2.2. Sejarah Perkembangan TIK 2.3. Manfaat TIK 2.4. Fungsi (Esensi) TIK 2.1. Pengertian TIK Di Indonesia pernah mengenal istilah telematics atau telematika yang memiliki artian kurang lebih sama dengan TIK Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) terdiri dari dua aspek yakni teknologi informasi dan teknologi komunikasi. Teknologi Informasi segala seuatu yang berkaitan dengan penggunaan, pemrosesan, manipulasi , serta penggunaan sebagai alat bantu pengelolaan data informasi. Contoh : koran, radio, TV, komputer. Teknologi Komunikasi adalah segala perangkat keras yang menunjang kegiatan pengiriman, penyaluran atau saling tukar data informasi dari satu perangkat ke perangkat lainnya. Contoh telepon, handphone. TIK merupakan perpaduan teknologi informasi dan teknologi komunikasi, yaitu suatu hal yang berkaitan dengan proses, manipulasi serta penggunaan media untuk pengiriman atau penyaluran informasi dari satu perangkat ke perangkat lain Unsur Unsur TIK Pada Telekomunikasi, proses komunikasi harus memenuhi 3 unsur, yakni : 1. Pengirim Informasi ( Transmitter ) 2. Media Komunikasi 3. Penerima Informasi ( Receiver ) 2.2. Sejarah Perkembangan TIK Terdapat beberapa tonggak perkembangan teknologi informasi dan komunikasi : 1.Penemuan telepon oleh Alexander Graham Bell pada tahun 1875 :awal terciptanya jaringan komunikasi (kabel). .Pada awalnya jaringan telepon ini hanya mencakup pada wilayah Amerika saja, perlahan berkembang hingga trans-atlantik dan akhirnya menjadi media komunikasi global (hampir mencakup seluruh dunia). 2. Memasuki abad ke 20 tepatnya antara tahun 1910 sampai 1920 mulai muncul teknologi jaringan komunikasi tanpa kabel bentuk siaran radio AM pertama. 3. Komunikasi suara tanpa kabel kemudian dikembangkan menjadi komunikasi audio – visual dalam wujud perangkat televisi (1940) 4. Puncaknya pada tahun 1943 ditemukan komputer elektronik pertama yang melengkapi penerapan TIK di seluruh dunia. 5. Selanjutnya perkembangan TIK mengikuti perkembangan Komputer. 2.3. Manfaat TIK Kehadiran TIK memasuki hampir semua aktivitas manusia membuktikan bahwa TIK memiliki banyak manfaat. Ada 5 manfaat besar TIK, yakni : 1. Media untuk Bertukar Informasi 2. Sarana Komunikasi 3. Mempermudah Pembelajaran 4. Menghemat Biaya 5. Meningkatkan Produktivitas Pekerjaan 1. Media untuk Bertukar Informasi Dengan adanya TIK : Setiap orang dapat lebih mudah mengakses informasi bahkan dalam genggaman dengan menggunakan fasilitas internet dalam handphone maupun komputer. Para pengguna internet dapat saling bertukar informasi. Memperdalam ilmu pengetahuannya masing – masing di manapun dan kapan pun. 2. Sarana Komunikasi Manusia sebagai makhluk sosial : Pasti memerlukan interaksi atau komunikasi satu sama lainnya. Sebelumnya menjalin interaksi masih menggunakan media surat dan menggunakan jasa tukang pos. Saat ini dengan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi seperti menggunakan email, telepon atau bahkan dengan media sosial yang saat ini menjadi tren tersendiri. 3. Mempermudah Pembelajaran Pembelajaran Dahulu dan Sekarang : Zaman dulu media pembelajaran hanya berupa buku dan surat kabar dengan jangkauan terbatas. Saat ini sudah ada internet yang memberi kebebasan bagi para pengguna belajar. Situs akan terus bertambah sebagai sarana saling bertukar ilmu pengetahuan. Terdapat pula fasilitas E-Book dan video yang berisi pembelajaran tertentu. 4. Menghemat Biaya Memanfaatkan TIKi juga akan memberi dampak positif dari segi biaya yang dikeluarkan. Menjual sesuatu tidak perlu membangun kios ataupun toko. Memanfaatkan internet anda dapat membuat marketplace secara online dengan hanya modal data internet saja. 5. Meningkatkan Produktivitas Pekerjaan TIK dapat menunjang berlangsungnya suatu pekerjaan dan meningkatkan produktivitas. Berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi menghadirkan produk – produk baru seperti chatting. Komputer yang saling terhubung dalam suatu jaringan. Keberadaan TIK sangat berperan penting untuk menunjang aktivitas manusia. 2.4. Fungsi (Esensi) TIK 1. Alat produksi dan penyaji materi pembelajaran 2. Distribusi materi pembelajaran 3. Pengevaluasi (Evaluator) pembelajaran 4. Memperkecil kesenjangan penguasaan Teknologi mutakhir, yang memberi keuntungan sebagai pendorong komunitas pendidikan untuk lebih apresiatif dan praktif, dan memberikan kesempatan luas kepada peserta didik dalam memanfaatkan setiap potensi yang ada