Anda di halaman 1dari 13

TEORI

BELAJAR

ZULAIK A NUR AF I FAH

D3 FISIOTERAPI

U N I V E R S I TA S M U H A M M A D I YA H M E T R O
Definisi Belajar

Ciri-ciri Belajar

Teori Belajar

Konsep dan motivasi belajar

Faktor yang mempengaruhi


DEFINISI Belajar adalah suatu proses, yaitu suatu
“BELAJAR” aktivitas atau perilaku yang diperoleh dari
proses latihan maupun pengalaman, serta
mengalami perubahan yang relatif menetap.

Suatu perilaku atau aktivitas dapat dikatakan


sebagai hasil dari proses belajar, apabila
memiliki tujuan atau terarah, adanya proses dan
usaha, yang diperoleh melalui latihan atau
pengalaman, adanya perubahan yang bersifat
relatif menetap.
CIRI PERILAKU BELAJAR
Perubahan
tingkah laku Suatu perilaku digolongkan sebagai aktivitas belajar apabila pelaku menyadari
terjadinya perubahan tersebut atau sekurang-kurangnya merasakan adanya suatu
perubahan dalam dirinya misalnya menyadari pengetahuannya bertambah. Oleh

terjadi secara karena itu, perubahan tingkah laku yang terjadi karena mabuk atau dalam keadaan
tidak sadar tidak termasuk dalam pengertian belajar.

sadar

Perubahan Sebagai hasil belajar, perubahan yang terjadi dalam diri seseorang berlangsung secara
berkesinambungan dan tidak statis. Satu perubahan yang terjadi akan menyebabkan
bersifat perubahan berikutnya dan selanjutnya akan berguna bagi kehidupan atau bagi proses
belajar berikutnya. Misalnya jika seorang anak belajar membaca, maka ia akan

kontinu dan
mengalami perubahan dari tidak dapat membaca menjadi dapat membaca. Perubahan
ini akan berlangsung terus sampai kecakapan membacanya menjadi cepat dan lancar.
Bahkan dapat membaca berbagai bentuk tulisan maupun berbagai tulisan di beragam

fungsional
media.
CIRI PERILAKU BELAJAR
Perubahan Perubahan tingkah laku merupakan hasil dari proses belajar apabila perubahan-
perubahan itu bersifat positif dan aktif. Dikatakan positif apabila perilaku senantiasa

bersifat bertambah dan tertuju untuk memperoleh sesuatu yang lebih baik dari sebelumnya.
Makin banyak usaha belajar dilakukan maka makin baik dan makin banyak
perubahan yang diperoleh. Perubahan dalam belajar bersifat aktif berarti bahwa

positif dan perubahan tidak terjadi dengan sendirinya, melainkan karena usaha individu sendiri.
Oleh karena itu, perubahan tingkah laku karena proses kematangan yang terjadi
dengan sendirinya karena dorongan dari dalam tidak termasuk perubahan dalam
aktif pengertian belajar.

Perubahan 4.Perubahan yang terjadi karena belajar bersifat menetap atau permanen. Misalnya

bukan bersifat kecakapan seorang anak dalam bermain sepeda setelah belajar tidak akan hilang
begitu saja melainkan akan terus dimiliki bahkan akan makin berkembang kalau
terus dipergunakan atau dilatih.

sementara .
CIRI PERILAKU BELAJAR
Perubahan Perubahan tingkah laku dalam belajar mensyaratkan adanya tujuan
yang akan dicapai oleh pelaku belajar dan terarah kepada perubahan
dalam belajar tingkah laku yang benar-benar disadari. Misalnya seseorang yang
belajar mengetik, sebelumnya sudah menetapkan apa yang mungkin
bertujuan dapat dicapai dengan belajar mengetik. Dengan demikian perbuatan
belajar yang dilakukan senantiasa terarah kepada tingkah laku yang

atau terarah ditetapkannya.

Perubahan
Perubahan yang diperoleh seseorang setelah melalui proses belajar
mencakup meliputi perubahan keseluruhan tingkah laku. Jika seseorang belajar
sesuatu, sebagai hasilnya ia akan mengalami perubahan tingkah laku
seluruh aspek secara meyeluruh dalam sikap, ketrampilan, pengetahuan, dan
sebagainya.

tingkah laku
Asosiasi / koneksionisme

• Trial and error learning (Thorndike)

Behaviourisme

• Classical conditioning Pavlov


• Contiguous conditioning Guthrie

TEORI •

Deduktif hipotetik Hull
Operant conditioning Skinner

BELAJAR Koginitif

• Teori Gestalt
• Teori Piaget

Konsturuktivisme

• Sosiokultural Vygotsky
TUGAS PERTEMUAN 3

KELOMPOK INDIVIDU
• Buatlah kelompok yg terdiri dari 5-6 orang. • Buatlah sebuah soal dan jawaban (berupa
Total 4 kelompok pilihan ganda), untuk setiap kelompok yang
• Setiap kelompok membuat sebuah ulasan berbeda
mengenai salah satu teori belajar • Ani ada di kelompok A, maka Ani,
• Dikumpulkan max 1 hari setelah kuliah membuat @ sebuah soal untuk materi dari
daring kelompok B, C, dan D. Total soal yang
• Cantumkan referensi! dibuat oleh Ani sejumlah 3 buah
• Dikumpulkan max 2 hari setelah kuliah
daring
MOTIVASI BELAJAR

Motivasi menurut Wlodkowsky (dalam


Prasetya dkk, 1985) merupakan suatu
kondisi yang menyebabkan atau
Motivasi belajar memegang peran yang menimbulkan perilaku tertentu dan yang
sangat penting dalam pencapaian prestasi memberi arah dan ketahanan pada tingkah
belajar laku tersebut. Motivasi belajar yang tinggi
tercermin dari ketekunan yang tidak mudah
patah untuk mencapai sukses meskipun
dihadang oleh berbagai kesulitan.
Macam Motivasi Belajar
Biggs dan Telfer (dalam Dimyati dkk, 1994) menyatakan bahwa pada dasarnya siswa memiliki
bermacam-macam motivasi dalam belajar. Macam-macam motivasi tersebut dapat dibedakan
menjadi 4 golongan, yaitu

• Motivasi instrumental berarti bahwa siswa belajar karena didorong oleh


motivasi instrumental adanya hadiah atau menghindari hukuman

• Motivasi sosial berarti bahwa siswa belajar untuk penyelenggaraan tugas,


motivasi sosial dalam hal ini keterlibatan siswa pada tugas menonjol

• Motivasi berprestasi berarti bahwa siswa belajar untuk meraih prestasi


motivasi berprestasi atau keberhasilan yang telah ditetapkannya

• Motivasi instrinsik berarti bahwa siswa belajar karena keinginannya


motivasi intrinsik sendiri
Prinsip Motivasi
• Attention (perhatian) : rasa ingin tahu
• Relevance (relevansi): adanya hubungan antara materi
dan kebutuhan
• Confidence (kepercayaan diri) : merasa kompeten dan
berpotensi
• Satisfaction (kepuasan) : keberhasilan menghasilkan
kepuasan
FAKTOR YG MEMPENGARUHI BELAJAR

FAKTOR
FAKTOR INTERNAL FAKTOR EKSTERNAL PENDEKATAN
BELAJAR
• jasmani : kesehatan dan • keluarga • deep
cacat tubuh • sekolah • surface
• psikologis : intelegensi, • masyarakat • achieving
perhatian, minat, bakat,
mtif, kematangan, lelah
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai