Anda di halaman 1dari 15

RAPAT EVALUASI

SEMESTER
T.A 2019/2020
PROGRAM GANJIL
STUDI SARJANA ADMINISTRASI RUMAH SAKIT
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS KUSUMA HUSADA SURAKARTA
PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA ADMINISTRASI RUMAH SAKIT
Program studi Sarjana Administrasi Rumah Sakit didirikan berdasarkan kebutuhan tenaga administrator rumah sakit yang sesuai
 

dengan Peraturan Mentri Kesehatan RI No. 971/Menkes/Per/XI/2009 tentang Standar Kompetensi Pejabat Struktural; Pengelola
Rumah Sakit harus memiliki latar belakang pendidikan Administrasi Rumah Sakit dan kemampuan memanajerial Rumah sakit.

Pendirian Program studi Sarjana Administrasi Rumah Sakit ini juga menjawab tantangan pertumbuhan Rumah Sakit dan
 

Puskesmas yang semakin meningkat setiap tahunnya, yaitu terdapat 2.831 Rumah Sakit dan 9.825 Puskesmas seluruh Indoesia
pada tahun 2018 yang menuntut tenaga profesional dalam pengelolaannya. (Data Kemenkes RI 2018)

Program studi Sarjana Administrasi Rumah Sakit Universitas Kusuma Husada Surakarta merupakan Program studi jenjang S1
 

Administrasi rumah sakit yang pendidikan yang mana diarahkan terutama pada kesiapan penerapan dan penguasaan keahlian
memanajerial dan menjalankan operasional rumah sakit.
VISI, MISI DAN TUJUAN
PRODI SARJANA ADMINISTRASI RUMAH SAKIT

VISI MISI

“Mewujudkan program studi Sarjana Administrasi 1. Menyelenggarakan kegiatan pendidikan, penelitian, dan
pengabdian kepada masyarakat (Tridharma Perguruan Tinggi) yang
Rumah Sakit yang unggul dalam bidang akreditasi bermutu tinggi dan berdaya saing di tingkat nasional dan ASEAN
Rumah Sakit dan Universal Health Coverage (UHC), berfokus pada Akreditasi Rumah Sakit dan Universal Health Coverage
berinovatif serta berjiwa entrepreneur dalam (UHC).
2. Mengimplementasikan sistem dan atmosfir akademik di program
pengembangan bisnis rumah sakit pada tahun studi Sarjana Administrasi Rumah Sakit yang kondusif bagi
2040.” terwujudnya budaya mutu (Quality culture) dalam melaksanakan
Tridharma Perguruan Tinggi melalui pengembangan tata kelola
perguruan tinggi yang baik (Good University Governance) secara
bertahap dan berkelanjutan serta berkesinambungan untuk
mendukung tercapainya lulusan yang kompeten.

3. Mengimplementasikan ilmu pengetahuan berbasis evidence based


serta perkembangan teknologi pada kegiatan Tridharma perguruan
tinggi secara bertahap bagi terselenggaranya proses pendidikan yang
terus berinovatif bagi dunia perumahsakitan.

4. Menyelenggarakan kegiatan pendidikan, penelitian, dan


pengabdian kepada masyarakat (Tridharma Perguruan Tinggi) yang
mengedepankan jiwa entrepreneur dalam pengembangan bisnis
rumah sakit.
Tujuan Penyelenggaraan program studi Sarjana Administrasi Rumah Sakit

1. Menghasilkan lulusan Sarjana Administrasi Rumah Sakit yang kompeten,


professional, unggul, berdaya saing di tingkat nasional dan ASEAN di bidang
perumahsakitan, berfokus pada akreditasi pelayanan kesehatan dan universal
health coverage (UHC).

 
2. Melaksanakan penelitian dan pengabdian masyarakat yang dilakukan secara
bertahap berdampak secara langsung maupun tidak langsung pada peningkatan
pembangunan dunia perumahsakitan dan bisnis rumah sakit.

3. Mengimplementasikan atmosfir akademik yang kondusif di lingkungan


program studi untuk terlaksananya kegiatan tridharma perguruan tinggi yang
bermutu.

 
4. Mengimplementasikan sistem tata kelola di lingkungan
program studi dengan berbasis prinsip good university
governance (GUG).
LAPORAN PENDIDIKAN T.A 2019/2020 GENAP
1  
LAPORAN KEMAHASISWAAN

Jenis Kelamin Rincian Keaktifan


No Angkatan Jumlah Total
L P Aktif Cuti Tidak Aktif
1 2019 11 2 9 11 - -
1. Mahasiswa Non-Aktif : Tidak ada mahasiswa non aktif pada Prodi S1 Administrasi Rumah Sakit TA 2019
2. Mahasiswa Cuti : Tidak ada mahasiswa cuti pada Prodi S1 Administrasi Rumah Sakit TA 2019

2 LAPORAN KEGIATAN PERKULIAHAN


1. Persiapan :
• Rapat Koordinasi persiapan Semester Ganjil Tahun 2019/2020 dilaksanakan pada hari : Selasa, 3 September 2019.
• Pelaksanaan daftar Ulang / Her Registrasi dan pengisian KRS (Kartu Rencana Studi) pada tanggal 26 Agustus – 7 September 2019.
2. Pelaksanaan :
 


Proses Belajar Mengajar menggunakan metode Pengalaman Belajar Ceramah (PBC), Tutorial (SGD), dan Praktikum (PBP)
dilaksanakan mulai tanggal 9 September 2019 sampai dengan 21 Desember 2019 selama 14 minggu efektif dan 2 minggu untuk
pelaksanaan Ujian Tengah Semester dan Ujian Akhir Semester yang bertempat di ruang kuliah Program studi Sarjana Administrasi
Rumah Sakit Universitas Kusuma Husada Surakarta.


Bentuk penyampaian materi dengan menggunakan transparansi dan materi dalam bentuk power point yang disertakan hand out
oleh dosen pengampu.


Waktu pembelajaran dilaksanakan pada hari senin sampai dengan hari jumat sesuai dengan jadual kuliah yang sudah ditetapkan,
mulai dari pukul 06.30 – 16.00 WIB


.
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEORI

Pelaksanaan perkuliahan di semua mata kuliah di prodi S1 ARS berjalan dengan baik dan lancar. Terdapat penambahan 1 dosen atas nama Anggi
Napida Anggraini, S.Kep., Ns., M.M.R yang kemudian di libatkan dalam tim teaching yang berdampak pada perubahan jumlah BKD dosen. Terdapat
ketidaksesuaian jumlah pertemuan, kesesuaian materi yang diajarkan, kesesuaian waktu pelaksanaan, kesesuaian presensi kehadiran mahasiswa
dengan rata-rata 78.57%.
PELAKSANAAN EVALUASI MATA KULIAH/BLOK

Evaluasi pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar di Prodi Sarjana Administrasi Rumah Sakit Universitas Kusuma Husada Surakarta dilaksanakan
secara formatif dan sumatif.
Evaluasi formatif dalam bentuk Ujian Tertulis Tengah Semester. Ujian dilaksanakan apabila materi sudah mencapai sekitar 25-50% ataupun sesuai
dengan kesepakatan mahasiswa dan dosen untuk materi yang akan diujikan dalam Ujian Tengah Semester.
Evaluasi formatif dalam bentuk Ujian Tertulis Tengah Semester :
Semester I dilaksanakan pada tanggal 28 Oktober 2019 – 2 November 2019
Evaluasi sumatif dalam bentuk Ujian Tertulis Akhir Semester :
Semester I dilaksanakan pada tanggal 6 Januari 2020 – 11 Januari 2020, remidi dilaksanakan pada tanggal 15 dan 16 Januari 2020
EVALUASI BKD DOSEN

BKD dosen prodi S1 ARS melebihi batas normal yaitu 19.50, dengan range minimal 12.00 dan maksimal 16.00, hal
ini disebabkan karena tim teaching pada prodi ARS belum mencukupi.
PENCAPAIAN PEMBELAJARAN MAHASISWA

Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat nilai indeks prestasi semester (IPS) ganjil tertinggi diperoleh mahasiswa atas
nama Intan Nurcahyaningsih dengan IPS 3.89 sedangkan IPS terendah diperoleh Gallang Satria Mujito, Riszi
Ramadhani, Saripa Talaohu dengan IPS 3.44. Jumlah SKS yang diambil semester 2019/2020 Ganjil sebanyak 18
SKS.
UPAYA PERBAIKAN PEMBELAJARAN
Butir Permasalahan Upaya Perbaikan
Rencana Tindakan Hasil
(1) (2) (3) (4)
Materi Mahasiswa : 1. Mengusulkan memperbanyak NIDK dosen yang praktisi di RS, Puskesmas Hasil belum dapat terukur, akan
1. Materi yang disampaikan pada mata kuliah atau Pelayanan kesehatan lainnya. dilakukan perbaikan lagi pada tahun
masih terlalu teoritis, sehingga mahasiswa belum 2. Membuat ringkasan/kesimpulan di akhir slide sehingga materi mudah ajaran berikutnya.
banyak terpapar masalah-masalah administrasi difahami oleh mahasiswa.
rumah sakit dilapangan. 3. Mengusulkan kebijakan setiap slide dosen terdapat jurnal penelitian yang
2. Materi yang diberikan terlalu banyak sehingga mendukung.
mahasiswa kesulitan dalam mempelajari pada 4. Memastikan slide yang dibuat dosen terdapat evidence basednya dengan
saat evaluasi sumatif. cara setiap kegiatan perkuliahan masing-masing dosen diwajibkan
Dosen Prodi : mengumpulkan materi dalam bentuk PPT
3. Belum banyaknya slide perkuliahan yang di mix
kan dengan hasil penelitian terkini.
Dosen Tamu :
UPAYA PERBAIKAN PEMBELAJARAN (2)
Butir Permasalahan Upaya Perbaikan
Rencana Tindakan Hasil
(1) (2) (3) (4)
Metode Pembelajaran Mahasiswa : 1. Memberikan trigger case kemudian mahasiswa belajar Hasil belum dapat terukur karena di Universitas
Proses pembelajaran yang mandiri dan diskusi untuk mengasah critical thinking Kusuma Husada belum menerapkan metode
digunakan kurang variatif, lebih mahasiswa melalui proses tutorial/diskusi kasus/SGD pembelajaran e-learning.
banyak dengan metode ceramah. sebagai bentuk aplikatif dari metode pembelajaran SCL  
  (Student Centre Learning).
  2. Pengajuan pada Wakil Rektor I bidang akademik untuk
membuat kebijakan pelaksanaan proses pembelajaran
di mix dengan penggunaan e-learning sesuai dengan
perkembangan terkini yaitu era revolusi industry 4.0.
3. Melaksanakan penugasan dalam bentuk media social
dan memanfaaatkan e-learning.
4. Mengusulkan setiap mata kuliah terdapat metode
pembelajaran yang mendukung terlaksananya SCL
(Student Centre Learning) dengan jenis SGD (Small
Group Disscussion).
Metode evaluasi 1. Metode evaluasi masih berupa 1. Mengajukan evaluasi sumatif dalam bentuk selain Hasil belum dapat terukur, akan dilakukan
formatif dan evaluasi sumatif MCQ dan essay, misal take home dengan grade soal perbaikan lagi pada tahun ajaran berikutnya.
dalam bentuk soal MCQ dan yang lebih tinggi sebagai bentuk penilaian
essay. kemampuan mahasiswa dalam menganalisis sesuai
2. Metode evaluasi di mix dengan dengan keluasan dan kedalaman materi yang
take home. diberikan.
   
KESIMPULAN
1. Secara keseluruhan pembelajaran di prodi ARS Universitas Kusuma Husada Surakarta berjalan dengan baik.
2. Pelaksanaan perkuliahan
- Terdapat pergantian jadwal mengajar, tetapi sudah digantikan dan terjadwalkan ulang sebelum 24 jam dari pembelajaran dimulai,
sehingga masih dapat dikatakan terdapat kesesuaian antara rencana RPS dan pelaksanaannya.
- Pada semester ini terdapat 8 Mata kuliah dengan 18 SKS, dengan rincian mata kuliah Umum Dasar (MKDU) sebanyak 4 Mata kuliah,
yaitu Pancasila dan General English, Agama dan Kewarganegaraan, sedangkan 4 mata kuliah lainnya adalah mata kuliah inti prodi
ARS yaitu Pendidikan Budaya Anti Korupsi, Administrasi dan Managemen RS, Organisasi Managemen RS, Ilmu Kesehatan Masyarakat.
3. Kemahasiswaan
- Pada semester 1 Indeks prestasi semester (IPS) ganjil tertinggi diperoleh 1 mahasiswa atas nama Intan Nurcahyaningsih dengan IPS
3.89 sedangkan IPS terendah diperoleh 3 mahasiswa atas nama Gallang Satria Mujito, Riszi Ramadhani, Saripa Talaohu dengan IPS
3.44.
- Jumlah mahasiswa bimbingan disemester 1 ada 11 mahasiswa yang aktif dengan rata-rata banyaknya pertemuan permahasiswa dan
persemester adalah 4 kali. Bimbingan mahasiswa dilakukan pertama sebelum perkuliahan dimulai/KRS dan KHS, pada saat
pertengahan semester atau saat perkuliahan terjadi terdapat 1-2 kali bimbingan mahasiswa dan yang ketiga saat akhir semester.
- Mahasiswa belum mendapat tes TOEFL, sehingga belum dapat diukur sebanyak mana yang lulus dan tidak lulus.
4. Total BKD dosen S1 ARS di 2019 Ganjil berada dalam angka tidak normal/beban kerja berlebih dengan rata-rata
keseluruhan 19.5 dan selisih antara RBKD dan BKD hanya 0.099
5. 1 dosen memegang 11 mahasiswa sebagai Pembimbing akademik pada ganjil 2019/2020
6. Pada tahun ajaran 2019/2020 Ganjil belum ada Pembimbingan tugas akhir.
7. Peninjauan kurikulum semester, kurikulum S1 ARS belum pernah melakukan peninjauan kurikulum.
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai