Anda di halaman 1dari 9

Pembuatan Bahan Ajar

Dr. Saleh Hidayat, M.Si.


Binar Azwar Anas Harfian, M.Pd.
Dr. Wulandari Saputri, M.Pd.

Model-Model Pengembangan
Bahan Ajar
Model-Model Pengembangan

01 ADDIE

02 Four-D

03 Borg and Gall

04 ASSURE

05 Dick and Carrey, dan lain sebagainya


Model Four-D
(Define, Design, Develop, Disseminate)

 Awalnya dikembangkan di
University of Indiana:
Thiagarajan, Semmel,
Semmel (1974)

Four-D

 Kini, Four-D berfungsi sebagai  Sejarahnya: untuk


kerangka pedoman untuk membantu guru
mengembangkan bahan ajar mengembangkan
dan juga perangkat bahan ajar bagi anak
pembelajaran. berkebutuhan khusus
1. Tahap Define

 Tujuan: menetapkan dan


mendenisikan instruksi yang
dibutuhkan

 Tahap define terdiri atas 5


kegiatan
2. Tahap Design

 Tujuan: merancang prototipe


bahan pembelajaran.

 Terdiri atas 3 kegiatan:


3. Tahap Develop
 Tujuan: memodifikasi prototipe
bahan ajar/instruksi berdasarkan
hasil evaluasi formatif.

 Terdiri atas 2 kegiatan:


Oleh ahli materi, media, perangkat
pembelajaran, evaluasi, bahasa

Oleh guru
Tiga tahap dalam development testing
Tahapan Kondisi ujicoba Subjek Jenis Data Revision Jumlah
sesi
Rancangan Tatap muka Guru Kualitatif: respon, Saat maupun 4-5
Awal pengembang terpilih reaksi, komentar sesudah sesi
dengan guru guru ujicoba
individu atau small
grup
Uji Situasi sebenarnya Beberapa Respon tertulis dan Revisi 1-2
kuantitatif dibawah arahan guru juga kuisioner dari sistematis
pengembang guru berdasarkan
analisis data
Total Situasi sebenarnya Semua Respon guru Revisi 1-2
Package tanpa arahan guru terhadap tes dan petunjuk
testing pengembang kuisioner. Serta, penggunaan
saran dan dan bahan
komentar dari tambahan
pengembang

* Guru sebagai subjek yang dilatihkan


4. Tahap Diseminate
 Tujuan:
penyebarluasan produk setelah
dilakukan evaluasi sumatif.

 Tahap disseminate terdiri atas 3


kegiatan:
PERTANYAAN?
1. Umumnya, para peneliti yang mengembangkan produk dengan
mengacu pada model Four-D tidak sampai pada tahap terakhir, yakni
DISEMINASI.
Mengapa demikian?
Bolehkah hal tersebut dilakukan?
Silahkan diskusikan dengan kelompok.

Anda mungkin juga menyukai