Anda di halaman 1dari 27

Mengenal Kerajinan dari Bahan

Limbah Organik
Prakarya Kelas VIII Semester 1
Viny Elisa Agustiani, S.Pd
Mengenal Kerajinan dari Bahan
Limbah Organik

Beberapa kerajinan dari bahan limbah organik di bawah ini merupakan


contoh dan dapat menambah wawasan serta pengetahuan baru, mari kita
pelajari bersama!
a. Limbah Kulit Jagung
Kulit jagung merupakan limbah organik basah, maka kulit jagung
memiliki kandungan air yang tinggi. Cara pengolahannya dengan proses
sederhana dan relatif mudah yaitu dengan panas matahari hingga kering.
Setelah kering kulit jagung dapat diwarnai, lalu dikeringkan, dan
diseterika agar lembarannya dapat terlihat lebih halus dan rata agar
mudah dibentuk. Dalam membentuk kulit jagung menjadi karya
memang perlu ketekunan, sehingga akan dapat dihasilkan karya
kerajinan yang bagus dan menarik. Beberapa bahan dan alat yang
digunakan diantaranya adalah kulit jagung, pewarna makanan, seterika,
gunting, lem, dan bahan pendukung lainnya.
1. Bahan dan alat kerajinan dari limbah kulit
jagung :
Kulit jagung dapat dibuat menjadi berbagai karya seperti bunga,
boneka, hiasan pensil, penghias wadah, bingkai foto, sandal, anyaman
untuk keranjang atau tas, dan bentuk kerajinan lainnya. Semakin banyak
orang mencoba membuat karya dari kulit jagung ini, maka semakin
beragam karya unik dan artistik yang dihasilkan.
2. Produk Kerajinan dari limbah kulit jagung :
3. Proses Pembuatan Kerajinan dari limbah
kulit jagung :
Sebagai bahan limbah yang tergolong
limbah basah, apakah masih ada jenis
limbah lain dari daun-daunan di
lingkungan tempat tinggalmu yang
serupa dan dapat dimanfaatkan pula
sebagai produk kerajinan? Sebut saja
limbah pelepah pisang, limbah daun
nangka, limbah kulit pete cina, kulit
bawang dan masih banyak lagi yang
lainnya. Berpikirlah kreatif untuk dapat
menciptakan produk baru dan
kesempatan peluang usaha.
b. Limbah Kertas
Beberapa referensi menyatakan bahwa kertas merupakan bagian dari limbah
organik kering. Hal ini karena kertas dapat terurai dalam tanah.Sifat kertas
memiliki pori-pori yang lebar sehingga mudah hancur, selain itu mudah
menyerap air dalam waktu singkat. Kandungan lemnya tidak begitu besar
sehingga tidak menghalanginya untuk proses pelapukan. Meskipun kertas
mudah hancur jika terkena air, namun jika digunakan sebagai bahan dasar
produk kerajinan kertas dapat diolah sedemikian rupa agar tidak mudah hancur,
yaitu dengan menambah kandungan lem atau zat pelindung anti air seperti
melanin/politur, dapat pula dengan dilapisi plastik. Hal ini dimaksudkan agar
produk kerajinan yang dihasilkan dari kertasdapat tahan lama, tidak mudah
rusak, dan terlihat lebih kuat sehingga unsur kelemahan yang ada pada kertas
tidak nampak, sedangkan keunikan limbah kertasnya dapat dipertahankan.
Bahan dan alat pembuatan kerajinan dari limbah
kertas :
Limbah kertas tidak perlu penanganan khusus seperti halnya limbah
jenis organik lainnya. Sehingga dalam proses pembuatannya pun tidak
menemui kendala. Limbah kertas yang tersedia di lingkungan langsung
dapat dimanfaatkan segera dengan berbagai teknik seperti teknik
anyaman, teknik sobek, teknik lipat, teknik gulung (pilin), bubur, dan
masih banyak teknik lainnya yang dapat ditemukan. Karena limbah
kertas mudah dibentuk sehingga dapat dicarikan berbagai alternatif
teknik pengerjaannya agar hasil karya kerajinan menjadi lebih menarik
dan unik. Jika dibuat dalam skema maka beberapa teknik yang dapat
digunakan pada pemanfaatan limbah kertas adalah sebagai berikut :
d. Limbah Sisik Ikan
Setiap ikan menghasilkan sisik yang berbeda ukuran dan ketebalannya.
Sisik ikan kakap lebih sering dapat digunakan sebagai produk
kerajinankarena sisiknya ini lebih terliat kokoh, tebal, dan besar
dibanding sisik ikan mas atau mujair. Namun sisik-sisik jenis ikan selain
kakap ini pun dapat diolah, tentunya disesuaikan dengan rancangan agar
lebih tepat guna. Berikut ini adalah cara mengolah sisik-sisik ikan agar
dapat dipakai menjadi bahan baku produk kerajinan, yaitu;
1) Sisik-sisik ikan direndam selama 2 jam dengan air detergen dan bilaslah
dengan air bersih selama 3 kali hingga benar-benar bersih dari detergen.
2) Rendam kembali sisik-sisik ikan dengan campuran air jeruk nipis dan air
selama 2 jam, agar bau amisnya dapat hilang.
3) Pisahkan sisik ikan sesuai ukuran dan ketebalan dan tiriskan dengan
saringan.
4) Memberi warna pada sisik-sisik ikan diperlukan kehati-hatian. Rebuslah
air hingga hangat dengan ditambahkan larutan benzoat sebagai pengawet.
5) Masukkan pewarna wantex atau cat tekstil pada panci dan masukkan
pula sisik-sisik ikannya. Perlu diperhatikan jangan sampai air menjadi
mendidih, karena sisik ikan akan menjadi matang dan menempel satu
sama lain.
6) Matikan kompor dan biarkan sisik-sisik ikan itu terendam zat warna
selama 20 menit.
7) Tiriskan sisik-sisik ikan dan keringkan dengan cara diangin-anginkan,
agar permukaan tidak melengkung
a. Bahan dan Alat Pembuatan Kerajinan dari
Limbah Sisik Ikan :
b. Produk Kerajinan dari bahan limbah sisik
ikan :
c. Proses pembuatan kerajinan dari limbah
sisik ikan:
e. Limbah Cangkang Kerang
Cangkang kerang terbagi dua yaitu cangkang kerang betina dan jantan.
Jika di daerah perkotaan atau pinggir kota, limbah cangkang kerang
banyak dijumpai pada restoran sea food, pasti kita dapat menemui jenis
kerang laut yang menjadi limbah. Kulit kerang memang memenuhi
tempat sampah,karena ukuran daging kerang yang kecil membuat
limbah dari cangkang kerang ini menjadi menumpuk dan tidak sedap
dipandang. Banyak orang sudah memanfaatkan kerang ini sebagai karya
kerajinan. Turis mancanegara pun banyak yang menyukai karya
kerajinan dari cangkang kerang produksi pengrajin Indonesia.
Adapun proses pengolahan cangkang kerang
setelah diambil dari pantai adalah :
1) Cangkang kerang dipilah-pilah sesuai ukuran dan bentuknya.
2) Dicuci dengan menggunakan air mengalir dan direndam dalam larutan
natrium soda, agar sisa-sisa daging kerang dan kotoran, serta bau yang
ada di dalam cangkang kerang dapat larut.
3) Dikeringkan dengan pengering, tidak menggunakan sinar matahari
langsung, agar kualitas kerang tetap terjaga baik.
4) Persiapan bahan baku cangkang kerang dengan cara dikikir, diamplas,
ataupun dipotong sesuai kebutuhan.
5) Cangkang kerang siap dibuat produk kerajinansesuai desain yang
telah dibuat.
a. Bahan dan Alat Pembuatan Kerajinan dari
limbah cangkang kerang :
b. Produk kerajinan dari limbah cangkang
kerang :
c. Proses Pembuatan Kerajinan dari limbah
kerang
f. Limbah Tempurung Kelapa
Tahukah kamu bahwa propinsi Sulawesi Utara merupakan daerah yang
dijuluki ‘negeri nyiur melambai’ karena banyak ditumbuhi pohon
kelapa. Maka tak heran jika Sulawesi Utara merupakan daerah
penghasil pangan tradisional klapertart yaitu makanan serupa puding
dengan kandungan kelapa muda yang mendominasi dan sungguh lezat
rasanya. Selain itu Sulawesi Utara juga dikenal dengan produsen
kerajinan dari tempurung kelapa. Namun sekarang tidak hanya propinsi
Sulawesi Utara yang memproduksi kerajinan dari tempurung kelapa,
melainkan juga daerah Yogya, Bali, Lombok, dan daerah lainnya.
a. Bahan dan alat pembuatan kerajinan dari
batok kelapa :
b. Produk Kerajinan dari limbah tempurung
kelapa
c. Proses Pembuatan kerajinan dari limbah batok
kelapa
Tugas !
Catatlah materi ini kedalam buku catatanmu.
Fotolah kegiatan tersebut dan kirim bukti foto ke nomor WA Ibu Viny
(087820945258)
Kerjakan soal pada link https://quizizz.com/join?gc=31851520
Soal hanya bisa dikerjakan sekali, dan paling lambat dikerjakan pada
hari Sabtu, 21 Agustus 2020 jam 12 Siang.

Anda mungkin juga menyukai