Anda di halaman 1dari 6

Tema 2 : Udara Bersih Bagi kesehatan

Subtema 1 : Cara Tubuh mengolah Udara Bersih


Pembelajaran 1 : Pernafasan Pada Hewan

Nama : LENNY ZULFIANTI S.Pd


NIP : 197105222014072003
Pernapasan Hewan Amfibi
Amfibi atau amfibia Alat pernapasan amfibi berbeda-
(Amphibian) adalah hewan beda, tergantung pada fase
bertulang belakang hidupnya.
(vertebrata) yang hidup di - Berudu bernapas dengan insang
dua alam, yaitu air dan - Amfibi dewasa bernapas
darat. menggunakan paru-paru dan kulit
Amfibi meneruskan jalur
keturunannya dengan
bertelur. Telur-telur amfibi
biasanya dikeluarkan di air
atau disimpan di tempat
yang lembab dan basah.
Telur menetas menjadi larva
berbentuk berudu, yang
kemudian bermetamorfosa
menjadi amfibi dewasa.
Insang Kulit Paru-paru
- Berudu memiliki 3 - Kulit katak tipis, selalu - Paru-paru amfibi berupa sepasang
pasang insang yang lembab, dan mengandung kantung tipis dan elastis,
terletak di banyak kapiler darah. dindingnya dikelilingi banyak
belakang kepala. - Pernapasan melalui kulit kapiler darah sehingga berwarna
- Insang dilakukan saat amfibi kemerahan.
digetarkan untuk berhibernasi (tidur). -Paru-paru amfibi berisi lipatan
menyerap oksigen - Pernapasan melalui kulit yang membentuk alviola (kamar-
yang terlarut dilakukan secara difusi. kamar kecil). Kedua kantung paru-
dalam air, - Oksigen yang masuk paru dihubungkan oleh saluran
kemudian oksigen lewat kulit kemudian bronkus pendek, yang bersatu
berdifusi ke diangkut melalui vena menuju larynx (kotak suara) dengan
pembuluh kapiler kulit paru-paru (vena lubang yang disebut glottis.
darah (di insang, pulmo kutanea) menuju -Pernapasan melalui paru-paru
jumlahnya banyak). jantung, dan selanjutnya melibatkan difusi.
diedarkan ke seluruh Rongga mulut dan paru-paru
- Pada berudu yang
tubuh. terhubung oleh bronkus yang
berumur 9 hari,
- Karbondioksida dari pendek.
insang luar berubah
jaringan dibawa ke - Mekanisme pernapasan diatur
menjadi insang
jantung. Jantung oleh otot rahang bawah (musculus
dalam (terbentuk
memompa CO2 ke kulit submandibularis), musculus
dari insang luar
dan paru-paru melalui sternohyoideus, musculus
yang tertutup
arteri kulit paru-paru geniohyoideus, dan otot perut.
lapisan kulit).
(arteri pulmo kutanea).
Dalam proses pernapasan terdapat 2 fase yaitu inspirasi dan
ekspirasi. Inspirasi adalah proses pernapasan yaitu masuknya
udara ke dalam tubuh sedangkan Ekspirasi adalah mengeluarkan
udara dari dalam tubuh
1. Lengkapilah fase inspirasi berikut
Otot sternohioideus berkontraksi – 1. – O2 masuk melalui
koane (celah hidung) – koane menutup – otot submandibularis dan otot
geniohioideus berkontraksi –2. – O2 terdorong ke paru-paru
melalui celah-celah – terjadi pertukaran gas di paru-paru (O2 diikat oleh
darah di kapiler dinding paru-paru, CO2 dilepaskan ke lingkungan).

2. Lengkapilah fase Ekspirasi berikut


Terjadi pertukaran gas di paru-paru – otot submandibularis berelaksasi –
otot perut dan sternohioideus berkontraksi – 3. –
udara tertekan keluar dan masuk ke rongga mulut – 4. –
celah tekak menutup – otot submandibularis dan geniohioideus
berkontraksi – 5. – CO2 terdorong keluar melalui koane.
Pernafasan Pada Reptil
Pada kadal, kura-kura, dan buaya,
Kaum Reptil (ular, kadal, struktur paru-parunya lebih kompleks,
kura-kura, buaya, bunglon, dengan tekstur seperti spons.
dsb.) bernapas menggunakan Pada kura-kura dan penyu, mekanisme
paru-paru. Ada beberapa pernapasannya dibantu oleh permukaan
reptil yang mengambil oksigen epitelium lembab di sekitar kloaka. Pada
melalui lapisan kulit di sekitar reptil lain, hal ini tidak dapat terjadi
kloaka. karena kulit reptil umumnya bersisik dan
Paru-paru reptil berada dalam kering sehingga tidak dapat digunakan
rongga dada dan dilindungi sebagai media pertukaran gas.
oleh tulang rusuk.
Paru-paru reptil terdiri dari
lipatan-lipatan dinding untuk
memperbesar permukaan
pertukaran gas. Beberapa
reptil yang bisa terbang
bahkan memiliki pundi-pundi
hawa, sama seperti burung.
3. Lengkapilah fase inspirasi reptil berikut
Otot tulang rusuk berkontraksi – 6. – paru-paru mengembang –
O2 masuk melalui lubang hidung – rongga mulut – anak tekak – trakea
yang panjang – bronkiolus dalam paru-paru –7. .

4. Lengkapilah fase Ekspirasi reptil berikut


Otot tulang rusuk berelaksasi – 8. – paru-paru mengecil – CO2
dari jaringan tubuh menuju jantung melalui darah – paru-paru –
bronkiolus – 9. – anak tekak – rongga mulut –10 .

Anda mungkin juga menyukai