Anda di halaman 1dari 27

GRAFIK FUNGSI

LOGARITMA
DISUSUN OLEH :
KUSTANJUNG.H.A
PETA KONSEP
FUNGSI, PERSAMAAN, DAN
PERTIDAKSAMAAN
LOGARITMA

FUNGSI PERSAMAAN FUNGSI


LOGARITMA LOGARITMA LOGARITMA

BENTUK-BENTUK BENTUK-BENTUK
DEFINISI PERSAMAAN PERTIDAKSAMAAN
LOGARIMA LOGARIMA

GRAFIK PENYELESAIAN PENYELESAIAN


FUNGSI LOGARITMA

- DEFINISI

Logaritma adalah invers atau balikan dari


perpangkatan (eksponen). Oleh karena itu,
apabila terdapat fungsi eksponen f yang
memetakan bilangan real x ke ax (ditulis
f(x)= ax bilangan real x ke alog x (ditulis
g(x)= alog x .
FUNGSI LOGARITMA
Misal :
Misalkan diketahui fungsi f(x) = 3x dengan daerah asal Df =
{-3, -2, -1, 0, 1, 2, 3}. Hubungan antara x dan y = f(x) = 3x
dapat disajikan dalam tabel berikut.
x -3 -2 -1 0 1 2 3

f(x) = 3x 1/27 1/9 1/3 1 3 9 27

Terlihat adanya korespondensi satu-satu antara x dan f(x)


= 3x . Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa fungsi
eksponen f(x) = 3x merupakan fungsi bijektif. Maka
terdapat fungsi invers f-1 , seperti pada tabel :
x 1/27 1/9 1/3 1 3 9 27

f(x) -3 -2 -1 0 1 2 3
FUNGSI LOGARITMA
Misalkan fungsi invers dari f(x) = 3x disebut fungsi g(x),
dengan demikian dapat ditentukan sebagai berikut.
y = f(x) = 3x
↔ log y = x log 3
↔ x = log y/log 3
↔ x = 3log y
↔ f-1 (y)= 3log y
↔ f-1 (x)= 3log x

Jadi, invers dari f(x) = 3x adalah g(x) = f-1 (x)= 3log x yang
merupakan logaritma dengan bilangan pokok 3.
Dari uraian di atas, pengertian fungsi logaritma adalah
suatu fungsi yang memetakan setiap x bilangan real
dengan aturan g(x) = alog x, x>0, a>0 dan a≠1 merupakan
fungsi logaritma.
FUNGSI LOGARITMA
Contoh :
1. Diketahui f(x) = 4log (x2 – 8x + 16). Tentukan titik potong
kurva fungsi f dengan sumbu-sumbu berikut.
a. Sumbu X b. Sumbu Y
Penyelesaian :
a. Titik potong dengan sumbu X
Syaratnya f(x) = 0.
f(x) = 4log (x2 – 8x + 16)
↔ 0 = 4log (x2 – 8x + 16)
↔ 4log (x2 – 8x + 16) = 4log 1
↔ x2 – 8x + 16 = 1
↔ x2 – 8x + 15 = 0
↔ (x – 5)(x – 3) = 0
↔ x = 5 atau x = 3
Jadi, titik potongnya dengan sumbu X adalah (5,0) dan (3,0)
FUNGSI LOGARITMA

b. Titik potong dengan sumbu Y, syaratnya, x = 0.


f(x) = 4log (x2 – 8x + 16)
= 4log ((0)2 – 8(0) + 16)
= 4log 16
= 4log 42
=2
Jadi, titik potongnya dengan sumbu Y adalah (0,2)
GRAFIK

1. Grafik Fungsi Logaritma dengan Basis a > 1


Langkah-langkah menggambar grafik fungsi logaritma :
Langkah 1 :
Buatlah tabel yang menghubungkan x dengan y = f(x) =
a
log x, yaitu dengan memilih beberapa nilai x sehingga y
mudah ditentukan.
Langkah 2 :
Gambarlah titik-titik (x,y) yang diperoleh dalam langkah 1
pada bidang kartesius, kemudian hubungkan titik-titik
tersebut dengan kurva yang mulus sehingga diperoleh
grafik fungsi logaritma y = f(x) = alog x
GRAFIK

Dengan mengetahui bentuk grafik fungsi logaritma, kita dapat


menentukan sifat-sifat fungsi logaritma tersebut.
Contoh :
1. Gambarlah grafik fungsi y = f(x) = 3log x !
Penyelesaian :
Tabel fungsi y = f(x) = 3log x adalah sebagai berikut :

x …. 9 3 1 1/3 1/9 1/27 ….

y = f(x) = 3log x …. 2 1 0 -1 -2 -3 ….
GRAFIK
Y
Grafiknya adalah :
(9,2) y = 3log x

(3,1)

(1,0) X

Dari penjelasan di atas, nampak bahwa fungsi logaritma y =


f(x) = alog x, dengan a > 1, merupakan fungsi naik karena
untuk x1 ≤ x2 maka alog x1 ≤ alog x2. dalam bentuk
pertidaksamaan, dapat ditulis sebagai berikut.
√ Jika a > 1 dan alog u(x) ≥ alog v(x) maka u(x) ≥ v(x)
√ Jika a > 1 dan alog u(x) ≤ alog v(x) maka u(x) ≤ v(x)
GRAFIK
2. Grafik Fungsi Logaritma dengan Basis 0 < a < 1
Langkah 1 :
Buatlah tabel yang menghubungkan x dengan y = f(x) =
a
log x , yaitu dengan memilih beberapa nilai x sehingga y
mudah ditentukan.
Langkah 2 :
Gambarlah titik-titik (x,y) yang diperoleh dalam langkah 1
pada bidang kartesius, kemudian hubungkan titik-titik
tersebut dengan kurva yang mulus sehingga diperoleh
grafik fungsi logaritma y = f(x) = alog x
Dengan memerhatikan grafik fungsi logaritma f(x) = alog
x, untuk 0 < x < 1 , kita dapat mengetahui sifat-sifat
fungsi logaritma f tersebut.
GRAFIK
Contoh :
1. Gambarlah grafik fungsi logaritma y = f(x) = 1/2log x !
Penyelesaian :
Terlebih dahulu dibuat tabel f(x) = 1/2log x.
X …. 1/8 1/4 1/2 1 2 4 8 ….

y = f(x) = 1/2log x …. 3 2 1 0 -1 -2 -3 ….

Dengan melukis pasangan koordinat titik-titik yang


diperoleh pada tabel di atas, kemudian
menghubungkannya dengan sebuah kurva mulus, kita
dapatkan grafik fungsi logaritma f(x) = 1/2log x seperti
pada gambar berikut.
GRAFIK

Grafiknya adalah :

Y Y

1 2 4 8 X 1 2 4 8
X
-1 -1 (2,-1)
-2 -2 (4,-2)
y = 1/2log x
-3 -3 (8,-3)
GRAFIK

Fungsi logaritma f(x) = alog x, dengan 0 < a < 1


adalah fungsi turun karena jika x1 ≤ x2 maka alog
x1 ≥ alog x2. dalam bentuk pertidaksamaan, kita
dapat menuliskannya sebagai berikut.

√ Jika 0 < a < 1 dan alog u(x) ≥ alog v(x) maka u(x) ≤ v(x)
√ Jika 0 < a < 1 dan alog u(x) ≤ alog v(x) maka u(x) ≥ v(x)
GRAFIK
3. Grafik fungsi f(x) = alog x dan g(x) = 1/alog x
Jika grafik fungsi logaritma y = f(x) = alog x dan grafik
fungsi y = g(x) = 1/alog x digambarkan dalam satu bidang
koordinat, gambar grafiknya adalah sebagai berikut.
Dari gambar di samping, dapat kita
Y (8,3) katakan sebagai berikut :
(4,2) a. Grafik fungsi logaritma f(x) = alog x
(2,1)
dan g(x) = 1/alog x simetri terhadap
(1,0) sumbu X. hal ini berarti bahwa
(2,-1)
(4,-2)
fungsi g(x) = 1/alog x dapat
diperoleh dengan mencerminkan
(8,-3) grafik f(x) = alog x terhadap sumbu
X atau sebaliknya.
GRAFIK
b. Grafik fungsi f(x) = alog x dan grafik fungsi g(x) = 1/a
log x melalui
titik (1,0)

c. Grafik fungsi f(x) = alog x dan grafik fungsi g(x) = 1/a


log x selalu
berada di sebelah kanan sumbu Y.

d. Daerah asal kedua fungsi adalah himpunan bilangan real positif


atau D = (0, ∞) dan daerah hasilnya adalah R = (- ∞,∞)

e. Fungsi f(x) = alog x merupakan fungsi naik dan fungsi g(x) =


1/a
log x merupakan fungsi turun.

f. Grafik fungsi f(x) = alog x dan grafik fungsi g(x) = 1/alog x tidak
pernah memotong sumbu Y, tetapi terus-menerus mendekatinya.
Oleh karena itu, sumbu Y merupakan asimtot tegak bagi kedua
grafik fungsi tersebut.
GRAFIK
4. Grafik Fungsi f(x) = ax dan g(x) = alog x
Jika grafik logaritma f(x) = 2x dan g(x) = 2log x, serta
grafik f(x) = (1/2)x dan grafik 1/2log x digambarkan
dalam satu bidang kartesius, hasilnya adalah sebagai
berikut.
Y y = 2x y=x y = (1/2)x Y y=x

y = 2log x

(0,1)
(0,1)

o (1,0) X o (1,0) X
y = 1/2log
x
GRAFIK

Beberapa hal menarik tentang grafik fungsi eksponen f(x)


= ax dan grafik fungsi logaritma g(x) = alog x, sebagai
berikut.
a. Grafik fungsi eksponen f(x) = ax dan grafik fungsi
logaritma g(x) = alog x simetris terhadap garis y = x.
Hal ini berarti bahwa grafik fungsi g(x) = alog x dapat
diperoleh dengan mencerminkan grafik f(x) = ax
terhadap garis y = x atau sebaliknya.

b. Fungsi eksponen f(x) = ax merupakan fungsi invers


dari fungsi logaritma g(x) = alog x atau sebaliknya.
Grafik Fungsi Logaritma
Perhatikan grafik fungsi logaritma berikut.

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Dari grafik tersebut diperoleh kesimpulan sebagai berikut.
1

a. Grafik f(x) = kalog x dan g(x) = k log x simetris terhadap


a

sumbu X.
b. b. Grafik f(x) dan g(x) memotong sumbu X di titik (k, 0).
c. Sumbu Y merupakan asimtot, yaitu garis yang didekati grafik
fungsi tetapi tidak sampai berpotongan dengan fungsi tersebut.
d. Grafik fungsi f(x) = kalog x merupakan fungsi monoton naik
karena untuk setiap x1 < x2 berlaku f(x1) < f(x2).
1

Grafik fungsi g(x) = k log x merupakan fungsi monoton turun


a
c.
karena untuk setiap x1 < x2 berlaku g(x1) > g(x2).

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


3. Menggambar Grafik Fungsi Logaritma
Langkah-langkah menggambar grafik tersebut sebagai berikut.
a. Buatlah tabel titik bantu berupa nilai-nilai x dan y, yaitu dengan
memilih beberapa nilai x sehingga nilai y mudah ditentukan.
b. Gambarlah titik-titik tersebut pada bidang koordinat.
c. Hubungkan titik-titik yang dilalui dengan kurva mulus.

Kembali ke daftar isi Kembali ke awal bab


Contoh soal:
Gambarlah grafik fungsi y = 2log x!
Penyelesaian
Langkah Pertama: ambil beberapa titik absis (x) secara acak atau
sembarang, sebagai masukan pilih nilai yang menghasilkan nilai
logaritma yang bagus dengan cara menyesuaikan dengan nilai basisnya.
Ambil sembarang titik absis: misalnya kita akan mengambil

Langkah Kedua: tentukan nilai ordinat (y) dari fungsi logaritma yang


diberikan dan sekaligus menentukan titik koordinatnya .
Langkah Ketiga: tentukan letak titik koordinat yang diperoleh dalam bidang
kartesius.
Langkah Keempat: hubungkan titik-titik yang diperoleh sehingga
membentuk kurva mulus.
Proses cara menggambar grafik fungsi logaritma hanya tinggal
menghubungkan titik-titik koordinatnya. Gambar fungsi logaritma dapat
dilihat seperti gambar berikut.

Anda mungkin juga menyukai