Anda di halaman 1dari 15

INFEKSI YANG MENYERTAI KEHAMILAN

DAN PERSALINAN
HERPES
 
Herpes genitalis merupakan salah satu infeksi TORCH
yang dapat menimbulkan infeksi, cacat bawaan serta
kematian bagi bayi, walaupun pada orang dewasa biasanya
ringan.
Meskipun janin telah dilindungi dengan kuat terhadap
pengaruh luar oleh plasenta, namun beberapa faktor
eksogen masih dapat masuk dan mempengaruhi
pertumbuhan janin.
Etiologi

Herpes genitalis disebabkan oleh VHS tipe 2 pada


umumnya menyerang daerah genital dan sekitarnya. Virus
ini tergolong Herpetoviridae tersusun atas untaian molekul
DNA yang terletak   di tengah – tengah bungkus
(nukleocapsid) virus, bukan merupakan inti, tetapi sebagai
materi hidup viral yang menurunkan semua sifat – sifat
dasarnya dari generasi ke generasi penerus. DNA ini
dibungkus oleh molekul protein atau glikoprotein sebagai
selubung yang mempunyai potensi antigenik.
Epidemiologi

Infeksi primer VHS tipe-2 ditularkan melalui kontak


seksual dengan pengidap dan lokalisasi lesi umumnya
pada bagian tubuh di bawah pusat, terutama di daerah
genital.
Pencegahan

Beberapa hal yang perlu diperhatikan mencegah


penularan virus herpes genitalis ke ibu hamil atau dari ibu
ke janin antara lain :
1. Ketelibatan orangtua sangat diperlukan untuk
mencegah herpes neonatal.
2. Pada saat kunjungan antenatal pertama kali, semua ibu
hamil harus ditanya apakah mereka atau pasangannya
pernah menderita herpes genitalis.
3. Wanita dengan pasangan yang mengidap herpes
genitalis, tetapi mereka tanpa riwayat herpes  genitalis
sangat disarankan tidak berhubungan seks pada saat
timbul lesi
Varisella
Varicella / chickenpox atau sering disebut cacar air
adalah suatu infeksi virus menular, yang menyebabkan
ruam kulit berupa sekumpulan bintik – bintik kecil yang
datar maupun menonjol, lepuhan berisi cairan serta
keropeng, yang menimbulkan rasa gatal.Merupakan
infeksi akut menular, disebabkan oleh virus varisela-
zoster. 
Etiologi

Penyebab penyakit ini adalah oleh infeksi dari virus


Varicella-Zoster (VZV) Penamaan virus ini memberi
pengertian bahwa infeksi primer virus ini menyebabkan
timbulnya penyakit varisela, sedangkan reaktivasi
(keadaan kambuh setelah sembuh dari varisela)
menyebabkan herves zoster.
Tanda Gejala

Pada penderita akan merasa sedikit demam, pilek,


cepat merasa lelah, lesu, dan lemah. Gejala-gejala ini
khas untuk infeksi virus. Pada kasus yang lebih berat,
bisa di dapatkan nyeri sendi, sakit kepala dan pusing.
Berapa hari kemudian timbullah kemerahan pada kulit
yang berukuran kecil yang pertama kali ditemukan di
sekitar dada dan perut. Gejalanya mulai timbul dalam
waktu 10-21 hari setelah terinfeksi.
Penatalaksanaan

Pengobatan pada varicella, sebagai berikut :


1. Topical  : Bedak dan antibiotika
2. Sistemik : Sedativa, antipiretik, antibiotika untuk
infeksi sekunder, acyclovir.
TOXOPLASMOSIS

 Temuan klinis

Infeksi Virus Sitomegalo (Citomegalo Virus atauCMV)


adalah infeksi yang tejadi pada bayi dari ibu penderita CMV
selama masa kehamilan.Dari semua herpes virus yang
menyerang manusia, sitomegalovirus (CMV) merupakan
penyebab morbiditas dan mortalitas paling besar dan paling
penting.

Penularan melalui:
1. Kucing
2. Daging
Penatalaksanaan dan pencegahan

 Ibu
Prognosa pada infeksi yang akut baik, kecuali pada keadaan
imonosekresi yang amat besar.Wanta hamil dengan infeksi
akut dapat dirawat dengan kombinasi pyrimethamine, asam
folimik dan sulfonamide.
 Janin
Adanya gejala infeksi pada bayi lahir harus ditangani
dengan pemberian pyrimethamine dengan dosis 1
mg/kg/hr/oral selam 34 hari, dilanjutkan dosis 0,5 mg/kg/hr
selam 21-30 hari dan sulfadiazine dengan dosis 20 mg/kg
per oral selam 1 tahun.
TRAKTUS URINARIUS

Infeksi saluran kencing adalah infeksi bakteri yang


paling sering dijumpai pada kehamilan.Walaupun bakteri
uria asimtomatik merupakan hal biasa, infeksi simtomatik
dapat mengenai salran bawah yang menyebabkan sisititis,
atau menyerang kaliks, pelvis, dan parenkim ginjal
sehingga mengakibatkan pielonefritis.
Gambaran Klinis

Gejala meliputi demam, menggigil hebat, dan nyeri


tumpul di salah satu atau kedua regio lumbal.Pasien
mungkin mengalami anoreksia, mual dan muntah.
Perjalanan penyakit dapat sangat bervariasi dengan
demam sampai setenggi 40 C atau lebih dan hipotermia
sampai 34 C.
Beberapa Penyakit Traktus Urinarius

1. Bakteriuria Asimtomatik
2. Sistitis Dan Uretritis
3. Pielonefritis Akut
4. Pielonefritis Kronik

Anda mungkin juga menyukai