Anda di halaman 1dari 10

SATUAN ACARA PENYULUHAN

“Gastritis Atrofi Pada Lansia”

Nama : Ulpah
NIM : P07220118107
SATUAN ACARA PENYULUHAN
 
Pokok Bahasan : Gangguan Sistem Gastrointestinal
Sub Pokok Bahasan :Gastritis atrofi
Sasaran : Ny.D dan keluarga
Hari/Tanggal : Senin/13 juli 2020
Waktu/tempat : Jam 09.00 wita, Di Kediaman Ny.S
Penyuluh Petugas : Mahasiswa Tingkat V
Tujuan umum : Setelah mendapatkan pendidikan
kesehatan, pengetahuan pasien dan keluarga bertambah
tentang penyakit yang dialaminya.

Tujuan Khusus : Setelah mendapatkan pendidikan kesehatan,


pasien dan keluarga dapat mengerti tentang:
Pengertian gastritis atrofi, Tanda gejala gastritis atrofi dan
Penanganan dan pencegahan gastritis atrofi

 Materi pokok penyuluhan : Pengertian gastritis atrofi,


Tanda gejala gastritis atrofi dan Penanganan dan
pencegahan gastritis atrofi.

metode penyuluhan : Diskusi, Ceramah dan Tanya jawab


No Kegiatan Uraian Kegiatan
Penyuluhan Peserta
1. Pembukaan a. Membuka acara dengan mengucap salam a. Menjawab salam
5 menit dan memperkenalkan diri b. Menyatujui tujuan penyuluhan
b. Menyampaikan tujuan penyuluhan

 2. Penyampaian a. Menanyakan kepada peserta tentang  a. antusias menjawab sesuai dengan
Materi 20 menit gastritis atrofi pengetahuan
b. menjelaskan tanda dan gejala gastritis b. Mendengarkan, melihat dan memahami apa
atrofi yang disampaikan penyuluh
c. menjelaskan tentang cara pencegahan c. Mendengarkan, melihat dan memahami apa
dan penanganan gastritis atrofi yang disampaikan penyuluh
d. Memberikan kepada peserta untuk d. Bertanya
bertanya tentang hal yang belum e. Menyimak
dipahaminya.
e. Menjawab pertanyaan dari peserta

3. Penutup a. Melakukan evaluasi a. Menjawab pertanyaa


5 menit b. Menyimpulkan dan hasil diskusi b. Menyimak kesimpulan
c. Mengucapkan salam c. Menjawab salam
Media / alat penyuluhan : Leaflet, Lcd

Evaluasi penyuluhan
- Tingkat kehadiaran yang diharapakan
100%

- Tingkat pengetahuan yang


diharapkan : Keluarga Ny.D dapat
memahami materi yang disampaikan
Materi / bahan penyuluhan

1. Pengertian gastritis atrofi


Gastritis atrofi adalah kondisi ketika lapisan dalam lambug
meradang selama beberapa tahun. Jika tidak diobati, secara
bertahap perdangan ini akan menghancurkan sel-sel di
lapisan lambung. Gastritis atrifik biasanya terjadi sebagai
akibat dari gastritis kronis, suatu kondisi yang disbebakan
oleh infeksi H.pylori yang melemahkan lapisan lender
pelindung lambung mencapai dan merusak lapisan
lambung.
Lanjutan..
Peradangan ini paling sering diakibatkan dari infeksi bakteri H.pylori.
Bakteri ini akan mengganggu mukus atau lendir yang melindungi lapisan
lambung dan mengganggu zat asam yang dibutuhkan untuk mencerna
makanan. Kontak langsung dengan kotoran, muntahan, atau air liur dari
orang yang terinfeksi gastritis atrofik dapat menularkan bakteri ini dari
orang ke orang. Infeksi ini juga bisa terjadi akibat makan makanan atau
minum minuman yang tercemar bakteri ini.
Selain karena bakteri, pada beberapa kasus gastritis atrofik ini terjadi
karena kondisi autoimun. Ini adalah kondisi ketika antibodi tubuh yang
harusnya mengenali dan melawan infeksi akibat bakteri, justru menyerang
sel-sel perut yang sehat. Alhasil produksi asam lambung yang diperlukan
untuk mencerna makanan terganggu karena serangan dari antibodi
tubuhnya sendiri.
Tanda dan gejala gastritis atrofi
Ketika terjadi infeksi bakteri Ketika gastritis atrofik
H.pylori, maka gejala dan tanda disebabkan karena autoimun,
yang terjadi adalah: maka gejalanya akan berbeda:
•Nyeri di dada
•Sakit perut
•Kelelahan
•Mual dan muntah
•Tinitus (denging di telinga)
•Tidak nafsu makan
•Pusing
•Terjadi penurunan berat
•Palpitasi jantung
badan yang tak diinginkan
•Kekurangan vitamin B12
•Gejala maag
•Anemia defisiensi besi •Kerusakan saraf (pada
kasus yang parah)
Pengobatan

Dokter akan mengobatinya dengan meresepkan antibiotik


untuk mematikan bakteri penyebab infeksi. Selain itu, mungkin
juga diresepkan obat untuk mengurangi produksi asam lambung
saat perut sudah mulai membaik. Dalam kasus gastritis atrofik
autoimun, dokter mungkin meresepkan suntik vitamin B12.
Suntikan ini diberikan untuk mencegah atau meredakan
komplikasi dari kekurangan vitamin B12.
Pencegahan

Mencegah gastritis atrofi hamper sama dengan mencegah


infeksi H.pylori masuk ke dalam tubuh. Hygienitas dalam
kehidupan sehari-hari menjadi kunci utama pencegahan
gastritis. Termasuk mencuci tangan setelah menggunakan
kamar mandi dan sebelum/sesudah memegang makanan.
Ajarkan anak-anak menjaga kebersihan yang baik untuk
menghindari penyebaran bakteri.

Anda mungkin juga menyukai