Anda di halaman 1dari 10

PROGRAM PASCASARJANA

PROGRAM STUDI MAGISTER KEPENDIDIKAN IPA


UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
BANJARMASIN

Metodologi Penelitian Kualitatif


Pendidikan IPA
Dosen Pengampu :
Prof. Dr. Sutarto Hadi, M,Si., M.Sc
Dr. Arif Sholahuddin, M.Si
Dosen Pembimbing :
Dr. Syahmani, M.Si
Dr. Suryajaya, M.Sc.Tech
 
 
Pengembangan Konten Instagram
sebagai Media Pembelajaran IPA
berbasis Authentic Problem untuk
Meningkatkan Literasi Sains dan
Motivasi Peserta Didik SMP

Oleh :
Usie Puspitasari
2020132320009
Masalah :

Kualitas pendidikan suatu negara dapat diukur dengan melihat hasil PISA
(Programme for Internasional Student Assessment). Berdasarkan hasil PISA
tahun 2012, 2015 dan 2018 secara berturut-turut Indonesia menempati
peringkat ke-64 dan ke-62 dari 65 negara peserta, serta ke-71 dari 79 negara.
Dengan demikian selama beberapa tahun terakhir, Indonesia masih belum
menunjukkan perkembangan yang signifikan. Hasil PISA tersebut juga
mengindikasikan bahwa kemampuan literasi sains peserta didik di Indonesia
sangat rendah.
Perbedaan motivasi belajar peserta didik berdampak pada
prestasi belajar yang dalam hal ini mata pelajaran IPA.
Rendahnya motivasi terjadi karena beberapa faktor,
diantaranya adalah pendekatan yang digunakan dalam
mengajar IPA masih berpusat pada pendidik, metode yang
dipakai bersifat konvensional berupa ceramah, dan media
pembelajaran yang digunakan sebagai sumber belajar
kurang menarik perhatian peserta didik usia remaja. Oleh
karena itu dibutuhkan media pembelajaran yang bisa
membantu pendidik dalam pembelajaran IPA.
Berdasarkan uraian di atas, maka perlu dibuat media
pembelajaran yang dapat memotivasi peserta didik
dalam mata pelajaran IPA, serta mampu
meningkatkan literasi sains peserta didik. Salah satu
media pembelajaran yang dapat digunakan adalah
media sosial instagram.
1. Bagaimana validitas konten instagram sebagai media
pembelajaran IPA berbasis Authentic Problem untuk
meningkatkan literasi sains dan motivasi peserta didik SMP
yang dikembangkan dilihat dari uji validasi meliputi isi dan
konten didalam media pembelajaran?

Rumusan Masalah
2. Bagaimana kepraktisan konten instagram sebagai media
“Bagaimana kelayakan konten instagram sebagai pembelajaran IPA berbasis Authentic Problem untuk
media pembelajaran IPA berbasis Authentic meningkatkan literasi sains dan motivasi peserta didik SMP
Problem untuk meningkatkan literasi sains dan yang dilihat dari penggunaan media selama pembelajaran
motivasi peserta didik SMP”. Rumusan masalah
serta respon peserta didik?
tersebut diuraikan menjadi beberapa pertanyaan
penelitian sebagai berikut :
3. Bagaimana efektivitas konten instagram sebagai media
pembelajaran IPA berbasis Authentic Problem untuk
meningkatkan literasi sains dan motivasi peserta didik SMP
yang dilihat dari pencapaian hasil belajar literasi sains dan
motivasi peserta didik?
Adapun tujuan khusus dari penelitian ini sebagai berikut :
1. Mengevaluasi validitas konten instagram sebagai media
pembelajaran IPA berbasis Authentic Problem untuk
meningkatkan literasi sains dan motivasi peserta didik
Tujuan SMP yang dikembangkan dilihat dari uji validasi meliputi
isi dan konten didalam media pembelajaran.
Tujuan penelitian pengembangan ini 2. Mengevaluasi kepraktisan konten instagram sebagai media
secara umum adalah “menghasilkan pembelajaran IPA berbasis Authentic Problem untuk
konten instagram sebagai media meningkatkan literasi sains dan motivasi peserta didik
pembelajaran IPA berbasis Authentic SMP yang dilihat dari penggunaan media selama
Problem untuk meningkatkan literasi pembelajaran serta respon peserta didik.
sains dan motivasi peserta didik SMP”. 3. Mengevaluasi efektivitas konten instagram sebagai media
pembelajaran IPA berbasis Authentic Problem untuk
meningkatkan literasi sains dan motivasi peserta didik
SMP yang dilihat dari pencapaian hasil belajar literasi
sains dan motivasi peserta didik.
Metode
Metode pengembangan yang digunakan dalam pengembangan media
pembelajaran ini adalah model ADDIE. Model ADDIE terdiri dari 5 (lima)
langkah yaitu: (1)analisis (analyze), (2) perancangan (design), (3)
pengembangan (development), (4) implementasi (implementation), (5) evaluasi
(evaluation)
Subjek uji coba pada penelitian ini adalah 1 orang ahli isi
mata pelajaran, 1 orang ahli desain pembelajaran, 1 orang
ahli media pembelajaran, 13 orang untuk uji kelompok
kecil, dan 26 orang untuk uji lapangan.

Objek penelitian adalah kelayakan konten instagram sebagai


media pembelajaran IPA berbasis Authentic Problem untuk
meningkatkan literasi sains dan motivasi peserta didik SMP.
Jenis data yang dikumpulkan pada penelitian ini berupa data
kualitatif dan kuantitatif yang terdiri dari data primer dan data
sekunder.

Data kualitatif diperoleh melalui teknik pengumpulan data


berupa wawancara, analisis dokumen atau observasi yang
telah dituangkan dalam catatan lapangan. Bentuk lain dari
data kualitatif adalah gambar yang diperoleh yaitu berupa
dokumentasi dalam bentuk foto dan video.

Data kuantitatif merupakan data berbentuk angka-angka


baik secara langsung dari hasil penelitian maupun hasil
pengolahan data kualitatif menjadi data kuantitatif. Data
sekunder yang bersifat kualitatif dan kuantitatif diperoleh dari
jurnal-jurnal atau dokumen yang berhubungan dengan penelitian
pengembangan.
THANKS
CREDITS: This presentation template was
created by Slidesgo, including icons by Flaticon,
infographics & images by Freepik.

Anda mungkin juga menyukai