ANALISIS PELAKSANAAN
KURIKULUM 2013 DITINJAU
DARI STANDARD PROSES
DALAM PEMBELAJARAN
BIOLOGI KELAS 10 DI SMA
NEGRI 1 KERANKENG
Jurnal Sains Dan Pendidikan Sains
Jurnal Utama :
1. Judul Artikel : Analisis Pelaksanaan Kurikulum 2013 Ditinjau Dari Standard
Proses Dalam Pembelajaran Biologi Kelas 10 Di Sma Negri 1 Kerankeng
2. Nama Journal : Jurnal Sains dan Pendidikan
3. ISSN : 2527-7596
4. Edisi terbit : 2016
5. Penulis artikel : Suci Rahmawati, Novianti Muspiroh, Nurul Azmi
6. Vol :5
Jurnal Pembanding
1. Judul Artikel : Pelaksanaan Penilaian Pada Kurikulum 2013
2. Nama Journal : Jurnal Penelitian Dan Evaluasi Pendidikan
3. ISSN : 1410-4725
4. Edisi terbit : Desember 2016
5. penulis artikel : Hari Setiadi
6. Vol : 20
BAB II
RINGKASAN
Jurnal Utama
abstrak:
Penelitian ini didasari oleh permasalahan guru dalam pelaksanaan
pembelajaran yang belum sepenuhnya mengacu pada (Permendikbud)
Nomor 65 Tahun 2013 tentang standar proses. Banyak sekali
problematika yang dihadapi oleh guru Biologi saat pelaksanaan
pembelajaran di kelas. Salah satu elemen perubahan yang penting dalam
kurikulum 2013 adalah standar proses yang berisi standar minimal
mengenai proses pembelajaran yang harus dilakukan. Sehubungan
dengan masalah tersebut diatas maka peneliti ingin mengetahui sejauh
mana pelaksanaan kurikulum 2013 dalam pembelajaran Biologi apakah
pembelajaran Biologi mengacu pada Standar Proses.
Deskripsi Isi
Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah untuk:
(1) mendeskripsikan implementasi penilaian pada Kurikulum 2013;
(2) mengidentifikasi hambatan dan keberhasilan pelaksanaan
penilaian pada Kurikulum 2013,
(3) memberikan rekomendasi kepada Pemerintah dalam mengambil
kebijakan pelaksanaan penilaian pada Kurikulum 2013.
Deskripsi Isi
Pada tahun pelajaran 2014/2015 telah mulai diberlakukan Kurikulum 2013 di seluruh
Indonesia yang merupakan pembaharuan dan penyempurnaan Kurikulum 2006.
Karakteristik dasar Kurikulum 2013 adalah terletak pada pendekatan yang digunakan dalam
pengembangan kurikulum tersebut. Kurikulum 2013 menekankan pendekatan saintifik pada
jenjang pendidikan dasar hingga menengah. Implementasi memiliki tujuan untuk
meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan meningkatkan daya saing bangsa seiring
dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni. Penerapan Kurikulum 2013
diharapkan dapat menghasilkan sumber daya manusia yang produktif, kreatif inovatif dan
afektif, melalui penguatan kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan (Puskurbuk,
2012).
BAB III
PEMBAHASAN
1. Pada jurnal utama: Kurikulum yang sekarang diterapkan
di Indonesia adalah kurikulum 2013. Kurikulum 2013
disusun oleh sekolah dengan berpedoman pada standar
kompetensi lulusan. Menurut Mulyasa (2014). Sedangkan
pada pembanding Penilaian memiliki peran besar dalam
menentukan kesuksesan pendidikan. Penilaian yang baik
memberikan dampak pada proses pembelajaran (Popham,
2009, p. 13)
2. Kurikulum 2013 yang berbasis karakter dan kompetensi ingin
mengubah pola pendidikan dari orientasi terhadap hasil dan materi ke
pendidikan sebagai proses, melalui pendekatan tematik integratif
dengan contextual teaching and learning (CTL). Sedangkan pada jurnal
pembanding Mengingat pentingnya keterlaksanaan penilaian yang baik
dalam mendukung keterlaksanaan kurikulum maka perlu ada kajian
mengenai bagaimana implementasi penilaian pada Kurikulum 2013.
3.Pada jurnal utama dan jurnal pembanding pembahasan mengenai
kurikulum 2013 mengatakan bahwa kurikulum 2013 merupakan suatu
upaya untuk menyempurnakan kurikulum agar kualitas pendidikan di
Negara kita ini menjadi lebih baik, diharapkan kurikulum 2013 ini
mampu menghasilkan insan Indonesia yang produktif, kreatif, inovatif,
efektif melalui penguatan sikap, keterampilan dan pengetahuan yang
terintegrasi.
Kelemahan dan Kelebihan pada Jurnal
Kelemahan pada Jurnal
Kelebihan pada Jurnal
I. Dilihat dari aspek isi jurnal pada jurnal
pertama sudah lengkap membahas tentang
kurikulum 2013 dan pada jurnal pembanding
■ Pada kurikulum
juga sudah membahas lebih lengkap karena
dilengkapi dengan kajian teori. pembanding lebih
II. Isi jurnal utama sudah cukup membahas
tentang penerapan kurikulum 2013 yaitu banyak atau lebih
tentang pendekatan dan aspek-aspek didalam
kurikulum 2013. Pada jurnal pembanding
juga lebih bagus, lebih lengkap dan lebih
berpusat membahas
jelas. mengenai penilaian
III. Isi pembahasan pada kedua jurnal sudah
bagus karena dilengkapi dengan table hasil
pengamatan yang lebih akurat hasilnya.
dari kurikulum 2013.
IV. Dilihat dari aspek tata bahasa kedua jurnal
sudah menggunakan kata yang baku dan kata
kata yang mudah dipahami.
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan B. Saran