PENDIDIKAN SAINS TERADU

“Creativity and Thinking Skills Integrated

into a Science Enrichment Unit on Flooding”

Kelompok 1 – PSn A
1. Wulandari Saputri 13708251001
2. Wiworo RRH 13708251008
3. Sih Kusumaningrum
13708251021
Dosen Pengampu: Dr. Insih Wilujeng
Sumber

• Audrey C. Rule1 , Jean Suchsland Schneider1 , Denise A.

Tallakson1 , Diane Highnam2
• Universitas Iowa Utara , Cedar Falls, Amerika Serikat
• Diterima 10 Oktober 2012 , revisi 15 November 2012 , diterima
25 November 2012
Journal Content
Metodelog
i
Latar
Belakang Hasil

Analisis
LATAR BELAKANG

Siswa sekolah dasar

dan menengah yang
memiliki pencapaian Untuk memenuhi
tinggi dalam belajar kebutuhan tersebut
dan kreativitas peneliti merancang
kurang diberi sebuah program
kesempatan untuk pengayaan yang
sepenuhnya bersifat integrasi
menggunakan dalam materi banjir
kemampuan mereka
di kelas regular.
Guru kurang dapat
mengajarkan sains
secara optimal
terutama dalam
Metode Penelitian
• Dilakukan
secara
terpisah
selama 1,5
jam dalam 8
Pra TK - 3 hari
SD : 26
siswa
Subjek
penelitian : 52
siswa
Pelaksanaan
Proram
Pengayaan
Ahli
Dewan Kota
Meteorologi

Ahli
Lingkungan
Ahli Meteorologi
Menjelaskan cara mengukur curah hujan
Memantau ketinggian sungai
Menginformasikan prediksi banjir
Mendemonstrasikan alat pengukur cura hujan
Keselamatan banjir (penyebab kematian dan cara
menyelamatkan diri)
Ahli lingkungan:
• Mendemonstrasikan
penyebab terjadinya dan Dewan Kota:
cara mencegah banjir
• Menunjukan video
dokumenter banjir dan
misteri banjir besar.
Kegiatan
• Mendengarkan penjelasan, menonton video, membaca buku, mengamati
slide presentasi elektronik.
• Siswa juga diminta untuk menyumbangka ide-idenya pada poster besar
sehingga daat menjadi bahan diskusi atau digunakan untuk membuat
games yang topiknya sudah tentukan, antara lain:
Penyebab
Dampak
Kosa kata
Fakta-fakta menarik tentang banjir
Pencegahhan banjir
Pre-Test dan Post-Test

• Pada awal unit, siswa diminta untuk menanggapi secara tertulis

pertanyaan membandingkan pengetahuan pretest dan posttest
tentang banjir. Berikut adalah pertanyaan-pertanyaan yang
diajukan:
1. Apakah banjir ?
2. Jelaskan beberapa pengaruh banjir sebagaimana yang kamu
ketahui.
3. Bagaimana orang dapat mencegah atau mengurangi
(mitigasi) dampak negatif dari banjir ?
HASIL

Keefektifan pembelajaran diukur dari:

Games
keterampilan
motorik
 Games Keterampilan
Motorik

Caption
Games Board Make a match
Mencocookkan Puzzle
Pre and Post-Test

• Tabel 2 ini menunjukan

perbedaan respon siswa
terhadap apa yang
dimaksud dengan banjir
pada pretest dan postest
• Tabel 3 Ini menunjukkan
adanya perluasan
persepsi siswa pada hal-
hal yang berkaitan
dengan banjir.
Pada pretest, beberapa
siswa, seperti ditunjukkan
pada Tabel 4, disarankan
mencoba untuk
menghentikan hujan badai
atau mencegah air banjir
dari datang ke daerah itu.
Tabel 5 menunjukkan nilai
rata-rata dari tanggapan
terhadap pertanyaan sikap
yang menunjukkan
perubahan yang signifikan
dari awal sampai akhir
program.
KESIMPULAN
• Penelitian ini berhasil memenuhi tiga tujuan yang telah direncanakan.
1. Proyek ini memperkenalkan siswa sekolah dasar dan menengah
yang memiliki pencapain tinggi dalam belajar pada sebuah
tantangan lewat kursus/program singkat materi pengayaan.
2. Kedua, proyek melibatkan siswa dengan masalah nyata yaitu banjir
secara langsung terhubung ke komunitas mereka.
3. Ketiga, siswa memiliki kesempatan untuk mempelajari topik ilmu
mendalam dengan instruksi ahli.
ANALISIS Keterpaduan
• Keterpaduan dalam jurnal ini menurut kelompok kami dikategorikan
ke Networked model keterpaduan Forgarty.
• model networked berupa kerjasama antara siswa dengan seorang
ahli dalam mencari data, keterangan, atau lainnya sehubungan
dengan mata pelajaran yang disukainya atau yang diminatinya
• Siswa memperluas wawasan belajarnya sendiri
Kelebihan:
• sebagai bahan acuan bagi guru untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran
yang bersifat pengayaan dengan menggunakan materi terintegrasi.
• Kontekstual
• Meningkatkan kreativitas guru dan peserta didik
• Pelaksanaan program pengayaan ini dapat memberikan kesempatan kepada
guru untuk membelajarkan sains secara optimal.
• Proses pembelajaran telah dirancang dengan baik, yakni dengan melibatkan
orang-orang yang ahli dalam bidangnya.
• Guru dalam proses pembelajaran ini berperan sebagai fasilitator.
• holistik
• Menanamkan sikap peduli lingkungan
Kekurangan

1. Tidak terlihat jelas hal apa saja yang menjadi indikator dalam
tes kreatifitas
2. Tidak terlihat jelas detail kegiatan yang dilakukan selama 8
hari tersebut.
3. Program pengayaan ini memakan waktu yang cukup lama,
yakni 8 hari. Sehingga mengganggu proses pemebelajaran.
4. Tidak ada alasan jelas mengenai pengelompokan anak TK,
SD, dan SMP dalam melakukan kegiatan belajar dan membuat
produk berupa permainan kreatifitas.
Saran

• Kekurangan jurnal yang diperoleh melalui proses analisis

diharapkan dapat menjadi acuan untuk melakukan penelitian
berikutnya. Hal yang menyangkut tentang tes kreativitas dan
detail kegiatanupaya sebaiknya dicantumkan. Sedangkan untuk
masalah waktu dan pengelompokan siswa harus lebih
diperhatikan.
Don’t do something until the last minutes.