DISTRIBUSI NORMAL
1
DISTRIBUSI NORMAL
… relatif
APAKAH “NORMAL” ?
“NORMAL” gender Perempuan vs Laki-laki
Pengertian istilah “NORMAL”
Menurut aturan atau menurut pola yg umum;
sesuai dan tidak menyimpang dari suatu norma
atau kaidah; sesuai dengan keadaan yg biasa;
tanpa cacat; tidak ada kelainan.
Distribusi Normal sering disebut Distribusi Gauss, menghormati Karl Friedrics Gauss
(1977-1855) penemu bentuk persamaan normal. Distribusi Normal variatnya bersifat
kontinyu memiliki persamaan umum yang dapat membentuk sebuah kurva normal
sebagai berikut:
kurva normal:
2
Sifat-sifat Distribusi Normal
A
sa sa ≠ s2
platikurtik
B sb
µa= µb x
Mn < Med < Mod Mn = Med = Mod
Mn > Med > Mod
Red > Blue > Green
Sifat-sifat Distribusi Normal
5) Luas daerah di bawah kurva f(x) dan di atas sumbu x selalu sama dengan
satu unit persegi, yaitu P( x ) = 1. Oleh karena itu, karena
kurvanya simetrik garis tegak x = , maka luas dari garis tegak pada titik nol
ke kiri ataupun ke kanan adalah 0.5.
Tentukan garis batas (Mn/Med/Mod) yang memisahkan
luas area sebesar 0.5 (ke kiri & kanan) dari kurva di bawah ini?
Fenomena Distribusi Normal
• Sekitar 68.27% dari kasus ada dalam daerah satu simpangan baku:
(x = + 1 ke kanan dan x = – 1 ke kiri).
• Sekitar 95.45% dari kasus ada dalam daerah dua simpangan baku:
(x = + 2 ke kanan dan x = – 2 ke kiri).
• Sekitar 99.73% dari kasus ada dalam daerah tiga simpangan baku:
(x = + 3 ke kanan dan x = – 3 ke kiri).
Tranformasi ke Normal Standar
Mencari probabilitas distribusi normal P(a < X < b) dilakukan dengan melakukan
transformasi nilai-nilai X menjadi nilai-nilai z atau angka baku Z : P (za < Z < zb).
1
1 x
1 12 Z 2
f ( x) e 2 f ( z) e
2 2
X
Z
Table entry
0<Z<¥
Table entry
-¥ <Z<¥
-¥ ¥ -¥ 0 z
¥
z
Tabel Normal [1] dari Walpole
Cara mencari bagian-bagian
Luas dari Tabel z:
-¥ ¥
z
2. Hitung z sd. 2 desimal, misalnya:
P(Z < 1.96)=?
3. Lukis kurvanya, letakan harga z
pada sumbu x, tarik garis vertikal P(Z < 1.96)=?
hingga memotong kurva.
4. Luas yang tertera dalam daftar 0
1.96
z
adalah luas daerah sampai dengan
garis vertikal di titik z = 1.96.
Cara mencari bagian-bagian
Luas dari Tabel z:
0 z
1.96
LATIHAN 1
Mencari Probabilitas atau Luas Kurva Normal P(Z) dan Nilai Z
a. Mencari probabilitas atau luas area kurva normal P(Z)
1. Temukan probabilitas atau luas area di sebelah kiri Z = 1.98 ?
2. Temukan probabilitas atau luas area di sebelah kanan Z = –1.98 ?
3. Temukan probabilitas atau luas area antara Z = –1.98 dan Z = 1.98?
SOLUSI:
1. P(Z < 1.98)?
Langkan 1: Gambarkan kurvanya!
Langkah 2: Cari luas area di bawah kurva normal
standar di sebelah kiri Z = 1.98
dengan menggunakan Tabel Z [1].
Diperoleh nilai 0.9761 atau: P(Z < 1.98)=?
0 z
z0?
b. Mencari nilai Z
1. Temukan nilai z0, sehingga probabilitas P(Z<z0) = 0.9761?
2. Temukan nilai z0,sehingga probabilitas P(Z>z0) = 0.9761?
3. Temukan nilai z1 dan z2 sehingga probabilitas P(z0<Z<z1) = 0.9522 areanya
berada di tengah?
SOLUSI:
2. P(Z>z0) = 0.9761?
Langkan 1: Gambarkan kurvanya!
Langkah 2: Cari terlebih dahulu luas P(Z<z0) yaitu
mengurangkan 1 dengan 0.9671:
P(Z<z0) = 1 – P(Z>z0) = 1 – 0.9671 =
0.0239 0.9761
Kemudian pada Tabel Z [1], temukan
nilai z nya disebelah kiri [–1.9] dan atasnya
[.08] sehingga z0 = –1.98. 0 z
Z0=?
P(Z> – 1.98) = 0.9761
Langkah 3: Kesimpulan: Nilai z0 = –1.98.
b. Mencari nilai Z
1. Temukan nilai z0, sehingga probabilitas P(Z<z0) = 0.9761?
2. Temukan nilai z0,sehingga probabilitas P(Z>z0) = 0.9761?
3. Temukan nilai z1 dan z2 sehingga probabilitas P(z0<Z<z1) = 0.9522 areanya
berada di tengah?
SOLUSI: Kedua: Cari luas P(Z<z2) dengan
3. P(z1<Z<z2) = 0.9522? menambahkan 0.5 dengan 0.4761:
Langkan 1: Gambarkan kurvanya! P(Z<z2) = 0.5 + 0.4761 =
Langkah 2: Karena luas arenya berada di tengah- 0.9761
tengah, maka luas P(z1<Z<z2) = 0.9522 Kemudian pada Tabel Z [1],
harus dibagi 2 sehingga diperoleh luas temukan nilai z nya disebelah kiri
di sebelah kiri dan kanan Z = 0 sebesar [1.9] dan atasnya [.08] sehingga z1 =
0.4761. Selanjutnya: 1.98.
Pertama: Cari luas P(Z<z1) dengan Langkah 3: Kesimpulan: Nilai
P(- z1 <z 1Z =
< z– 1.98 dan z2
0)=0.9522
SOLUSI:
1. P(X < 95)= ? Cari luas area di bawah kurva normal standar di
Langkan 1: Gambarkan kurvanya! sebelah kiri Z = –1 dengan menggunakan Tabel Z
[1], diperoleh nilai 0.1587.
Langkah 2: Hitung nilai Z untuk X = 95 dan µ =
100 dengan = 5: P(X<95) = P(Z<–1) = 0.1587
X 95 100 Langkah 3: Kesimpulan: Probabilitas talk time
Z 1 SUATU baterai kurang dari 95 menit
5
sebesar 15.87%.
1. Kurang dari 95 menit?
2. Lebih dari 105 menit?
3. Antara 95 dan 105 menit?
SOLUSI:
2. P(X > 105)= ?
Langkan 1: Gambarkan kurvanya!
Langkah 2: Hitung nilai Z untuk X = 95 dan µ =
100 dan = 5:
X 105 100
Z 1
5
Cari luas area di bawah kurva normal standar di
sebelah kiri Z = 1 dengan menggunakan Tabel Z
[1] diperoleh 0.8413. Kemudian kurangkan 1
dengan 0.8413 sehingga diperoleh luas disebelak
Langkah 3: Kesimpulan: Probabilitas talk time
kanan Z =1 sebesar 0.1587:
SUATU baterai kurang dari 95 menit
P(Z>1) = 1 – P(Z<1) = 1 – 0.8413 = 0.1587 sebesar 15.87%.
1. Kurang dari 95 menit?
2. Lebih dari 105 menit?
3. Antara 95 dan 105 menit?
SOLUSI:
3. P(95< X < 105)= ?
Langkan 1: Gambarkan kurvanya!
Langkah 2: Pertama, hitung nilai z1 untuk X1 =
95 dan µ = 100 dan = 5:
Cari luas area di bawah kurva normal standar di
X 1 95 100 sebelah kiri Z = 1 dengan menggunakan Tabel Z
z1 1
5 [1], diperoleh nilai 0.8413:
Cari luas area di bawah kurva normal standar di P(z2<1) = 0.8413
sebelah kiri Z = –1 dengan menggunakan Tabel Z
[1], diperoleh nilai 0.1587: Ketiga, kurangkan luas z2 dengan z1:
32
33