Anda di halaman 1dari 16

KELOMPOK 3

NUTRISI MINERAL
Place Your Picture Here

OLEH :
1. DEWISRI LODO DJARA (1906050076)
2. GODELIVA N. SONBAY (1906050050
3. TRIWIDA S.N LEDOH (1906050081)
4. MARIA W. GU WEA (1906050063)
5. EMERENSIA S.E OLIN (1906050083)
6. ARINDA
Get a modern PowerPoint RAMBU KARERI (1906050062)
Presentation that is beautifully
designed.
7. NUR SARIPA (1906050052)
Nutrisi tanaman adalah studi tentang unsur-unsur kimia dan Tanaman mendapatkan nutrisi yang diambil dari
senyawa yang diperlukan untuk pertumbuhan, media tanamannya: Makronutrien: nitrogen (N),
metabolisme, dan pasokan eksternal yang diperlukan fosfor (P), kalium (K), kalsium (Ca), belerang (S),

tumbuhan. Total nutrisi tanaman esensial mencakup tujuh magnesium (Mg), karbon (C), oksigen (O), dan

belas elemen berbeda, diantaranya: karbon, oksigen, dan hidrogen (H) Mikronutrien: besi (Fe), boron (B),
klor (Cl), mangan (Mn), seng (Zn), tembaga (Cu),
hidrogen yang semuanya diserap dari udara, sedangkan
molibdenum (Mo), nikel (Ni
nutrisi lain termasuk nitrogen biasanya diperoleh dari tanah
(kecuali beberapa tanaman parasit atau tanaman karnivora)
Dalam konteks nutrisi, suatu mineral adalah unsur kimia yang dibutuhkan sebagai nutrisi
oleh mikroorganisme untuk melakukan fungsi yang diperlukan untuk hidup. Mineral berasal
dari bumi dan tidak bisa diprodksi oleh makhluk hidup. Tanaman mendapatkan mineral dari
tanah. Sebagian besar mineral dalam makanan manusia berasal dari memakan tumbuhan dan
hewan atau dari air minum. Mineral merupakan salah satu nutrien (zat hara) yang
dibutuhkan oleh suatu tanaman untuk melakuka aktivitas sel yang ada dalam tubuhnya.
KLASIFIKASI NUTRISI

Hal yang penting dalam kehidupan adalah kemampuan sel untuk menyerap senyawa dari lingkungan di sekitarnya
dan menggunakannya untuk sintesis komponen-komponen selulernya sendiri atau menggunakannya sebagai
sumber energi. Proses penyediaan dan absorpsi senyawa kimia yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan
metabolisme disebut nutrisi dan senyawa kimia yang dibutuhkan oleh suatu organisme disebut hara (nutrient).
Mekanisme yang mengubah hara menjadi energi disebut proses metabolisme.
Hara esensial yang dibutuhkan oleh tanaman diperoleh dari unsur anorganik di alam. Ini yang membedakan
tanaman dengan makhluk hidup yang lainnya seperti manusia, hewan dan sebagian besar mikroorganisme, yang
biasanya membutuhkan hara tersebut dalam bentuk organik.
Jika tanpa unsur tersebut, tanaman tidak dapat
01 menyelesaikan keseluruhan daur hidupnya

Peran unsur tersebut harus spesifik, tidak ada unsur lain


Unsur dapat disebut esensial, 02 yang dapat menggantikannya
menurut Arnon & Stout
harus memenuhi 3 kriteria,
yaitu:
Esensialitas diakui kalau unsur tersebut menunjukkan
03 keterlibatan langsung dalam nutrisi tanaman
Kelompok 1.
C, H, O, N, S

Kelompok 2.
Unsur-unsur yang ditemukan di P, B, Si
dalam tanaman dikelompokkan
menurut fungsinya. Klasifikasi
unsur hara tanaman sebagai berikut
: Kelompok 3.
K, Na, Mg, Ca, Mn,Cl

Kelompok 4.
Fe, Cu, Zn, Mo
Dalam proses memenuhi kebutuhan nutrisinya tanaman, dapat bersimbiosis dengan organisme lain atau
organisme lain membantu tanaman tanpa melalui simbiosis.
Sebagai contoh adalah bakteri Rhizobium yang bersimbiosis dengan akar tanaman legum. Rhizobium
membantu legum dalam penyerapan N, tanaman tidak dapat menyerap N dalam bentuk N2 sedangkan N
yang tersedia di atmosfer dalam bentuk unsur.
Rhizobium yang berada di nodul akar legum membantu dalam menguraikan N2 menjadi NO3- atau NH4+
agar dapat diserap oleh tanaman.
Selain Rhizobium ada juga bakteri pelarut fosfat (P) bakteri ini menguraikan P-organik yang dibutuhkan
tanaman. Ketersediaan P-organik bagi tanaman sangat tergantung pada aktivitas bakteri untuk
memineralisasikannya.
Dana membagi mineral menjadi 8
kelompok sebagai berikut:

Sistematika dan klasifikasi 1. KELOMPOK


mineral yang umum digunakan NATIVE 4. KELOMPOK
ELEMENT HALIDA
adalah klasifikasi Dana (dalam (UNSUR MURNI)
Kraus, Hunt,dan Ramsdell, 1951)
yang mendasarkan pada kemiripan
5.
komposisi kimia dan struktur KELOMPOK
2. KELOMPOK
Kristal karena analisis struktur SULFIDA
KARBONAT
Kristal dengan sinar X berdasarkan 6.
KELOMPOK
hukum fyodorov telah SULFAT
membuktikan adanya hubungan
anatara komposisi kimia dengan
struktur Kristal.
3. KELOMPOK 7.
OKSIDA & KELOMPOK
HIDROKSIDA PHOSPHAT
8.
KELOMPOK
SILIKAT
Teknik Mengkaji Nutrisi Mineral

Nutrisi mineral mengacu pada kelas


Mineral nutrisi berputar melalui rantai
mineral yang lebih kecil, yang
makanan laut ini, dari bakteri dan
dimetabolisme untuk pertumbuhan,
fitoplankton ke flagelata dan
perkembangan, dan vitalitas organisme
zooplankton yang kemudian dimangsa
hidup. Mineral nutrisi didaur ulang oleh
oleh ikan. Bakteri penting dalam rantai
bakteri yang secara bebas tersuspensi
ini karena hanya mereka yang
dikolom air yang luas di Samudera
memiliki kemampuan fisiologis untuk
dunia.
menyerap nutrisi mineral terlarut dari
Mereka menyerap bahan organik terlarut
laut.
yang mengandung nutrisi mineral saat
Prinsip daur ulang dari lingkungan laut
mereka mengais-ngais melalui individu
ini berlaku untuk banyak ekosistem
yang sekarat dan keluar dari fitoplankton
tanah dan juga air tawar.
besar yang sedang mekar.
• Larutan nutrisi sebagai sumber pasokan air dan
mineral nutrisi merupakan faktor penting untuk
pertumbuhan dan kualitas hasil tanaman
Larutan Nutrisi hidroponik, sehingga harus tepat dari segi
jumlah, komposisi ion nutrisi dan suhu.an agar
perubahan yang terjadi oleh penyerapan air dan
ion nutrisi tanaman (terutama dalam hidroponik
dengan sistem yang tertutup) dapat
dipertahankan.

Suhu yang terlalu rendah


dan terlalu tinggi pada
larutan nutrisi dapat
menyebabkan • Larutan nutrisi dapat dipertahankan dan
berkurangnya penerapan dikontrol sesuai dengan kebutuhan tanaman
air dan ion nutrisi, untuk dengan tujuan untuk mendapatkan hasil yang
tanaman sayuran suhu diinginkan.
optimal antara 5-150
celcius dan tanaman buah
antara 15-250 celcius.
Definisi Nutrisi

Kualitas pertumbuhan dan perkembangan tanaman Unsur hara makro terdiri dari unsur
ditentukan oleh asupan nutrisi atau unsur hara yang nitrogen (N), phosphor/fosfor (P),
dibutuhkan. tanaman membutuhkan asupan nutrisi kalium (K), magnesium (Mg), kalsium
yang cukup dan seimbang agar dapat tumbuh dan (Ca) dan belerang/sulfur (S).
berkembang dengan baik serta menghasilkan buah Sedangkan unsur hara mikro yang
yang berkualitas. dibutuhkan oleh tanaman antara lain
Nutrisi tanaman unsur hara yang diperlukan boron (B), tembaga (Cu), seng (Zn),
tanaman terdiri dari dua jenis, yaitu unsur hara besi (Fe), molibdenum (Mo), mangan
makro dan unsur hara mikro. (Mn), khlor (Cl), natrium (Na), cobalt
(Co), silicone (Si), dan nikel (Ni).
Place Your Picture Here

Defisiensi atau kekurangan, hal ini mengakibatkan


pertumbuhan tanaman yang tidak normal, pertumbuhan kerdil,
daun tanaman berukuran kecil dan berubah warna serta
tanaman tidak mampu menghasilkan buah.
Tipe Kekurangan/Defisiensi Unsur Hara pada Daun Tanaman:

a. Klorosis

b. Nekrosis

c. Kurangnya pertumbuhan baru

d. Akumulasi antosianin

e. Stunting
UNSUR HARA MAKRO DAN MIKRO
Thank you

Anda mungkin juga menyukai