Anda di halaman 1dari 13

Purchasing Manufacturing

Manager

Problems
Personnel Marketing

Plant Maintenance Product Design &


Packaging
www.its.ac.id
www.its.ac.id INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER, Surabaya - Indonesia
• Operator filling equipment baru dipindahkan dari
bagian shipping merupakan pegawai baru
• Operator filling equipment belum berpengalaman dan
tidak mempunyai kompetensi di bidang ini.
• Tidak menguasai SOP filling equipment.
• Saat pengecekan pada tabung-tabung bertekanan
tinggi, operator tidak ada di tempatnya, dan hanya
Personnel diketahui material yang reject pada saat shift telah
selesai.

www.its.ac.id
www.its.ac.id INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER, Surabaya - Indonesia
• Mesin dibeli dua tahun lalu yang ditujukan
untuk produk lain
• Mesin dipindahkan ke Grease-X Line sejak
enam bulan lalu
• Mesin diadaptasikan untuk menangani
Plant pengenceran kekentalan
Maintenance
• Tidak ada jadwal maintenance rutin

www.its.ac.id
www.its.ac.id INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER, Surabaya - Indonesia
• Desain baru tutup pipa plastic semprot oleh vendor
ketika banyak pesanan
• Sering ditemukan gangguan pada lingkaran bagian
dalam
• Masalah terselesaikan dengan menambah tekanan
pada filling head melalui penyesuaian maintenance
• Bagian pembelian akan membicarakan hal ini dengan
Purchasing sales representative dari vendor nozzle head pada saat
kunjungan mereka selanjutnya.

www.its.ac.id
www.its.ac.id INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER, Surabaya - Indonesia
• Kaleng didesain bergelombang untuk memudahkan
oleh pemakai
• Menurut Marketing Research, hal ini penting karena
membuat Greasex berbeda dibandingkan pesaingnya
• Hank Kolb menduga bahwa desain tersebut berisiko
karena belum ada pengujian dari efek bergelombang
pada kecepatan pengisian. Product Design &
• Namun unit pengemasan tidak sependapat dengan Packaging
Hank Kolb

www.its.ac.id
www.its.ac.id INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER, Surabaya - Indonesia
• Seorang first-line supervisor melakukan tindakan pengabaian
terhadap produk-produk yang dirasa belum cocok untuk
dipasarkan
• Tetap mengirimkan produk-produk tersebut, dengan alasan
target dan tekanan dari perusahaan untuk mengurangi biaya
dan mempersingkat waktu pengiriman
• Mengakui bahwa yang dilakukan Wayne Simmons kurang Manufacturing
tepat, dan memberikan solusi bahwa dia akan membicarakan Manager
tindakan Wayne Simmons dengan yang bersangkutan.

www.its.ac.id
www.its.ac.id INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER, Surabaya - Indonesia
• Masuknya Greasex ke pasar secara tiba-
tiba
• Greasex kebanjiran order.
• Produk tidak sesuai standar dengan
alibi market share pada segmen high-tech Marketing

www.its.ac.id
www.its.ac.id INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER, Surabaya - Indonesia
DECISION MAKING

www.its.ac.id
www.its.ac.id INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER, Surabaya - Indonesia
www.its.ac.id
www.its.ac.id INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER, Surabaya - Indonesia
No Problem Score Commulative Percent
1 SIKAP KARYAWAN 45 45 45%
2 KOMUNIKASI TIDAK EFEKTIF 25 70 70%
3 KURANG KOMPETENSI 12 82 82%
4 KURANG PENGETAHUAN SAFETY 90 90%
8
5 BERFOKUS PADA TARGET 96 96%
PENJUALAN 6
KURANGNYA
6 KUALITAS KONTROL PADA 100 100%
4
    100    
www.its.ac.id
www.its.ac.id INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER, Surabaya - Indonesia
Pareto Diagram
100 100% 100%
95 96%

90 90% 90%
85
82%
80 80%
75
70 70% 70%
65
60 60%
55
50 50%
45
45 45%
40 40%
35
30 30%
25
25
20 20%
15 12
10 8 10%
6
5 4

0 0%
SIKAP KARYAWAN KOMUNIKASI TIDAK KOMPETENSI DAN BERFOKUS PADA TARGET KURANGNYA KONTROL KURANG PENGETAHUAN
EFEKTIF KAPABILITAS PEKERJA PENJUALAN PADA KUALITAS SAFETY

Score Percent

www.its.ac.id
www.its.ac.id INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER, Surabaya - Indonesia
SOLUSI
Short Term:
1. Mengerti/memahami kondisi terkini atas sikap para pekerja
2. Membangun komunikasi yang efektif, antara atasan – bawahan, ataupun
sesama pekerja. Sehingga tujuan dari perusahaan dapat tersampaikan dengan
baik
3. Mengajak pekerja untuk mengerti kondisi perusahaan, terutama dari sisi
kualitas dan dampaknya
4. Membangun budaya untuk berpikir tepat/baik, sebelum bertindak/melakukan
sesuatu, tertama yang berkaitan dengan kualitas produk
5. Mengajak pekerja untuk memahami, bahwa setiap mereka memiliki kontribusi
bagi perkembangan dan suksesnya suatu produk & perusahaan.
6. Menetapkan batasan – batasan dalam proses produksi & SOP, sehingga produk
yang dihasilkan dapat terjamin kualitasnya, tidak memberatkan dalam
produksinya, dan aman.

www.its.ac.id
www.its.ac.id INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER, Surabaya - Indonesia
SOLUSI
Long Term:
1. Mengadakan pelatihan bagi karyawan untuk meningkatkan
kompetensi dan kapabilitasnya
2. Re-organisasi, merekrut & menempatkan karyawan sesuai
dengan kompetensi dan kapabilitasnya
3. Membeli mesin baru yang sesuai
4. Membangun budaya kerja yang aman, serta berfokus pada
kualitas
5. Membentuk team kualitas, yang secara rutin akan
berdiskusi terkait dengan proses kerja, dan continuous
improvement
www.its.ac.id
www.its.ac.id INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER, Surabaya - Indonesia

Anda mungkin juga menyukai