Anda di halaman 1dari 16

Nama : Reski Amelia Putri

Nim : 200901500009
Kelas :B

FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
Masalah Ekonomi Dan
sistem Pengaturan Perekonomian
 Beberapa masalah pokok dalam perekonomian

Berdasarkan kepada corak analisis dalam mu ekonomi, ahi-ahli ckonomi telah dapat membagikan berbagai
masalah ekonomi yang dihadapi masyarakat kepada tiga persoalan pokok, yaitu

1. Apakah barang dan jasa yang harus diproduksi

2. Bagaimana kah caranya memproduksi barang dan jasa tersebut.

3. Untuk siapakah barang dan jasa tersebut diproduksi.

Masalah yang pertama muncul sebagai akibat langsung dari ketidak mampuan sumber-sumber daya yang
tersedia untuk memproduksi semua barang yang dibutuhkan masyarakat. Karena itu masyarakat harus
membuat suatu pilihan, kebutuhan mana yang harus dipenuhi dan yang mana harus ditunda. Untuk
menghasilkan barang biasanya terdapat beberapa cara, karcna ada beberapa cara ini maka akan timbul suatu
pilihan Disidah masalah efisiensi dijadikan dasar dakam melakukan pemilihan. Pilhan akan diktakkan kepada
cara memproduksi yang paling efisien. .
Masalah ini akibat langsung dari ketidakmampuan sumber-sumber daya yang tersedia untuk memproduksi
semua barang yang dibutuhkan masyarakat. Oleh sebab itu pilihan hans dilakukan. Masyarakat haruslah
menentukan keinginan mana yang harus dipenuhi dan keingnan mana yang harus dikorbankan atau ditunda
untuk memenuhnya. Piihan-piihan tersebut akan menentukan penggunaan faktor produksi.

 Menentukan cara barang diproduksi

Dalam memikrkan masalah efisensi kegiatan memproduksi yang harus dipikirkan tidakkah terbatas hanya
kepada masalah efisiensi dari segi teknik. Penggunaan teknik yang paling up 1 date bekam tentu menghasikan
keuntungan lebih besar. Faktor lain yang perlu diperhatikan adalah besarnya juriiah permintaan Apabila
permintaan sangat besar, maka penggunaan teknik yang sangat modem akan menaikkan efisiensi Tetapi
andaikata permintaan tidak terlalu banyak maka penggunaan teknik produksi yang lebih sederhana dan akan
menciptakan cfisensi yang lebih baik.

 Menentukan untuk siapa barang-barang diproduksi

Masalah selanjutnya, yang harus dipikirkan adalah " Bagaimanakah pendapatan keseluruhan masyarakat
didistribusikan kepada berbagai golongan dan individu dalam masyarakat ini”. Disini yang akan diperhatkan
adalah bagaimana caranya upah tenaga kerja, sewa tanah, bunga modal, dan keuntungan para pengusaha di
 Batas Kemungkinan Produksi

Batas kemungkman produksi dan kurva kemungkinan produksi menunjukkan batas maksimum dari tingkat
produksi yang dapat dicapai oleh suatu masyarakat dengan menggunakan seluruh faktor-faktor produksi yang
dimilikinya. Langkah-langkah yang perlu dibuat untuk menentukan batas kemungkinan produksi dan kurva
kemungkinan produksi.

1. Membuat beberapa pemsalan mengenai keadaan yang berlaku dalam perekonomian.


2. Membuat contoh angka mengenai tingkat produksi yang akan di capai Tingkat produksi yang
digambarkan harus disesuaikan dengan pemsalin-pembalan yang dilakukan

Faktor-faktor yang dapat meningkatkan kemampuan masyarakat untuk memproduksi barang diantaranya:

3. Pertambahan dalam faktor-faktor produksi


4. Kemajuan teknologi.
 Tingkat Produksi yang dapat di capai

Berdasarkan pemisalan di atas sekarang telah didapat ditunjukkan suatu gambaran hipotesis mengenai
gabungan barng industri dai pertanian yang mungkin dihasilkan oleh berbagai gabungan faktor produksi
yang digunakan

Gabungan faktor Barang Industri (Unit) Barang Pertanian (Unit)


produksi
A 0 5
B 5 4
C 9 3
D 12 2
E 14 1
F 15 0
Kurva Kemungkinan Produksi
.
6

Barang Pertanian
3 .

0
0 2 4 6 8 10 12 14 16
Barang Industri

Gambar 3.1 menunjukkan batas produksi yang paling maksimum yang dapat diproduksi dalam
perekonomian. Setiap titik dalam kurva itu menggambarkan gabungan produksi maksimum barang industri
dan barang pertanian yang dapat diproduksi. Sekiranya perekonomian itu menginginkan lebih banyak
barang industri maka untuk memenuhinya produksi barang pertanian harus dikurangi dan sebaliknya yang
diinginkan lebih banyak barang pertanian produksi barang industri harus dikurangi.
PENGANGGURAN PENGHAMBURAN DAN KEADAAN YANG TIDAK TERCAPAI

 Pengangguran

Dengam pemisalan yang baru ini bagaimanakah tingkat kegiatan ekonomi yang dicapai
digambarkan? Apabila terdapat pengangguran tenaga kerja dan faktor faktor produksi lainnya tidak
sepenuhnya digunakan, maka gabungn barng barng yang diproduksi tidak akan mencapai
gabungan maksimum.
6

0
0 2 4 6 8 10 12 14 16
 Penghamburan
Faktor-faktor produksi digunakan sepenuhnya tetapi tidak secara efisien akan menyebabkan penghamburan.
Artinya menempatkan pekerjaan – pekerjaan yang tidak sesuai dengan keahlian akan menimbulkan inefisiensi
dalam penggunaan faktor-faktor produksi dan produksi tidak dapat mencapai tingkat yang maksimum sehingga
dipandang sebagai penghamburan.

 Tingkat Produksi yang Tidak Tercapai


Gambar 3.2 dapat pula dilihat bahwa titik H berada diluar OAF , menggambarkan gabungan produksi barang
industri dan barang pertanian yang lebih besar daripada jumlah maksimum yang dapat diciptakan oleh
perekonomian. Artinya titik H adalah keadaan tingkat produksi yang tidak tercapai.

 Pertumbuhan Ekonomi
Dalam jangka panjang dua faktor penting dalam meningkatkan kemampuan suatu masyarakat untuk memproduksi
barang, antar lain;
1. Pertambahan dalam faktor faktor produksi
2. Kemajuan teknologi
Masalah Pokok Perekonomian

Telah disebutkan bahwa, masalah pokok dalam perekonomian timbul karena adanya kelangkaan (scarcity),
dalam sumber daya, sementara kebutuhan manusia tidak terbatas. Oleh karena itu dalam kehidupan sehari-hari
setiap individu, perusahaan dan masyarakat, secara keseluruhan akan selalu menghadapi tiga persoalan-
persoalan ekonomi. Ketiga persoalan tersebut adalah: Whot, How dan For Whom:

a. What: pertanyaan ini menyangkut masalah komoditi apa yang akan dihasilkan, dan berapa banyak? Dengan
kata lain berapa banyak barang dan jasa apa yang akan dihasilkan, serta kapan? Haruskah kita membuat
lebih banyak makanan dari pakaian, atau sebaliknya. Pilihan mana yang kita ambil, nasi dan ikan bakar hari
ini atau daging dan roti hari ini.

b. How: Pertanyaan ini menyangkut masalah bagaimana atau dengan apa komoditi dihasilkan, apakah dengan
menggunakan modal lebih banyak atau tenaga kerja lebih banyak, apakah menggunakan teknologi
sederhana atau menggunakan teknologi canggih. Hal ini sangat tergantung pada tingkat persaingan di pasar.
c. For Whom: Pertanyaan ini menyangkut masalah untuk siapa barang tersebut dihasilkan. Apabila dilihat
dari sisi pendapatan, masyarakat dapat dikelompokkan ke dalam tiga kelompok yaitu masyarakat;

(1) golongan berpenghasilan tinggi,


(2) golongan berpenghasilan menengah dan
(3) golongan berpenghasilan rendah. Masyarakat berpenghasilan rendah lebih memilih membeli
barang yang harganya murah, tanpa memperhatikan mutu barang tersebut, sementara masyarakat
yang berpenghasilan menengah memilih barang yang harganya sedang, dan masyarakat yang
berpenghasilan tinggi akan memilih barang-barang yang berkualitas tinggi walaupun harganya
mahal.
SISTEM SISTEM PEREKONOMIAN

Berbagai perekonomian yang ada didunia ini diorganisasikan secara berbeda beda. Bentuk organisasi
perekonomian tersebut sangat dipengaruhi oleh nilai nilai kebudayaan, pandangan politik dan ideologi
ekonomi masyarakat.

Secara garis besar organisasi perekonomian yang pernah atau sedang dipraktekkan di berbagai negara
dapat dibedakan menjadi tiga bentuk sistem pasar bebas, ssistem perekonomian campuran, dan sistem
perencanaan pusat. Setiap sistem ekonomi menyelesaikan tiga masalah pokok dalam perekonomian yaitu
“Apa”, “Bagaimana”, dan “Untuk Siapa” dengan cara yang berbeda.

 Sistem perekonomian pasar bebas


Dalam sistem perekonomian pasar bebas, faktor-faktor produksi dimiliki oleh pihak swasta dan mereka
mempunyai kebebasan untuk menggunakannya. Sektor perusahaan akan berusaha untuk menggunakan
secara paling efisien dan memberi keuntungan yang paling maksimum. Sistem perekonomian pasar
bebas mencapai tujuan tersebut melalui interaksi di antara pengusaha dan pembeli (perusahaan dan
rumah tangga) di dalam pasaran. Mekanisme pasar akan memberi petunjuk dalam usaha masyarakat
untuk menyelesaikan masalah: “Apa”,”Bagaimana” dan “Untuk Siapa”.
 Sistem perencana pusat
Dalam sistem perencana pusat, semua faktor-faktor produksi dan unit-unit produksi dimiliki oleh
pemerintah. Melalui kepemilikannya ini pemerintah melalui perencana pusat akan menentukan
penggunaan faktor-faktor produksi yang tersedia dan alokasinya ke berbagai unit produksi. Sebagai
implikasi dari pengaturan ekonomi seperti ini, persoalan “Apa”,”Bagaimana” dan “Untuk Siapa”
diselesaiakan oleh perencana pusat. Konsumen (rumah tangga) tidak mempunyai hak dalam
menentukan barang-barang yang diinginkanya dan perlu diproduksikan.

 Sistem perekonomian campuran


Sistem perekonomian yang dikendalikan dan diawasi oleh pemerintah namun masyarakat masih diberi
kebebasan untuk menentukan kegiatan-kegiatan ekonomi yang ingin mereka jalankan.
1.      Efek sistem pasar bebas
Peran pemerintah untuk menghindari akibat-akibat yg kurang menguntungkan dari sistem
pasar bebas

2.      Peranan campur tangan pemerintah


Bentuk campur tangan pemerintah adalah: dengan memberikan aturan-aturan dan dengan cara
TANYA JAWAB

1. Apa penyebab utama pengangguran?


Jawab :

1. ingin mencari pekerjaan yang lebih baik sehingga nrninggalkan pekerjaan yang lama
2. penggunaan mesin modern dalam proses sehingga tenaga kerja harus dikurangi karena telah digantikan mesin
3. ketidaksesuaian keteranpilan pekerja dengan 'teknologi bani yang digantikan dalam proses produksi sehingga
pekerja kehilangan pekerjaan.

2. Apa yang dimaksud dengan pertumbuhan ekonomi yang tidak teguh


Jawab :

Dalam perekonomian keadaan paling ideal adalah mencapai tingkat kesempatan kerja penuh dalam jangka pendek
maupun jangka panjang. namun sulit untuk dicapai karena: Pada mulanya tingkat produksi masyarakat tidak dalam
kondisi maksimum dan pada periode selanjutanya juga belum bisa mencapai maksimum. Dengan perkataan lain, setiap
perekonomian selalu mengharapkan agar tingkat pertumbuhan ekonomi seklu teguh sehingga penggunaan tenaga kerja
dan faktor faktor produksi lain secara sepenuhnya sehblu akan dicapai dari satu periode ke periode lainnya.
3. Apa kelebihan sistem ekonomi perencanaan pusat
Jawab :

1. Pemerintah lebih mudah untukmengendalikan inflasi, penganggaran dan masalah ekonomi lainnya
2. Pasar barang dalam negeri berjalan lancar
3. Pemerintah dapat turut camour dalam hal pembentukan harga
4. Relatif mudah melakukan distribusi pendapatan
5. Jarang terjadi krisis ekonomi
DAFTAR PUSTAKA

1. Sadono Sukirno, Mikroekonomi Teori Pengantar, PT RajaGrafindo Persada, jakarta : 2013


2. Sadono Sukirno, Mikroekonomi Teori Pengantar, Pt Rajawali Pers, Jakarta : 2015
3. Dr. Akhmad, SE.,M.Si, Ekonomi mikro, CN Andi Offset, Yogyakarta : 2014

Anda mungkin juga menyukai