayat pernah mengalami radang sendi
3. TANDA-TANDA NYERI SENDI

Kekakuan sendi yang biasanya dialami pada pagi hari atau


setelah bangun tidur, biasanya hilang kurang dari 30 menit
Nyeri terasa pada sendi yang terkena terutama waktu bergerak.
Umumnya
timbul secara perlahan-lahan. Mula-mula terasa kaku,
kemudian timbul rasa nyeri yang berkurang dengan istirahat
Terdapat hambatan pada pergerakan sendi, pembesaran sendi
(bengkak) dan perubahan gaya berjalan
Bila sudah terjadi peradangan maka akan terdapat nyeri tekan,
gangguan gerak, rasa hangat yang merata dan warna
kemerahan.
Nyeri biasanya terdapat di pergelangan tangan, lutut ,
pinggang, siku dan pergelangan
4. HAL-HAL YANG DAPAT MENINGKATKAN
NYERI SENDI

Udara dingin
Kecapaian karena kegiatan yang berlebihan
Stress
Makanan yang meningkatkan asam urat
5. CARA MENGATASI NYERI SENDI

Istirahat dan tidur yang cukup dan harus seimbang


dengan aktivitas
Mengurangi beban kerja
Massase (pijatan)
Kompres hangat atau direndam dengan air hangat
Melakukan latihan nafas dalam
Berobat ke dokter atau Puskesmas terdekat
6. CARA MENCEGAH TIMBULNYA NYERI
SENDI
Menghindari beberapa faktor pencetus
(Misalnya: jatuh, makanan yang
meningkatkan asam urat, udara dingin)
Untuk mencegah kekambuhan dianjurkan
minum 2 liter/hari (6-8 gelas/hari)
menghindari minuman beralkohol (soda,
sprite)
Mengurangi berat badan sampai batas
normal.
7. DIET MAKANAN

Protein hewani
Makanan yang boleh diberikan: daging, ayam, ikan tongkol,
tengiri, bandeng, keju, susu, telur Makanan yang tidak
boleh diberikan : Sardiness / makarel, usus, kerang, paru,
hati, limpa, otak, kornet, beef, kaldu, bebek, angsa, burung
Karbohidrat
Makanan yang boleh diberikan : Semua
Protein nabati
Makanan yang boleh diberikan: Kacang-kacangan kering
maksimal 25 gr/hr, tahu, tempe, oncom maksimal 90 gr/hr
Buah-buahan
Makanan yang boleh diberikan : Semua
LANJUTAN....

Sayuran
Semua boleh diberikan kecuali aspargus, buncis, bayam,
jamur, daun singkong, kangkung, kembang kol
Lemak
Makanan yang boleh diberikan: Minyak dalam jumlah
terbatas
Minuman
Minuman yang boleh diberikan : Teh, kopi
Minuman yang tidak boleh diberikan : minuman berarkohol,
minuman bersoda
Bumbu dan lain-lain
Makanan yang tidak boleh diberikan : ragi

Anda mungkin juga menyukai