Anda di halaman 1dari 32

PROBLEM

SOLVING

Puskesmas Bukit Surungan
PETA


KONDISI GEOGRAFIS
Puskesmas bukit surungan berada di
kecamatan Padang Panjang Barat

terletak antara 100o20’ bujur barat dan
0o27’ dan 0o32’ lintang selatan.

Jumlah curah hujan di kota padang


panjang selama tahun 2018
mencapai 3.961,1 mm dengan
Batas-batas wilayah kerja puskesmas
jumlah hari hujan sebanyak 253
bukit surungan:
hari. Curah hujan tertinggi terjadi
Timur: kelurahan pasar using
pada bulan februari dengan 461,5
Barat: kecamatan padang panjang barat
mm sebanyak 16 hari hujan
Utara: kelurahan bukit surungan
sedangkan curah hujan rendah
Selatan: nagari jaho kecematan batipuh
terjadi pada bulan Juni dengan
X koto kab. Tanah datar
jumlah 194 mm sebanyak 16 hari.
Kelembaban nisbi rata-rata 88,2%.
Jumlah peninaran matahari 40.6%.
Keadaan Geografis Wilayah Kerja Puskesmas Bukit Surungan
N Jumlah sekolah Jumlah fasilitas MITRA KERJA
O pelkes

Waktu tempuh ke PKM


 

Jarak ke PKM (km)


Luas Wilayah (km)
T SD SL SL Pust POS Poli Lain kli R pr Pr
Nama Kelurahan

K TP TA u KES ndes lain ni S ak ak


Jml KK
DES k D D
R R
G

1 silaing 2,61 2,1 15' 1.664 2 3 2 1 2 4 8 4 1


bawah

2 silaing 0,54 1 10' 540 1 0 1 1 6


atas
3 pasar 0,59 0,8 8' 895 1 5 2 2 9
usang
4 bukit 1,21 0,5 5' 1.213 2 1 1 0 4 1
surungan

Keterangan lainnya:
Posyandu lansia: 8
Puskesmas keliling: 6
Posyandu balita: 9
Poskeskel: 4
 Data
No

4.
3.
2.
1.
Bukit Pasar Silaiang Silaiang Nama Kelurahan

Jumlah
Surungan Usang Atas Bawah
4.312 1.213 895 540 1.664 Jml KK
16.235 4.055 3.638 3.192 5.350 Total pddk
L

7.426 1.424 1.894 1.926 2.182


Jml

P
pddk

8.809 2.631 1.744 1.266 3.168


497 164 96 113 124 Bayi
808 213 210 150 235 Balita

614 148 116 125 225 Pra


sekolah
1.534 380 267 345 542 SD

2.045 564 542 482 457 SMP

1.911 523 486 371 530 SMA


Jenis

3.645 1.113 724 560 1.248 Produktif

597 123 98 112 264 Lansia


DATA KEPENDUDUKAN

2.763 641 642 469 984 PUS

735 90 169 242 234 Bulin

1.114 96 288 223 507 Bumil


DATA TENAGA KESEHATAN PUSKESMAS
NO JENIS TENAGA JUMLAH TENAGA JUMLAH TENAGA
    YANG IDEAL YANG ADA


(SESUAI
    KEBUTUHAN SEKARANG
1 2    
1 dokter umum 2 3
2 dokter gigi 1 1
3 apoteker 1 1
4 skm 1 2
5 sarjana hukum 1 1
6 akademi perawat 10 10
7 SPK 3 3
8 bidan D1 3 3
9 bidan D3 9 9
10 bidan pendidik d4 1 1
11 perawat gigi 2 2
12 analisis kesehatan 3 3
13 asisten apoteker 2 2
14 penata gizi 1 1
15 akademi kes lingk 1 1
16 rekam medik 2 2
17 sopir 1 1
18 petugas kebersihan 1 1
19 petugas jaga malam 1 1
kader dan lembaga
masyarakat

DESA /NEGARI SIAGA Lembaga masyarakat

  Nama desa / JUMLAH


NO NEGARI JUMLAH kader aktif Karang taruna Wirid remaja
1. Silaing Bawah   10 3 4
2. Silaing Atas   4 1 2
3. Pasar Usang   6 1 2

4. Bukit Surungan   8 2 3
   JUMLAH   28 7 13
Sarana dan Prasarana
No Sarana Jumlah

1. Puskesmas pembantu 2
No Prasarana Jumlah Keadaan


2. Prakter dokter umum swasta 4

3. Praktek dokter gigi swasta 1

4. Prakter dokter spesialis mata -


1. ambulance 1 baik
5. Praktek dokter spesialis anak -
2 sepeda motor 9 baik
6. Prakter dokter spesialis kandungan 1
3 akses internet ada
7. Praktek bidan swasta 3

8. Posyandu balita 27
4 sumber air bersih (PAM) baik
9. Posyandu lansia 8
5 telepon kabel baik
10. Pos PTM 4

11. Puskesmas keliling 3 6 radio komunikkasi baik

12 Pos kesehatan kelurahan 4

13. Prakter dokter sp.PD 1

14. Kendaraan roda dua 9


Data Jumlah Penyakit Terbanyak

No Penyakit Jumlah Kunjungan Jumlah Orang

1 Faringitis 2330 1895

2 Cc (COMMOND COLD) 2292 1756

3 Dispepsia 1553 1331

4 Hipertensi 1234 976

5 Diabetes Mellitus 977 825

6 Gangguan Refraksi 974 716

7 Rematik 960 652

8 Osteoartritis 616 616

9 Diare 473 321

10 Dermatitis 439 261


Sumber dana

PEMBIAYAN KESEHATAN DI PUSKESMAS

TAHUN

NO SUMBER BIAYA JUMLAH

1. BOK  

 
Identifikasi masalah

Dari hasil identifikasi didapatkan sepuluh masalah yang akan di scoring untuk
mendapatkan prioritas masalah:
 Penyuluhan Keliling tidak mencapai target 0%
 Pengobatan penderita TB Paru (DOTS) BTA Positif baru mencapai target 19,44%
dengan kesenjangan 80.56%.
 Persentase bumil KEKyang mendapat makanan tambahan baru mencapai 4,97% dengan
kesenjangan 75.03% dari target 80%
 Pada kegiatan UKS khususnya pemeriksaan mata dan telinga masih kurang diberbagai
tingkatan sekolah dengan rata-rata hanya 13.1%
 Pada kegiatan UKGS pada tingkat SLTP dan SLTA masih rendah dengan rata-rata
hanya mencapai 25%
 PHBS rumah tangga baru mencapai target 52,29% dengan kesenjangan sebesar 47.71%
 Pemeriksaan kualitas air minum baru mencapai target 70% dengan kesenjangan 30%
 Imunisasi TT Pada Anak SD Kelas 2 dan3 baru mecapai 50 dengan kesenjangan 50%.
 Persentase ibu nifas mendapa kapsul vitaminA baru mencapai target 25,6% dengan
kesenjangan 56,4% dari target 82%
 PHBS Institusi Tempat Kerja baru mrncapai target 53,85 dengan kesenjangan sebesar
46,15%
PENCAPAIAN PROGRAM
NO Nama Kegiatan Target Pencapai Kesenjang

1.

2.
Penyuluhan Keliling

Pengobatan penderita TB Paru (DOTS) BTA Positif
90%

100%
an
0%

19.44%
an
90%

80,56%

3. Persentase bumil KEKyang mendapat makanan tambahan 80% 4.97% 75.03%

4. Pada kegiatan UKS khususnya pemeriksaan mata dan telinga 100% 13.1% 86.9%

5. Pada kegiatan UKGS pada tingkat SLTP dan SLTA masih rendah 100% 25% 75%

6. PHBS rumah tangga 100% 52.29% 47.71%

7. Pemeriksaan kualitas air minum 100% 70% 30%

8. Imunisasi TT Pada Anak SD Kelas 2 dan3 100% 50% 50%

9. Persentase ibu nifas mendapa kapsul vitaminA 82% 25.6% 56.4%

10. PHBS Institusi Tempat Kerja baru mrncapai 100% 53,85% 46,15,%
Tabel MCUA
NO Kriteria Masal Masal Masal Masal Masal Masal Masal Masal Masal masala


Masalah ah 1 ah 2 ah 3 ah 4 ah 5 ah 6 ah 7 ah 8 ah 9 h 10

           
           
1 urgensi 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2
2 serius 1 3 1 1 2 1 1 2 1 2
3 Kemampu 2 1 1 1 1 1 3 1 1 1
an
merubah
4 biaya 2 1 3 2 3 3 1 2 2 2
                       
Total   7 8 7 6 8 7 7 7 6 7
Score
MASALAH 1

Menentukan akar penyebab masalah

lingkungan
-adanya pengucilan dari masyarakat
- 
manusia

Kurangnya displin Penderita menjalani


pengobatan sampai sembuh &Penderita
menolak pengobatan
- Adanya anggapan bahwa penyakit trs
-Lingkungan tempat tinggal yang tidak berbahaya dan tidaak menular
- Perilaku hidup sehat kurang
kurang bersih, cuaca lembab, dan - Malu mengakui penyakit sehingga ditutupi
ventilasi yang kurang   rendahnya partsipasi
  pengobatan penderita
penyakit tb paru diwilayah
kerja puskesmas bukit
surungan sebesar 19,44%
-Penyebaran info pengobatan tidak dari target 100%
- Belum maksimal
tersebar ke masyarakat secara - Dana yg diturunkan
dalam
menyeluruh untuk kegiatan
penyuluhan
masih kurang
menggunakan
-Edukasi tentang pengobatan dan media sosial.
 
pencegahan tidak jelas bagi
masyarakat dana   material

- tidak semua penderita terdata

-penyuluhan dengan pamflet atau


media blm maksimal

 
metode
 
Penyebab utama:
 Kurangnya displin penderita dalam menjalani pengobatan dan menolak
pengobatan 
 Penderita dan masyarakat beranggapan penyakit tersebut tidak menular dan
tidak berbahaya sehingga tidak dihiraukan
 Penyebaran info tentang pengobatan belum tersebar merata ke masyarakat
 Edukasi pencegahan belum jelas bagi masyarakat dan media penyebaran
pamflet tidak maksimal
 Media penyuluhan kurang maksimal dilakukan
 Lingkungan yang kurang bersih, kondisi cuaca lembab, dan ventilasi yang tidak
sesuai dengan syarat kesahatan.
 Dana yang turun masih kurang dalam mewujudkan segala program yang ingin
dijalani
Tabel pemecahan masalah
N Rumusan Inventaris alternative efektiv efesie bia Kemamp score Perumusan pendekatan
o penyebab masalah pendekatan itas nsi ya uan pemecahan masalah (prioritas)

  Manusia  
pemecahan masalah

 
    
melaksan
akan
     
1. Kurangnya displin penyuluhan 3 3 2 2 9  
penderita dalam mengenai pengobatan
menjalani TB paru pada
pengobatan dan penderita secara
menolak bersama
pengobatan
 
2. Penderita dan Melakukan S3 3 2 2 10 Melakukan penyuluhan
masyarakat penyuluhan keliling keliling ke rumah penderita
beranggapan ke rumah penderita untuk edukasi pencegahan TB
penyakit tersebut untuk edukasi paru bagi anggota keluarga
tidak menular dan pencegahan TB paru dan edukasi pengobatan TB
tidak berbahaya bagi anggota keluarga paru bagi penderita
sehingga tidak dan edukasi
dihiraukan pengobatan TB paru
  bagi penderita
2. Penderita dan masyarakat Melakukan penyuluhan 3 3 2 2 10 Melakukan penyuluhan keliling ke rumah
beranggapan penyakit keliling ke rumah penderita untuk edukasi pencegahan TB
tersebut tidak menular dan penderita untuk edukasi paru bagi anggota keluarga dan edukasi
tidak berbahaya sehingga pencegahan TB paru bagi pengobatan TB paru bagi penderita
tidak dihiraukan anggota keluarga dan
  edukasi pengobatan TB
paru bagi penderita
  Metode              


3. Penyebaran info tentang Edukasi penyakit TB paru 2 2 2 2 8  
pengobatan belum tersebar
merata ke masyarakat
4. Edukasi pencegahan belum Sosialisasi pencegahan 3 3 2 3 11 Sosialisasi pencegahan penularan TB paru
jelas bagi masyarakat dan penularan TB paru bagi dan PHBS bagi masyarakat dengan
media penyebaran pamflet masyarakat dengan pendekatan senam pagi bersama disertai
tidak maksimal pendekatan senam pagi pemberian pamflet diakhir acara
  bersama disertai pemberian
pamflet diakhir acara
  Sarana              
5. Media penyuluhan kurang Membuat film pendek 3 3 2 3 10 Membuat film pendek tentang pengobatan
maksimal dilakukan tentang pengobatan dan dan pencegahan TB paru yang akar disebar
  pencegahan TB paru yang pada tv daerah dan media sosial
akar disebar pada tv
daerah dan media sosial
  Lingkungan              
6. Lingkungan yang kurang Penyuluhan PHBS 3 2 1 2 8  
bersih, kondisi cuaca lembab,
dan ventilasi yang tidak sesuai
dengan syarat kesahatan
  Dana              
7. Dana yang turun masih kurang Mengajukan tambahan 2 2 2 2 8  
dalam mewujudkan segala dana operasinal ke
program yang ingin dijalani pemerintah dan
  mengajukan proposal ke
  lembaga swasta untuk
diajak kerjasama
Rencana usulan kerja
No Rencana kegiatan Volume Sasaran Dana Sumber dana
kegiatan


1. Melakukan penyuluhan 9x Penderitan -biaya transportsi BOK
keliling ke rumah penyuluhan dan anggota -biaya makan tenaga kesehatan
penderita untuk edukasi dalam sebulan keluarga -biaya media penyuluhan
pencegahan TB paru bagi dengan 1x penderita
anggota keluarga dan kunjungan 4
edukasi pengobatan TB KK penderita
paru bagi penderita dalam sehari.
           
2. Sosialisasi pencegahan 4x dalam Seluruh -biaya makan tenaga kesehatan BOK
penularan TB paru dan dalam setahun lapisan -biaya pembuatan leaflet
PHBS bagi masyarakat pada setiap masyarakat -biaya media penyuluhan
dengan pendekatan kelurahan diwilayah -biaya pemateri penyuluhan
senam pagi bersama kerja bukit
disertai pemberian surungan
pamflet diakhir acara
           
3. Membuat film pendek 1x dalam Seluruh -biaya media pembuatan video BOK
tentang pengobatan dan setahun lapisan -biaya makan selama proses
pencegahan TB paru yang   masyarakat pembutan video
akar disebar pada tv
daerah dan media sosial
Rincian Rencana Kegiatan TB Paru


 Melakukan penyuluhan keliling ke rumah penderita untuk edukasi pencegahan TB paru bagi
anggota keluarga dan edukasi pengobatan TB paru bagi penderita
Rincian Kegiatan:
 Memberikan edukasi pada penderita tentang tata cara pengobatan
 Menetapkan petugas untuk pengambilan septum ke rumah penderita
 Menetapkan keluarga yang menjadi pendamping minum obat
 Sosialisasi pencegahan penularan TB paru dan PHBS bagi masyarakat dengan pendekatan
senam pagi bersama disertai pemberian pamflet diakhir acara
Rician kegiatan:
 Pemberian leaflet kepada masyarakat tentang TB paru dan PHBS
 Melakukan senam pagi kemudian dilanjutkan sosialisasi pencegahan penularan TB paru
dan PHBS
 Membuat film pendek tentang pengobatan dan pencegahan TB paru yang akar disebar pada
tv daerah dan media social
Rincian kegiatan:
 Pembuaan film pendek tentang TB paru
RPK TB PARU
1. Melakukan penyuluhan keliling ke rumah penderita untuk edukasi
pencegahan TB paru bagi anggota keluarga dan edukasi pengobatan TB paru


bagi penderita

Tujuan: agar masyarakat, keluarga dan penderita mengetahui pencegahan dan


cara pengobatan Tb paru

Sasaran: Keluarga dan penderita TB paru

Lokasi: Rumah warga diwilayah kerja puskesmas bukit Surungan

Vol kegiatan: 9x penyuluhan dalam sebulan dengan 1x kunjungan 4 KK


penderita dalam sehari (Bulan Januari)

Penanggungjawab: Kepala puskesmas


Pelaksana: Dokter dan perawat
Sumber dana : BOK
RPK TB PARU
2. Sosialisasi pencegahan penularan TB paru dan PHBS bagi masyarakat
dengan pendekatan senam pagi bersama disertai pemberian pamflet


Tujuan: agar dapat meningkatkan kegiatan masyarakat untuk mengikuti
penyuluhan tentang TB paru

Sasaran: seluruh lapisan masyarakat diwilayah kerja puskesmas bukit


Surungan

Lokasi: Lapangan bersama diwilayah kerja puskesmas bukit Surungan

Vol kegiatan: 4x dalam setahun (kelurahan yang ada di Bukit Surungan) bulan
Februari, maret, April, dan Mei.

Penanggungjawab: Kepala puskesmas


Pelaksana: Dokter dan perawat
Sumber dana : BOK
RPK TB PARU
3. Pembuatan film pendek tentang pengobatan dan pencegahan TB paru yang
akan disebar pada TV daerah dan media sosial


Tujuan: agar edukasi tentang TB paru dapat tersampaikan kepada masyarakat

Sasaran: seluruh lapisan masyarakat diwilayah kerja puskesmas bukit


Surungan

Lokasi: Wilayah kerja puskesmas bukit Surungan

Vol kegiatan: 1x dalam setahun (bulan Juli)

Penanggungjawab: Kepala puskesmas


Pelaksana: Seluruh tenaga kesehatan
Sumber dana : BOK
Analisa Hambatan Potensial
No Kegiatan Kemungkinan Langkah pencegahan

1.
hambatan

Melakukan penyuluhan keliling Tidak semua keluarga
ke rumah penderita untuk berada di rumah saat
Mengkoordinasikan dengan kader
desa dan mendata jadwal untuk
edukasi pencegahan TB paru bagi dilakukan kunjungan memberitahu kapan tiap rumah
anggota keluarga dan edukasi akan disuluh
pengobatan TB paru bagi
penderita

2. Sosialisasi pencegahan penularan Jika dilapangan Mengalihkan acara ke gedung desa


TB paru dan PHBS bagi olahraga, cuaca yang
masyarakat dengan pendekatan kadang tidak
senam pagi bersama disertai mendukung
pemberian pamflet diakhir acara

3. Membuat film pendek tentang Pengeditan dan cara Bekerjasama dengan akun-akun
pengobatan dan pencegahan TB menviralkan film terkenal untuk mempublikasikan
paru yang akar disebar pada tv tersebut mungkin akan video tsb
daerah dan media sosial butuh usaha lebih
MASALAH 2

Menentukan akar penyebab masalah

lingku
ngan
-Ketakutan siswa tentang
 manusia

-Kurangnya petugas lapangan dalam


pemeriksaan gigi yang didapat dari kegiatan UKGS
lingkungan -Rendahnya partisipasi ortu, guru dan
motivasi siswa ttng kesgilut
 

rendahnya pencapaian
program ukgs di SLTP
SLTA wilayah kerja
puskesmas bukit
surungan sebesar 25%
dari target 100%
-Tidak ada pembinaan dari ortu, guru,
Kurangnya belum
dan dokter kecil Dana masih kurang
tersedianya ukgs kit dan
-Tidak adanya perawatn gigi mencukupi untuk
media penyuluhan
sederhana di sekolah menjangkau seluruh
- kurang berjalan kegiatan UKS sekolah yang ada
sekolah
-pemeriksaan kesgilut dilakukan
dana material
dengan metode kurang menarik

metode
Penyebab Utama

 Rendahnya partisipasi orang tua dan motivasi anak
dalam perawatan kesehatan gigi dan mulut
 kegiatan yang dilakukan tidak menarik
 belum tersedia UKGS-kit dan media penyuluhan
 siswa masih takut dalam pemeriksaan gigi dan
mulut karena pengruh lingkungan
 kurangnya dana operasional ukgs dari dinas
kesehatan
Tabel pemecahan masalah
N Rumusan penyebab Inventaris alternative efektivit efesien biay Kemampua scor Perumusan pendekatan
o masalah pendekatan as si a n e pemecahan masalah (prioritas)
pemecahan masalah melaksanak


an
  Manusia              
1. Rendahnya partisipasi melakukan penyuluhan 3 3 2 2 10 melakukan penyuluhan pentingnya
orang tua dan motivasi pentingnya pemeriksaan pemeriksaan kesgilut yang berbeda
anak dalam perawatan kesgilut yang berbeda kepada orang tua, guru, dn anak
kesehatan gigi dan kepada orang tua, guru,  
mulut dn anak
   
  Metode              
2.. kegiatan yang melaksanakan kegiatan 3 3 2 2 10 melaksanakan kegiatan yang
dilakukan tidak yang menarik bersama menarik bersama kegiatan lain
menarik kegiatan lain  
   
  Sarana              
3. belm tersedia UKGS- menyediakan ukgs kit 3 2 2 2 9  
kit dan media dan media penyuluhan
penyuluhan yang menarik
   
  Lingkungan              
4. siswa masih takut melakukan penyuluhan 3 2 1 2 8  
dalam pemeriksaan dan pemeriksaan yang
gigi dan mulut karena menyenangkan bagi
pengruh lingkungan siswa
   
  Dana              
5. kurangnya dana menambahkan alokasi 2 2 2 2 8  
operasional ukgs dari dana untuk kegiatan
dinas kesehatan ukgs
   
Rencana usulan kerja
No Rencana kegiatan Volume kegiatan Sasaran Dana Sumber
dana
1. Memberikan edukasi 10x kunjungan dalam 5 orang tua dan -biaya pembuatan BOK
kesgilut pada orang tua bulan (dalam 1 bulan itu 2X guru leaflet


kunjungan di minggu
dan guru dengan
pertama dan keempat) bulan
memberikan leaflet januari, Maret Mei, Juli dan
september

2
Rencana
 Melakukan
usulan
penyuluhan 10x kunjungan dalam 5 Seluruh siswa -biaya transportsi BOK

kerja
kesgilut pada siswa bulan (dalam 1 bulan itu 2X SLTP SLTA -biaya makan
kunjungan di minggu
tenaga kesehatan
pertama dan keempat) bulan
januari, Maret Mei, Juli dan -biaya media
september penyuluhan
-biaya pembuatan
leaflet
- biaya pemberian
hadiah untuk
siswa
3. Melakukan pemeriksaan 10 x dalam setahun Seluruh siswa -biaya BOK
gigi dan mulut saat setiap peringatan ulang SLTP SLTA Transportasi
peringatan ulang tahun tahun sekolah -biaya media
sekolah   pemeriksaan
Rincian Rencana Kegiatan UKGS


 Memberikan edukasi kesgilut pada orang tua dan guru dengan memberikan leaflet
Rincian kegiatan:
 Memberikan edukasi pada orang tua dengan pemberian leaflet dimana leafleat akan
dibagikan kepada siswa untuk disampaian ke orang tua saat melakukan penyuluhan
kepada siswa
 Leaflet yang diberikan pada orang tua juga ada lampiran evaluasi tentang kesgilut
 Melakukan penyuluhan kesgilut pada siswa
Rincian kegiatan:
 Melakukan sosialisasi pada siswa tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut
 Memberikan sosialisasi bagaimana cara menyikat gigi dengan benar dan menjelaskan kapan
waktu menyikat gigi
 Melakukan penyuluhan dengan menggunakan model dan media penyuluhan seperti power
point, leaflet, phantom
 Setelah dilakukan penyuluhan siswa diberikan sikat gigi dan odol gratis
 Melakukan pemeriksaan gigi dan mulut saat peringatan ulang tahun sekolah
Rincian kegiatan
 Pemeriksaan gigi dilakukan sebelum acara peringatan ulang tahun sekolah agar siswa
mengikuti pemeriksaan secara keseluruhan
 Setelah melakukan pemeriksaan apabia terdapat keluhan siswa dianjurkan pergi
memeriksakan gigi lebih lanjut ke Puskesmas Bukit Surungan
RPK UKGS
1. Memberikan edukasi kesgilut pada orang tua dan guru dengan memberikan
leaflet


Tujuan: Agar orang tua dan guru dapat mengetahui bagaimana pentingnya
menjaga kesehatan Gigi dan mulut

Sasaran: orang tua dan guru

Lokasi: Gedung sekolah SLTP SLTA dilayah kerja puskesmas bukit Surungan

Vol kegiatan: 10x kunjungan dalam 5 bulan (dalam 1 bulan itu 2X kunjungan di
minggu pertama dan keempat) bulan januari, Maret Mei, Juli dan september

Penanggungjawab: Kepala puskesmas


Pelaksana: Dokter gigi dan perawat gigi
Sumber dana : BOK
RPK UKGS
2. Melakukan penyuluhan kesgilut kepada siswa


Tujuan: Agar siswa sadar akan pentingnya menjaga kesehatan Gigi dan mulut

Sasaran: Siswa SLTP SLTA

Lokasi: Gedung sekolah SLTP SLTA dilayah kerja puskesmas bukit Surungan

Vol kegiatan: 10x kunjungan dalam 5 bulan (dalam 1 bulan itu 2X kunjungan di
minggu pertama dan keempat) bulan januari, Maret Mei, Juli dan september

Penanggungjawab: Kepala puskesmas


Pelaksana: Dokter gigi dan perawat gigi
Sumber dana : BOK
RPK UKGS
3. Melakukan pemeriksaan gigi dan mulut saat peringatan hari ulang tahun
sekolah


Tujuan: Agar dapat mengetahui bagaimana kondisi kesehatan Gigi dan mulut

Sasaran: Siswa SLTP SLTA

Lokasi: Gedung sekolah SLTP SLTA dilayah kerja puskesmas bukit Surungan

Vol kegiatan: 10x kunjungan dalam setahun setiap peringatan ulang tahun
sekolah (bulan januari, februari, Maret April, Juni, Juli, september, Oktober,
November dan Desember

Penanggungjawab: Kepala puskesmas


Pelaksana: Dokter gigi dan perawat gigi
Sumber dana : BOK
Analisa Hambatan Potensial
N Kegiatan Kemungkinan Langkah Mencegah
O

Hambatan
Pelaksanaan
Timbulnya Hambatan

 1 Memberikan Siswa tidak Dengan mengumpulkan


edukasi kesgilut memberikan lampiran evaluasi dari
pada orang tua dan leaflet yang orang tua tentang kesgilut
guru dengan dibagikan pada dari leaflet yang sudah
memberikan leaflet orang tua dibagikan
 2 melakukan siswa banyak yg diberikan daftar hadir
penyuluhan kesgilut bolos wajib
kepada siswa
 3 melakuukan perhatian siswa dilakukan sebelum acara
pemeriksaan gigi teralihkan peringatan ulang tahun
dan mulut saat dengan acara sekolah dimulai
peringatan ulang peringatan ulang
tahun sekolah tahun

Anda mungkin juga menyukai