Anda di halaman 1dari 12

PENGANTAR METODOLOGI

PENELITIAN
KELOMPOK 1

Bellinda Fiona Syamtianur (1814201049)


Ella Desvira (1814201043)
Sandra Dewi (1814201073)
Hakikat Ilmu Pengetahuan Dan Penelitian

 Didalam hakikat ilmu dan penelitian terdapat pengetahuan. Pengetahuan ini digunakan seseorang
untuk melakukan penelitian, dengan mempunyai pengetahuan yang tinggi maka seseorang dapat
melakukan penelitian secara logis dan empiris.
 Penelitian (riset) dan ilmu pengetahuan tidak bisa dipisahkan satu sama lain. Penelitian ilmiah
digunakan untuk kebutuhan ilmu pengetahuan; ilmu pengetahuan tidak akan berkembang bila tidak
menggunakan riset ilmiah.
Sebuah pengetahuan dapat dikatakan ilmu apabila mempunyai syarat sebagai berikut:
• Ilmu mensyaratkan adanya obyek yang diteliti, baik yang berhubungan dengan alam (kosmologi)
maupun tentang manusia (Biopsikososial).
• Ilmu mensyaratkan adanya metode tertentu, yang di dalamnya berisi pendekatan dan teknik tertentu.
• Pokok permasalahan(subject matter atau focus of interest). ilmu mensyaratkan adanya pokok
permasalahan yang akan dikaji.

Tetapi pengetahuan juga dapat diperoleh dengan cara:


• Akal sehat
• Otoritas
• Intuitif
• Logika
• Empiris
Pendekatan Penelitian

 Pendekatan Induktif adalah pendekatan yang dilakukan untuk membangun sebuah teori
berdasarkan hasil pengamatan atau observasi, penelitian seperti ini disebut sebagai pendekatan
’dari bawah ke atas.
 Pendekatan deduktif adalah pendekatan secara teoritik untuk mendapatkan konfirmasi berdasarkan
hipotesis dan observasi yang telah dilakukan sebelumnya, penelitian seperti ini biasa juga disebut
pendekatan ‘dari atas ke bawah.
Metodologi Penelitian

 Metodologi penelitian berasal dari kata “metode” yang artinya cara yang tepat untuk melakukan
sesuatu; dan “logos” yang artinya ilmu atau pengetahuan. Jadi metodologi artinya cara melakukan
sesuatu dengan menggunakan pikiran secara saksama untuk mencapai suatu tujuan.

 Menurut Sutrisno Hadi,Sesuai dengan tujuannya penelitian dapat diartikan sebagai usaha untuk
menemukan mengembaggkan dan menguji kebenaran suatu pengetahuan.

 Dapat disimpulkan bahwa Metodologi penelitian adalah suatu cabang ilmu pengetahuan yang
membicarakan atau mempersoalkan mengenai cara-cara melaksanakan penelitian berdasarkan fakta-
fakta atau gejala-gejala secara ilmiah yang teruji kebenarannya.
Berfikir dan bersikap ilmiah serta urgensi metodologi penelitian

 Berfikir ilmiah adalah cara berfikir yang menggunakan aturan tertentu dari penemuan masalah
sampai di tariknya kesimpulan setelah masalah itu dipecahkan.
 Bersikap ilmiah adalah merupakan salah satu sikap tanggung jawab seorang peneliti untuk
berperan serta mengembangkan ilmunya.
 Secara umum urgensi dari metode penelitian menurut Sutrisno Hadi (2001: 10), ialah untuk
menemukan pengetahuan baru mengembangkan pengetahuan dan menguji kebenaran suatu
pengetahuan. Metode penelitian merupakan suatu suatu jalan yang harus ditempuh oleh peneliti
guna mendapatkan ilmu pengetahuan luas dan relevan.
Mencari Kebenaran Dalam

 Cara mencari kebenaran yang dipandang ilmiah adalah melalui metode penyelidikan.Penggunaan
metode penyelidikan di maksud untuk menemukan data yang valid, akurat, dan signifikan dengan
permasalahan sehingga dapat digunakan untuk mengungkap masalah yang diteliti.
 menurut (Sutrisno Hadi )bahwa suatu riset khususnya dalam ilmu pengetahuan empirik pada
umumnya bertujuan untuk menemukan, mengembangkan atau menguji kebenaran suatu
pengetahuan.
Definisi penelitian

 Secara etimologis, istilah research berasal dari dua kata, yaitu re dan search. Re berarti kembali
atau berulang-ulang dan search berarti mencari, menjelajahi, atau menemukan makna. Dengan
demikian penelitian atau research berarti mencari, menjelajahi ataumenemukan makna kembali
secara berulang-ulang (Sudarwan Danim dan Darwis, 2003 :29).
 Penelitian atau research merupakan kegiatan merupakan kegiatan yang menghasilkan suatu karya
tulis berdasarkan kenyataan ilmiah.
 Secara umum penelitian bertujuan untuk mengembangkan ilmu dan berbagai pengetahuan yang
telah ada, serta adanya fakta dan temuan-temuan baru sehingga dapat disusun sebuah teori, konsep,
hukum,kaidah, atau metodologi baru yang dapat digunakan untuk memecahkan masaah yang ada
Klasifikasi Penelitian

 Klasifikasi Penelitian berdasarkan Bidang Ilmu


 Klasifikasi Penelitian Berdasarkan Pendekatan yang Dipakai
 Klasifikasi Penelitian Berdasarkan Tempat Pelaksanaannya
 Klasfikasi Penelitian Ditinjau berdasarkan Pemakaiannya
 Klasifikasi Penelitian Berdasarkan Tujuan Umumnya
 Klasifikasi Penelitian Berdasarkan Tarafnya
 Klasifikasi Penelitian Berdasarkan Metode
 Klasifikasi Penelitian Berdasarkan Intervensi terhadap Variabel
Karakteristik Penelitian dan Kegunaan Penelitian

Karakteristik Penelitian:
 Bersifat ilmiah

Selalu mampu mengikuti prosedur dan menggunakan bukti yang meyakinkan dalam bentuk fakta-fakta
yang diperoleh secara objektif.

 Penelitian

proses yang berjalan terus-menerus dan terus menerus, karena hasil penelitian selalu dapat
disempurnakan.
 Memberikan Kontribusi
Yaitu studi harus memiliki unsur kontribusi / nilai tambah. Jadi harus ada sesuatu yang baru yang
ditambahkan ke penelitian ilmu yang ada.
 Analitis
Yaitu sebuah penelitian yang dilakukan harus dibuktikan dan dijelaskan dengan menggunakan metode
ilmiah dan ada hubungan kausal antara variabel.

Kegunaan penelitian

 Kegunaan dari penelitian yaitu untuk melakukan penyelidikan dari, untuk, alasan dan juga
konsekuensinya terhadap suatu keadaan. Keadaan tersebut dapat juga dikontrol dengan melalui
eksperimen atau percobaan berdasarkan observasi tanpa kontrol. Selain itu penelitian memegang
peranan penting untuk memberikan fondasi terhadap keputusan serta tindakan dalam segala aspek
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai