Anda di halaman 1dari 16

PROSES SOSIAL DAN

INTERAKSI SOSIAL

Oleh: Norsita Agustina, SKM., M. Kes


A. Definisi Proses Sosial dan Interaksi Sosial

1. Proses Sosial
• Bentuk jalinan interaksi yang terjadi antara
perorang atau kelompok yang bersifat dinamik
dan berpola tertentu
• Contoh : Ikatan ke daerahan, ikatan kedokteran
dan lain sebagainya
2. Interaksi Sosial atau Relasi Sosial

• Jalinan interaksi yang terjadi antara perorangan dengan


perorangan atau kelompok dengan kelompok atas dasar
status (kependudukan) dan peran sosial
• Contoh : perhimpunan para mantan Jaksa seindonesia
dsb
B. Ciri-ciri Proses Sosial dan Interaksi Sosial
1. Proses Sosial
a. Mengandung unsur dinamika
b. Terdiri dari sederetan kegiatan yang sambung
menyambung dan berakhir pada suatu hasil dari
perjalanan itu
c. Mengikuti pola tingkah laku sendiri
d. Dalam proses sosial tidak mengenal waktu dan tempat
tertentu
e. Proses sosial berada di bawah kontrol sosial yang ketat
f. Fenomena proses sosial bersifat universal, dapat
terjadi dimana-mana dan merupakan bagian dari
kebudayaan manusia
2. Relasi Sosial

a. Dalam perspektif sosiologi seluruh jalinan interaksi


tidak mengandung unsur dinamika
b. Relasi sosial terjadi berdasarkan status atau
kedudukan sosial
c. Relasi terjadi berdasarkan peranan dan fungsi yang
dipegang setiap orang
d. Semuanya bersifat statis dan pada umumnya tidak
menimbulkan suatu konflik yang membahayakan
masyarakat
C. Jenis-Jenis Proses Sosial

1. Proses Sosial Asosiatif (Penggabungan)


• Penggabungan itu ditujukan dengan terwujudnya nilai-
nilai, kebijakan-kebijakan sosial.
• Kerjasama merupakan bentuk yang tertinggi dari seluruh
proses sosial asosiatif
• Solidaritas manusia dalam kehidupan bersama mencapai
bentuk puncaknya dalam kerjasama yang nyata. Seperti
kumpulan, institusi dan organisasi karena kerjasama
memberikan daya guna terbesar
a. Akomodasi (Penyesuaian diri)

1) Arti Etimologis
• Berasal dari kata latin Accommodere yang berarti
penyesuaian (diri). Kata kerja dalam bentuk kata benda
Accomodatio (Indonesia : Akomodasi) berarti
penyesuaian diri
• Dalam Antropologi budaya dan ilmu kedokteran seorang
menggunakan kata adaptasi (Latin : Adaptare) yang
berarti penyesuaian diri.
Lanjutan

• Dalam konteks kebudayaan lebih menggunakan kata


acculturation atau akulturasi yakni kebudayaan tertentu
kepada kebudayaan lain
2). Arti Definitif
• Akomodasi adalah suatu bentuk proses sosial
yang di dalamnya dua atau lebih individu atau
kelompok berusaha untuk tidk sedang
menggangu dengan cara mencegah, mengurangi
atau menghentikan ketegangan yang akan timbul
atau yang sudah ada
3). Ciri-ciri Akomodasi

a. Melibatkan setidaknya dua orang atau


kelompok yang hidup dalam situasi tegang,
yang menghalangi mereka saling bertemu dan
mengadakan relasi dan kerjasama. Contoh:
Perbedaan ras, warna kulit, suku, agama,
haluan politik dan kebudayaan
b. Kedua belah pihak itu bersedia memberikan
dan menerima (give and take)
4) Tingkatan-Tingkatan Akomodasi

a. Toleransi
b. Kompromi
B. Asimilasi
• Kata asimilasi berasal dari kata latin Assimilare,
yang berarti menjadi sama. Dari kata itu
diturunkan menjadi assimilation yang di
Indonesiakan menjadi asimilasi, berarti
pembaharuan
• Menurut sosiologi berati sebagai suatu bentuk
proses sosial dimana dua atau lebih individu atau
kelompok saling menerima pola kelakuan
masing-masing sehingga menjadi satu kelompok
baru yang padu
C. Kerjasama
• Suatu bentuk proses sosial dimana dua atau
lebih perorangan atau kelompok mengadakan
kegiatan bersama guna mencapai tujuan yang
sama.
Jenis-jenis Kerjasama

• Kerjasama atas tuntutan alam


• Kerjasama yang bebas
• Kerjasama formal dan informal
• Kerjasama organisasi-birokrasi
2. Proses Sosial Disosiatif
• Proses sosial disosiatif mengarah kepada terciptanya
nilai-nilai negatif atau asosiatif.
• Proses sosial yang menceraikan itu meliputi persaingan
(competition), penghalang (oppositition) dan bentrokan
(conflict)
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai