Anda di halaman 1dari 28

BAB

BAB 33
KEKEKALAN
KEKEKALAN MOMENTUM
MOMENTUM
A. Momentum dan Impuls
1. Pengertian Momentum
1. Momentum suatu benda, hasil perkalian antara
massa dan kecepatan benda tersebut pada saat
tertentu. Momentum merupakan besaran vektor.
  Keterangan:
p  mv p = momentum(kg m/s) v = kecepatan (m/s)
m = massa (kg)

2. Pengertian Impuls
Impuls, hasil perkalian antara gaya dan selang waktu
saat gaya bekerja.
    
I  F t Ft  m(v 2  v1 )

Keterangan:
F = gaya (N) I = Impuls (Ns)
t = selang waktu
3. Hubungan Momentum dan Impuls
Impuls adalah perubahan
momentum. Secara matematis
ditulis dengan:

  
Ft  p 2  p1

Gaya rata-rata yang bekerja selama selang waktu


t menghasilkan impuls yang sama (Ft) dengan gaya yang
sebenarnya.
B. Hukum Kekekalan Momentum

Hukum kekekalan
momentum:
“Jumlah momentum suatu
sistem tertentu yang tidak
dipengaruhi gaya-gaya dari
luar sistem (resultan gaya
dari luar sistem sama
dengan nol) adalah selalu
tetap. “
m A v A  mB v B  m A v ' A  mB v ' B
V = ke kanan positif V = ke kiri Negatif
Contoh Soal

1. Sebuah bola A sebelum dan sesudah tumbukan adalah p  =p dan p'  = 4p.
A A
Momentum B

sebelum dan sesudah tumbukan adalah p  dan p' .


B B
Berapah perubahan momentum bola B ?

Jawab :

Momentum A sebelum dan sesudah tumbukan adalah p  =p dan p'  = 4p .


A A
Momentum B sebelum dan sesudah tumbukan adalah p  dan p'  . Dengan
B B
menggunakan hukum kekekalan momentum diperoleh :

p +p =p' +p'
A B A B

Perubahan momentum bola B adalah ∆p :



2. Sebuah bola bergerak dengan kecepatan 20 m/s kemudian dipukul dengan

gaya 2000 newton selama 0,001 sekon. Tentukan besarnya Impuls gaya pada

bola tersebut ?.

Diketahui :

v = 20 m/s

F = 2 000 N

t = 0,001 s

Ditanya : I = .... ?

I = F . ∆t
3. Sebuah bola pingpong bermassa 0,1 kg dipukul hingga melejit dengan kecepatan 50

m/s meninggalkan pemukulnya. Jika perbedaan waktu kontak antara pemukul dengan

bola 0.002 s, berapakah gaya rata-rata yang dikerjakan pada pemukul ?

Diketahui :

m = 0,1 kg

v1 = 0

v2 = 50 m/s

∆t = 0,002 s

Ditanya : F = .... ?

Jawab :

Gaya rata-rata yang dikerjakan pemukul adalah :

I = F. ∆t

I = p2 – p1

F. ∆t = m v2 - m v1
4. Sebuah peluru bermassa 15 gram ditembakkan dari senapan bermassa

1,6 kg dengan kelajuan 120 m/s. Hitunglah kecepatan mundur sesaat

menembak!

Penyelesaian:

Diketahui:

mp = 15 g = 0,015 kg

ms = 1,6 kg

vp = 0

vp ' = 120 m/s

Ditanya: vs = ... . ?

Jawab:

mp vp + ms vs = mp vp' + ms vs'
LATIHAN MOMENTUM DAN IMPULS ( 5 SOAL )

1. Sebuah truk yang massanya 10.000 kg bergerak dengan kecepatan 20 m/s. Truk

direm dan dalam waktu 20 sekon truk tersebut berhenti. Gaya rem yang bekerja

pada truk tersebut hingga berhenti adalah ....

A. 10.000 N D. 40.000 N

B. 20.000 N E. 50.000 N
2. Sebuah peluru karet berbentuk bola massanya 30 gram ditembakkan horizontal
C. 30.000 N
menuju tembok seperti pada gambar. Jika bola dipantulkan dengan laju yang sama,

maka2 N.s
besar perubahan momentum bola adalah....
A.
B. 3 N.s

C. 4 N.s

D. 5 N.s

E. 6 N.s
3. Seorang nelayan meloncat ke utara dengan kecepatan 5 m/s dari perahu yang diam. Jika massa

perahu dan massa orang masing-masing 200 kg dan 50 kg, maka kecepatan perahu pada saat orang

tersebut meloncat adalah ....

A. 1,00 m/s arah ke selatan

B. 1,00 m/s arah ke utara

C. 1,25 m/s arah keselatan

D. 1,25 m/s arah ke utara


4. Sebuah bola kasti yang massanya 0,10 kg dilempar horizontal ke kanan dengan kecepatan 20 m.s-1
E. 2,00 m/s arah ke utara
kemudian dipukul. Jika kontak bola dan pemukul terjadi selama 0,0001 sekon (anggap kecepatan bola

setelah bola dipukul sama dengan kecepatan awal dengan arah yang berlawanan), maka besar impuls yang

diberikan pemukul terhadap bola adalah ....

A. 4 N.s

B. 5 N.s

C. 6 N.s

D. 7 N.s

E. 8 N.s
5.
C. Tumbukan
1. Tumbukan Lenting Sempurna

Pada tumbukan lenting


sempurna berlaku:
• hukum kekekalan momen-
tum;
 ' ' 
m1 (v1  v1 )  m2 (v 2  v 2 )
• hukum kekekalan energi
kinetik.
'  '
v1  v2
Koefisien restitusi    1
v1  v2
C. Tumbukan
1. Tumbukan Lenting Sempurna

Pada tumbukan lenting


sempurna berlaku:

(m1v1  m2 v2 )
k
m1  m2

v1’ = 2k – v1
v2’ = 2k – v2

v ke kanan positif, ke kiri negatif


2. Tumbukan Lenting Sebagian
• Tumbukan lenting sebagian, tumbukan antara dua
benda yang jumlah Ek sesudah terjadi tumbukan
lebih kecil daripada jumlah Ek sebelum terjadi
tumbukan.
• Pada tumbukan lenting sebagian hanya berlaku hukum
kekekalan momentum
 ' ' 
m1 (v1  v1 )  m2 (v 2  v 2 )

'  '
v1  v2
• Koefisien restitusi:    < 1
v1  v2
3. Tumbukan Tak Lenting Sama sekali

• Tumbukan tak lenting sama sekali, tumbukan antara


dua benda yang setelah terjadi tumbukan, kedua
benda menjadi satu dan bergerak dengan
kecepatan yang sama.

m1v1 + m2v2 = (m1+m2)V’

'  '
• Koefisien restitusi:  v1  v2 = 0
 
v1  v2
Kecepatan bola sesaat sebe-
lum menumbuk lantai:

v1  2 gh 1

Kecepatan bola sesaat setelah


menumbuk lantai:

v2  2 gh2

Koefisien restitusi:

h2
e
h1
D. Roket

Aplikasi konsep
momentum impuls
terdapat pada pen-
dorong roket.

Ketika roket bergerak, semburan gas ke


belakang menyebabkan roket terdorong
ke depan.
E. Ayunan Balistik

Konsep momentum impuls


juga digunakan untuk
menghitung kecepatan
setelah tumbukan pada
konsep ayunan balistik

Kecepatan gerak peluru dapat dihitung, sebagai berikut.

(m  M ) (m  M )
v v' v 2 gh
m m
Contoh soal Tumbukan
1. Sebutir peluru bermassa 30 gram bergerak dengan kecepatan se

besar 30 m/s menumbuk balok kayu bermassa 1 kg yang sedang diam. Tentukan

kelajuan balok jika peluru tertanam di dalam balok!

Jawab :

Rumus hukum kekekalan momentum jika dua benda menyatu setelah tumbukan :

m v  + m  v  = (m  + m ) v’
1  1 2 2 1 2

(0,03)(30) + (1)(0) = (0,03 + 1) v’

0,9 + 0 = 1,03 v’

0,9 = 1,03 v’

v’ = 0,9 / 1,03

v’ = 0,87 m/s

Kelajuan peluru dan balok setelah tumbukan adalah 0,87 m/s.


2. Dua buah benda melakukan gerakan pada lintasan garis lurus, dimana keduanya

memiliki massa yang sama dan saling mendekati. Benda 1 memiliki kelajuan 5 m/s dam

benda 2 memiliki kelajuan 10 m.s. Apabila gerakan benda 2 setelah bertumbukan

menuju ke kiri dengan kelajuan 6 m/s. Berapakah kelajuan dan arah benda 1 setelah

melakukan tumbukan?

Jawab :

Dalam persamaan di atas, m dihilangkan karena kedua benda memiliki massa yang

sama. Maka:

v1 + v2 = v1' + v2'

 -5 + 10 = v1' + 6

          5 = v1' + 6

       v1' = 5 - 6

       v1' = -1 m/s

Tanda negatif dalam v1' tersebut menunjukkan bahwa arah benda 1 dalam melakukan
3. Bola A dan bola B bergerak di atas bidang datar segaris kerja. Bola A dengan

massa 2 kg bergerak ke kanan dengan kecepatan 4 m/s dan bola B dengan massa 1 kg

bergerak ke kiri dengan kecepatan 6 m/s. Kedua bola bertumbukan sentral. Hitunglah

kecepatan masing-masing bola setelah tumbukan jika tumbukan kedua bola:

a. tidak lenting sama sekali

b. lenting sebagian dengan e = 0,8

c. lenting sempurna

Jawab:
Soal LatihanTumbukan

1. Dua bola A dan B masing-masing bermassa 0,2 kg dan 0,3 kg bergerak pada satu garis

lurus saling mendekati dengan kecepatan V = 20 m/s dan V = 10 m/s kemudian


A B
bertumbukan lenting sempurna. Kelajuan A dan B sesudah tumbukan adalah ....

A. 10 m/s dan 20 m/s

B. 20 m/s dan 10 m/s

C. 14 m/s dan 16 m/s

D. 16 m/s dan 14 m/s


2. Dua bola bermassa mA = 4 kg dan mB = 2 kg bergerak berlawanan arah seperti pada
E. 10 m/s dan 4 m/s
gambar berikut. Kedua bola bertumbukan dan setelah tumbukan A dan B berbalik arah

dengan kelajuan berturut-turut 1 m/s dan 6 m/s. Kelajuan B sebelum tumbukan adalah ....

A.4 m/s

B.6 m/s

C.8 m/s

D.10 m/s

E.12 m/s
3. Gambar berikut ini menunjukkan sebuah balok ditembak dengan peluru. Massa peluru =

40 gram. Setelah tumbukan, peluru masuk ke dalam balok dan keduanya bergerak dengan

kecepetan 4 m/s. Kecepatan peluru mula-mula (V) adalah ….(massa balok 960 gram )

A. 4 m/s

B. 10 m/s 960 g
C.20 m/s

D.40 m/s
4. Duam/s
E.100 bola masing mempunyai massa m1 = 4 kg dan m2 = 2 kg bergerak pada satu garis

lurus dalam arah berlawanan dengan kecepatan v1 = 3 m/s dan v2 = 6 m/s, kemudian

bertumbukan lenting sempurna. Kecepatan masing-masing benda sesaat setelah tumbukan

adalah.... (v1` dan v2`)

A. nol dan nol

B. 3 m/s dan 6 m/s searah

C. 3 m/s dan 6 m/s berlawanan arah

D. 6 m/s dan 3 m/s searah

E. 6 m/s dan 3 m/s berlawanan arah


5. Dua troli A dan B masing-masing 1,5 Kg bergerak saling mendekat dengan VA = 4 m/s

dan VB = 5 m/s seperti pada gambar. Jika kedua troli bertumbukan tidak lenting sama sekali,

maka kecepetan kedua sesudah tumbukan adalah….

A.4,5 m/s ke kanan

B.4,5 m/s ke kiri

C.1,0 m/s ke kiri

D.0,5 m/s ke kiri

E.0,5 m/s ke kanan


6. Sepotong balok kayu yang bermassa 4,95
kg tergantung pada seutas tali. Sebuah
peluru yang massanya 50 g ditembakkan dari
sebuah senapan kearah balok sehingga peluru
tersebut bersarang di dalamnya. Balok
tersebut berayun dan naik setinggi 80 cm
dari kedudukan semula. Jika g = 10 m/s2,
tentukan kecapatan peluru sebelum mengenai
balok ?
Mr. Toha

Muhammad Toha

SELESAI

َ ‫َمنْ َط َل َب‬
َ‫ش ْي ًئ َج َّد َو َجد‬
Sekian dan Terima Kasih

Rindukan Pertemuan

Berikutnya ,,,,

Anda mungkin juga menyukai