Anda di halaman 1dari 20

GEOLOGI LINGKUNGAN

LABORATORIUM GEOLOGI LINGKUNGAN


FAKULTAS TEKNIK GEOLOGI
UNIVERSITAS PADJADJARAN
Dasar Hukum
 UU No. 23/1997 tentang Pengelolaan
Lingkungan Hidup
 UU No 26/2007 tentang Penataan
Ruang
 PP No. 47/1997 tentang Rencana Tata
Ruang Wilayah Indonesia
 Keppres No. 32/1990 tentang
Pengelolaan Kawasan Lindung
Pengertian Dasar
 Geologi
 studi pemahaman tentang bumi
 Lingkungan
 unsur ruang (udara, air, muka bumi dan
bawah permukaan)
 unsur benda (benda hidup dan benda mati)
PEMAHAMAN LINGKUNGAN
 Lingkungan terdiri dari :
- Lingkungan Alam (Hayati & Non
Hayati)
- Lingkungan Sosial
- Lingkungan Buatan
 Fungsi lahan terdiri dari :
- Kawasan Lindung
- Kawasan Budidaya
PERMASALAHAN LINGKUNGAN
ALAM NONHAYATI (GEOLOGIS)
 Ketersediaan air bersih
 sumber; air permukaan, airtanah, & hujan
 masalah; pencemaran & kekeringan
 Ketersediaan bahan bangunan
 sumber; endapan aluvium, bat. volkanik,
intrusi batuan beku & batuan sedimen
 masalah; jarak quary (sumber),
sedimentasi lumpur sisa penambangan,
debu, penurunan MAT
PERMASALAHAN LINGKUNGAN
ALAM NONHAYATI (GEOLOGIS)
 Bencana Geologis
 gempabumi, tsunami, letusan gunungapi,
gerakan tanah, dan amblesan (perosokan)
 Kendala Geologis
 lempung mengembang, kekeringan/suplai
air bersih, erosi, debu, dan sedimentasi
 Degradasi Lingkungan
 penurunan muka airtanah (MAT), muka
tanah, intrusi air laut, dan tapak bekas
pertambangan
Pengertian Utama
 Geologi Lingkungan
 studi interaksi manusia – lingkungan geologis
 Lingkungan Geologis
 unsur fisik dari permukaan bumi (geo-fisik)
 Geo-fisik
 geomorfologi, geologi, hidrologi  potensi
DEFINISI GEOLOGI LINGKUNGAN

 Geologi Lingkungan adalah pemahaman tentang


konsep-konsep geologi & aplikasinya bagi
kehidupan manusia  kegiatan yang dilakukan
pada lingkungan alam non hayati dan dampak
lingkungan yg diakibatkan (Glossary of Geology)
 Geologi Lingkungan merupakan landasan dasar
pertimbangan pemanfaatan lahan (Peter T. Flawn,
1970)
 Geologi Lingkungan mencakup ilmu-ilmu Geologi,
Hidrologi, Geologi Teknik, dan Geologi Fisik (Paul
M. Hosen, 1969)
Definisi menurut Edward E. Keller (1978)

GL adalah aplikasi dari informasi geologi utk :


 Menentukan alternatif pilihan penggunaan lahan
 Mengurangi degradasi lingkungan
 Memaksimalkan tataguna lahan
 Memodifikasi lingkungan alam non hayati
 Mengevaluasi bencana alam
 Mengevaluasi bentuk lahan untuk perencanaan
tapak, perencanaan lahan, dan Amdal
 Mengevaluasi material bumi dan potensinya
Konsep

Geo-fisik Manusia (Bio-fisik)

Pemanfaatan Respon Manusia


Lahan

MANAJEMEN LINGKUNGAN...
Berdasarkan sistem geologi untuk pembangunan
berkelanjutan (sustainable development)
Konsep

Urban Environment
Modifikasi dari Bennet dan Doyle (1997)
Ruang Lingkup Utama
 Pengelolaan sumberdaya geologis berwa-
wasan lingkungan (good environment
governance)
 Pemahaman batasan rekayasa & konstruksi
berdasarkan lingkungan geologis di daerah
 Penerapan secara tepat lingkungan geologis
untuk lokasi buangan limbah
 Pemahaman tentang mitigasi bencana
geologis
Contoh Kasus
GEOLOGI LINGKUNGAN DAERAH TEMBAGAPURA
Geomorfologi Perbukitan Sedimen
Bergelombang, Perbukitan Karst,
dan Perbukitan Intrusi
Geologi Batuan beku, sedimen, dan
metamorf berumur Paleozoikum
hingga Kenozoikum
Hidrologi Sungai cukup banyak, airtanah di
daerah batugamping agak sulit
ditentukan arah alirannya
Profil

Kendala Bentang alam yang berbukit


curam hingga terjal
Potensi Negatif Longsor, amblesan, runtuhan
batuan, pencemaran
Potensi Positif Pertambangan, geowisata,
taman nasional
Kesimpulan
 Geologi Lingkungan lahir dari interaksi ilmu
Manajemen, Geomorfologi Terapan, dan
Geologi Teknik
 Geologi Lingkungan dipergunakan untuk
mempertemukan kepentingan pembangunan
dan konservasi lingkungan (sustainable
development)
 Pemahaman proses alam  konsep
pengelolaan lingkungan yang baik; proaktif
lebih baik daripada reaktif
ATMOSFERA

HIDROSFERA BIOSFERA

LITOSFERA
Perbukitan/Pegunungan

Pedataran
Breksi Volkanik
Air Permukaan

Airtanah
Longsor

Kawasan wisata

Anda mungkin juga menyukai