PERILAKU PRODUKSI,
PUASA DAN
PERILAKU
Kelompok 10:
DISTRIBUSI DAN Dewi Puspitasari
Putri Nurcahyanti
PUASA PERILAKU Rifdah Fadia
KONSUMSI Sharin Yuniar Permata
Puasa dan Perilaku produksi
Al-Quran menjelaskan dengan sangat jelas bahwa alam beserta segala sumber daya nya
diciptakan dan ditundukkan oleh Allah untuk kepentingan manusia. Alam raya
merupakan sarana penghidupan dan alat produksi manusia yang disediakan oleh Allah
sebagai modal untuk mengabdi kepada-Nya, melaksanakan kewajiban seperti sholat,
zakat, infak dan jihad serta persiapan utama untuk memakmurkan bumi.
Dialah yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan langit sebagai atap.
Dia menurunkan air hujan dari langit lalu Dia menghasilkan dengan hujan itu segala
buah-buahan sebagai rezeki untukmu. Karena itu, janganlah kamu mengadakan sekutu-
sekutu bagi Allah, padahal kamu mengetahui. (Qs. Al-Baqarah: 22).
Dalam kegiatan produksi, perilaku
produsen muslim memperhatikan
hal-hal berikut:
1. Memproduksi barang dan jasa yang halal pada setiap tahapan produksi.
a) Halal zatnya, Makanan yang halal adalah makanan yang bahan bakunya
memenuhi persyaratan syariah yaitu tidak mengandung zat yang diharamkan.
b) Halal Cara Memperolehnya, Makanan yang halal zatnya menjadi haram apabila
diperoleh melalui hasil mencuri, menipu, hasil riba,korupsi dan tindakan lain
yang tidak layak , seperti prostitusi, judi dan lain sebagainya.
c) Halal cara memprosesnya, makanan yang diperoleh dengan cara halal , dengan
bahan baku yang halal pula.
d) Halal cara menyajikan,mengantarkan serta menyimpannya.
Yaitu bagaimana makanan tersebut disimpan,diangkut dan disajikan sebelum
akhirnya dikonsumsi
2. Mencegah kerusakan dimuka bumi termasuk mengatasi polusi
ZUHUD
Yaitu berpaling dari dunia dan menghadapkan diri untuk beribadah, dilakukan
untuk meraih ridha Allah.