Anda di halaman 1dari 7

SIKAP DAN PERILAKU INTOLERANSI DALAM

KEHIDUPAN SOSIAL Hello!

Kelompok 10
Anggota : Ajie Purbo Pangestu (2006015071)
Adinda Zalfa Azkia (2006015023)
Oktavia Rahmawati (2006015118)

Hi!
PENGERTIAN INTOLERANSI

Intoleransi adalah pola pandang, tindakan, tutur kata, serta


sikap dalam kehidupan sosial yang berdasarkan perbedaan
baik yang terbentuk melalui suasana politis, sosial, negara,
maupun budaya. Intoleransi didasari dengan sikap tidak lapang
dada dan tidak dapat menghargai orang lain dengan tidak
memperhatikan prinsip yang dipegang orang lain. Intoleransi
terjadi karena adanya perbedaan prinsip serta tidak dapat
menghormati perbedaan.
INTOLERANSI AGAMA

Intoleransi beragama adalah suatu kondisi jika suatu kelompok


(misalnya masyarakat, kelompok agama, atau kelompok non-agama)
secara spesifik menolak untuk menoleransi praktik-praktik, para
penganut, atau kepercayaan yang berlandaskan agama. Namun,
pernyataan bahwa kepercayaan atau praktik agamanya adalah benar
sementara agama atau kepercayaan lain adalah salah bukan
termasuk intoleransi beragama, melainkan intoleransi ideologi.
 
PERILAKU INTOLERANSI DALAMA KEHIDUPAN
SEHARI-HARI

Indonesia adalah negara multikultural dengan Sikap intoleransi yang banyak terjadi biasanya
beragam budaya, agama, ras, bahkan bahasa. dalam hal kepercayaan, contoh ketika
Tentunya dalam menghadapi keberagaman seseorang memiliki kepercayaan ketika
tersebut dibutuhkan sikap toleran yang baik. seseorang memeluk keyakinan muslim
Namun, belakangan ini intoleransi telah menjadi bersekolah di lingkungan yang tidak memeluk
salah satu topik paling sering dibicarakan di agama yang sama maka disana sedikitnya
Indonesia. Hal ini terlihat dari meningkatnya sikap intoleransi sangat amat dirasakan,
konflik yang disebabkan tidak adanya sikap tidak bagaiman susahnya untuk melakukan
toleran dalam masyarakat sehingga membuat kewajiban, dan dihantui banyak pertanyaan
banyak munculnya ekstrimis dan radikalisme yang yang seharusnya tidak dapat ditanyakan, dan
dilandasi oleh pemahaman ajaran keliru hal-hal yang bersifat bullying terhadap
keyakinan
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
INTOLERANSI

Globalisasi
Kita memang tidak dapat terlepas dari perkembangan global,
globalisasi, demokratisasi, dan ilmu pengetahuan. Ini sangat
berpengaruh pada perkembangan toleransi di kondisi kita
saat ini. Bhakan pada kenyataanya, nilai nilai budaya
kesopanan dan saling menghargai memang tergerus siring
berjalan nya globalisai di lingkungan kita saat ini.

Perkembangan medsos
Perkembangan media sosial (medsos) yang sangat cepat.
Melalui perkembangan medsos ini, paham intoleran banyak
disebarluaskan. Jika di zaman dulu orang mengajarkan
paham radikal itu melalui cara pertemuan atau cara diskusi,
—Someone
sekarang menggunakan medsos, mediaFamous
sosial menjadi
tantangan bersama semua pihak masyarakat memerangi
sikap intoleransi.
PENOLAKAN TERHADAP SIKAP
INTOLERANSI

Jika kita ingin kehidupan yang rukun, harmonis, aman, dan tentram antar
umat beragama seharusnya kita terapkan sikap toleransi dengan sebaik
mungkin. Sebagaimana yang telah diterapkan oleh Nabi Muhammad
Shallallahu ‘Alaihi Wassalam. Berikut kisah Nabi Muhammad
Shallallahu’Alaihi Wassalam dalam bertoleransi.
“suatu hari jenazah orang yahudi melintas didepan Nabi Muhammad
Shallallahu’Alaihi wassalam dan para sahabat. Nabi Muhammad SAW pun
berhenti dan berdiri. Para sahabat terkejut, kemudia bertanya: “ Kenapa
engkau berhenti Ya Rasulullah?, sedangkan itu adalah jenazah orang
Yahudi”. Nabi pun menjawab : “ bukankah dia manusia?”( HR.Bukhari).
Ketika Rasulullah SAW tiba-tiba berdiri, tentu saja para sahabat kaget.
Namun, para sahabat akhirnya paham ternyata Rasulullah SAW
tidakmengikuti ritual pemakaman orang yahudi tersebut. Beliau Cuma
berdiri, tidak sampai menghantarkan ke liang lahat dengan berbagi ritualnya.
TERIMA KASIH

Hello!

Anda mungkin juga menyukai