Mammae
Oleh:
Nabila Putri Rahmadandi (712019055)
Pembimbing:
dr. Rudyanto, Sp.B
01
Anatomi
Setiap payudara terdiri atas 12-20 lobuslus kelenjar.
Tumor Ganas
Tumor Jinak
1. Kista
Kista payudara adalah kumpulan cairan lokal di payudara. Cairan terus diproduksi
dan diserap kembali di saluran susu di payudara. Ketika saluran tersumbat, atau
jumlah cairan yang dihasilkan lebih besar dari jumlah yang diserap, cairan
terakumulasi yang menyebabkan kista.
• Kista payudara umumnya dijumpai pada usia decade kelima, dan menurun
setelah melewati menopause.
• Penyebab pastinya belum jelas, kemungkinan akibat perubahan hormonal
Massa kista dapat dipastikan
dengan melakukan USG dan
aspirasi
Massa payudara
Pemeriksaan
USG, FNAB
Regresi Membesar
Eksisi Kontrol tiap 6 bulan Kontrol hingga
sampai usia 35 tahun regresi sempurna
Tidak ada
perubahan
Usia 35 tahun
Algoritme tatalaksana FAM untuk usia >35 tahun
Massa payudara
Pemeriksaan USG,
FNAB, mamografi
Membesar
Eksisi Observasi 6-12 bulan
Regresi
sempurna
Regresi tidak
lengkap Kontrol rutin
3. Perubahan Fibrokistik
• “Kelainan” fibrokistik timbul pada berbagai usia, terjadi akibat
ketidakseimbangan hormonal, dan berhubungan dengan proses penuaan
alami.
• Gejala yang membuat pasien datang ke dokter antara lain payudara bengkak,
adanya benjolan yang kadang nyeri bila disentuh, pengerasan payudara
sebelum periode haid sehingga mengganggu aktivitas
• Pemeriksaan patologis memperlihatkan gambaran adenosis, epiteliosis,
fibrosis stroma, kista multiple disertai fibrosis, metaplasia, dan hiperplasia
epithelial.
4. Tumor Filoides
• Tumor filoides merupakan neoplasma jinak yang berasal dari jaringan
penyokong payudara dan memiliki perilaku biologis yang beragam,
bisa jinak, borderline, maupun ganas.
• Pertumbuhan yang cepat, pasien biasanya datang dengan ukuran
tumor yang sudah besar. Kulit amat teregang dan tampak mengkilat
sehingga terjadi iskemia dan timbul ulkus serta pelebaran vena;
namun jarang disertai retraksi puting.
• Terapi terhadap tumor ini adalah eksisi luas dengan margin minimal 1
cm.
CREDITS: This presentation bilawas
template batas eksisi
created by Slidesgo,<1 cm, dianjurkan untuk dilakukan eksisi ulang.
including icons by Flaticon, and infographics & images by
Freepik.
5. Galaktokel
• Adalah kista retensi berisi air susu. Galaktokel berbatas jelas dan
mudah digerakkan, dan biasanya timbul 6-10 bulan setelah berhenti
menyusui.
• Galaktokel biasanya terletak didalam payudara atau dibawah puting.
• Tatalaksana adalah aspirasi untuk mengeluarkan sekret susu;
pembedahan baru dilakukan jika cairan teralalu kental untuk bisa
diaspirasi atau jika terjadi infeksi dalam galatokel.
6. Papiloma intraduktus
• Lesi jinak yang berasal dari duktus laktiferus dan 75% tumbuh
dibawah areola mammae, hal ini kemudian memberikan gejala
berupa sekresi cairan berdarah dari puting susu
• Konfirmasi diagnosis papilloma intraduktus dilakukan
denganduktografi; terapinya eksisi (microdochectomy.
7. Duktus ektasia
• Merupakan kelainan jinak akibat kerusakan elastis dinding duktus
payudara diikuti dengan infiltrasi sel radang dan hasil akhirnya adalah
dilatasi dan pemendekan duktus (duktus ekstasia).
• Tampilan duktus ektasia adalah keluarnya cairan keruh dari puting dan
teraba masa berupa duktus yang membesar.
• Mammografi dan usg tidak menunjukkan kelainan yang jelas.
• Eksisi duktus dapat dilakukan seandainya sekret yang keluar dari
puting sangat banyak dan sangat mengganggu.
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, and infographics & images by
Freepik.
8. Adenosis sklerosis
• Secara klinis, adenosis sclerosis teraba seperti kelainan dysplasia yang
biasanya dijumpai secara kebetulan.
• Gambaran mamografi bisa berupa mikrokalsidikasim distorsi arsitektur
payudara atau adanya massa.
• Gambaran lobulosentrik secara histopatologik merupakan diagnosis
pasti adenosis sclerosis. Epitel pada adenosis sclerosis bisa mengalami
metaplasia apokrin sehingga disebut adenosis apokrin dan gambaran
histologinya menyerupai atipia.
9. Mastitis Sel Plasma
• Disebut juga mastitis komedo (saluran yang mengandung sekret
kental).
• Lesi ini merupakan radang subakut yang terdapat pada system duktus
yang berada dibawah areola.
• Gambaran klinisnya sukar dibedakan dengan karsinoma, yaitu
berkonsistensi keras, melekat ke kulit, dan menimbulkan retraksi
puting susu akibat fibrosis periduktal, dan dijumpai pembesaran
kelenjar getah bening.
10. Nekrosis Lemak
• Nekrosis lemak biasanya disebabkan oleh cedera. Kelainan berupa
massa keras yang sering agak nyeri, tetapi tidak membesar.
• Kadang terdapat retraksi kulit dan batasnya tidak rata.
• Secara klinis, kelainan ini sukar dibedakan dengan karsinoma. Secara
histopatologik, terdapat nekrosis jaringan lemak yang kemudian jadi
fibrosis.
Tumor Ganas
Insiden & epidemiologi
• Terjadi tersering pada wanita
(22% semua kasus baru pada
wanita).
• Insiden tertinggi dijumpai
dinegara-negara maju seperti Faktor Resiko
Amerika Utara, Eropa Barat,
• Usia
australia, jepang
• Genetik dan familial
• Peningkatan insiden turut terjadi
akibat adanya kemajuan dalam • Reproduksi dan hormonal
bidang diagnosis teknologi tumor
• Gaya hidup
ganas payudara.
• lingkungan
Patogenesis
Karsinoma in situ duktal merupakan lesi duktus Karsinoma insitu lobuler menyebar ke seluruh
segmental yang dapat mengalami kalsifikasi jaringan payudara dan biasanya tidak teraba
sehingga memberikan penampilan yang beragam. dan tidak terlihat pada pencitraan
Karsinoma duktal invasive merupakan bentuk Karsinoma lobuler invasif yang berasal dari
keganasan payudara yang sering ditemukan . lonus payudara ini merupakan 10% dari seluruh
Keganasan yang peling sering dijumpai pada wanita keganasan payudara.
perimenopause
Gambaran klinisnya bervariasi mulai dari
asimptomatik hingga masa tumor yang bersifat
multifokal, multisentrik, dan bilateral.
Karsinoma Duktal Invasif
01 02 03
Penyakit paget Karinoma meduler Karsinoma
musinosus
04 05
Karinoma papiler Karsinoma tubuler
Angiosarkoma
• Kegansan payudara yang berasal dari pembuluh darah dan
limfe. Kadang timbul 5-10 tahun pasca radioterapi
pascamastektomi keganasan kanker sebelumnya.
• Gambaran klinis berupa ruam merah hingga ungu pada
kulit yang diradiasi.
Anamnesis dan Pemeriksaan Fisik
Nyeri Benjolan