PENGUKURAN
• Instrumen : alat yang digunakan
untuk pengambilan data
PEWAWANCARA: RESPONDEN :
· KARAK. SOSIAL · KARAK. SOSIAL
· KETRAMPILAN · KEMAMPUAN MENGERTI
· MOTIVASI · KEMAMPUAN MENJAWAB
· RASA AMAN
ISI KUESIONER:
· KEPEKAAN
· KESUKARAN
Warwick, 1975 · TK. MINAT
· SUMBER KEKHAWATIRAN
3
ISI KUESIONER
Tujuan
4
PEDOMAN MEMBUAT PERTANYAAN-2
5
UJI KUESIONER
Pretest berguna untuk mengetahui, apakah:
1. Tiap pertanyaan dapat dimengerti
2. Ada pertanyaan yang terlewatkan atau tidak perlu
3. Ada pertanyaan yang “terlalu” sensitif
4. Urutan pertanyaan logis dan efisien
5. Lama waktu wawancara
5.1 D alam batas yang dpt diterima oleh responden
5.2 Perencanaan di lapangan
6. Pertanyaan terbuka dapat dibuat tertutup/semi-terbuka
6
PROSES WAWANCARA (lanjutan)
• Saat wawancara
1. Proses pencairan suasana (ice-breaking points)
2. Komunikasi awal untuk merebut simpatik responden
3. Maksud dan tujuan penelitian ~ menentramkan responden
4. Pertanyaan kuesioner dimulai setelah responden “siap”
membantu menjawab pertanyaan-pertanyaan
5. Sikap dasar seorang pewawancara:
Berpakaian rapih dan sesuai
Rendah hati dan hormat terhadap responden
Ramah tetapi “to-the-point”
Penuh pengertian dan memahami “sikap” responden
Menganggap responden ramah & menarik
Pendengar yang baik
6. Wawancara dilakukan oleh dan kepada yang diperlukan
saja
7
PROSES WAWANCARA (lanjutan)
• Pasca wawancara
1. Ucapan terima-kasih dan perjanjian kembali bila masih
diperlukan
2. Mencatat proses wawancara
Lama wawancara
Sikap dan penerimaan/penolakan responden
3. Merapihkan kembali hasil wawancara selengkapnya
4. Melaporkan hasil pada Supervisor lapangan hari itu juga
5. Mendiskusikan hasil-hasil dengan sesama pewawancara
6. Menetapkan cara “baru” dalam wawancara agar lebih efektif
& efisien
7. Melaporkan pada yang berwenang di lokasi studi bila terjadi
hal yang tidak diinginkan
8