REKAYASA

HIDROLOGI
EVAPORASI
DAN
EVAPOTRANSPIRASI
 Apa beda EVAPORASI
Evaporasi dengan Peristiwa berubahnya
air menjadi uap dan
Evapotranspirasi bergerak dari
permukaan tanah
dan permukaan air
ke udara.

EVAPOTRANSPIRASI TRANSPIRASI
 Peristiwa evaporasi yang diiringi transpirasi Peristiwa penguapan yang
secara bersama-sama. terjadi dari tanaman.

 Penguapan yang terjadi di permukaan lahan,

yang meliputi permukaan tanah dan tanaman
yang tumbuh di permukaan tersebut.
 Dinyatakan dengan volume air
Laju evaporasi
yang hilang oleh proses
tersebut tiap satuan luas dalam
Transpirasi satu satuan waktu
(mm/hari atau mm/bulan)
Evapotranspirasi

 Dua masalah utama dalam analisa hidrologi:

1. Memperkirakan berapa debit banjir
2. Memperkirakan berapa debit yang tersedia
dari suatu DAS (rerata bulanan atau tahunan)
 Faktor –faktor
EVAPORASI dipengaruhi oleh:
yang  Temperatur udara
mempengaruhi:  Kelembaban udara
 Kecepatan angin
 Radiasi sinar matahari
 Tekanan udara

TRANSPIRASI dipengaruhi oleh: Dalam kenyataan di lapangan, tidak mungkin

 Kondisi tanaman membedakan antara evaporasi dan
 Kelembaban tanah transpirasi jika tanahnya tertutup oleh tumbuh-
tumbuhan.

Kedua proses tersebut saling berkaitan, sehingga

digunakan parameter EVAPOTRANSPIRASI
 ALAT UKUR
EVAPORASI

berfungsi sebagai pengukur penguapan

[evaporasi] pada udara terbuka
 CARA PENGUKURAN  pengamat harus membaca suhu pada thermometer
EVAPORASI dengan| apung (Floating Thermometer) yang berada dalam panci
dan membaca angka pada Cup Counter Anemometer
EVAPORIMETER (berfungsi untuk mengukur hembusan angin rata-rata
PANCI KELAS A selama 24 jam) dengan ketinggian 50 Cm yang berada
dekat panci untuk mengukur kecepatan angin
horizontal.

 Panci Bundar Besar berdiameter 122 Cm dengan ketinggian  Cara mengoperasikan alat untuk
25,4 Cm. mencari jumlah penguapan  : 
 Still Well ialah bejana terbuat dari logam [kuningan] yang Putar Hook Gauge hingga ujung
berbentuk silinder dan mempunyai 3 buah kaki. kaitannya bersinggungan dengan
 Hook Gauge yaitu suatu alat untuk mengukur perubahan tinggi permukaan air dalam Still Well.
permukaan air dalam panci. Hook Gauge mempunyai  Baca Skala yang bersinggungan
bermacam-macam bentuk, sehingga cara pembacaannya dengan putaran Hook Gauge.
berlainan.   Untuk memperoleh nilai
 Thermometer apung (Floating Thermometer); Thermometer ini penguapan selama 24 jam,
untuk mengukur suhu maximum dan minimum air pada panci. digunakan rumus : ((Pembacaan I –
 Cup Counter Anemometer. Pembacaan II) + Jumlah curah
 Penakar hujan type observatorium [OBS] hujan yang diukur dengan penakar
hujan obs).   *)
 ANALISIS Pendekatan dengan persamaan tampungan
perhitungan (neraca air di waduk atau danau):
EVAPORASI
1

Rumus-rumus empiris:
Rumus-rumus empiris didasarkan atas
korelasi antara evaporasi yang terukur
dengan faktor meteorologi yang
mempengaruhinya.
Dimana:
E = Volume Evaporasi dari waduk
P = Curah hujan yang jatuh di waduk
I = Infiltrasi dari waduk ke tanah
Q = aliran permukaan yang masuk ke waduk
O = outflow/aliran keluar waduk
= Perubahan volume tampungan
 Evaporasi dengan
1 Menurut John Dalton, 1802:
transfer masa Evaporasi sebanding dengan perbedaan antara tekanan uap
jenuh dan tekanan uap karena kelembaban udara
Beberapa
peneliti E C.f(u).(es-ed)
seyhan E 0,35.(0,5+0,54.).(es-ed) Dimana:
E = Evaporasi
C = koefisien
f(u) = fungsi kecepatan angin
E .(es-ed)---->> N=
Harbeck u = kecepatan angin pada jarak
2m di atas permukaan air (m/d)
es = tekanan uap jenuh
ed = tekanan uap udara
E .(es-ed)---->> B=
Chow

En Nilai es lihat pada tabel.

Evaporasi dengan Dimana:

Nilai ed = es. Rh
2 Rn = Radiasi netto yang diterima
neraca energi bumi (cal/cm2/hari)
Lv = panas laten untuk evaporasi
(cal/gr)
Tabel nilai tekanan uap
air jenuh es
 Contoh
Hitung laju evaporasi dari permukaan danau
dengan luas permukaan 4 juta meter per segi
1
yang memiliki temperatur 25°c, kelembaban
soal: relatif 40% dan kecepatan angin 3 m/d. semua
data tersebut diukur pada ketinggian 2m
di atas permukaan air. Msal Z0 aadalah
rumput ketinggian 10-50 cm (Z0 lihat
tabel)=0,03cm Hitung
menggunakan
rumus Seyhan,
Hitung laju evaporasi dari Harbeck dan
permukaan air (dalam mm/hari)
2 dengan menggunakan rumus
keseimbangan energi. Jika diketahui
CATATAN:
Rumus lv (panas laten)
Chow

rapat massa air 1000 kg/m3, Rn =

244,2 cal/cm2/hari pada temperatur 597,3 – 0,564.T
28°c
 EVAPOTRANSPIRASI
 Adalah: evaporasi yang
terjadi dari permukaan
lahan yang ditumbuhi
tanaman.
 Evapotranspirasi sama
Alat ukur evapotranspirasi: dengan kebutuhan air
 Evapotranspirometer konsumtif tanaman yang
(mengukur evapotranspirasi didefinisikan sebagai penguapan
potensial)
total dari lahan dan air yang
 Lisimeter (mengukur
evapotranspirasi aktual) diperlukan oleh tanaman.
Persamaan Empiris
a (675x10-9.I³)-(771x10-7.I²)+(179x10-4.I)+(492x10-3)
untuk menghitung
Evapotranspirasi: I = )^1,514

Dimana:
Etbulan = evapotranspirasi
potensial bulanan (cm)
Tm = temperatur bulanan rerata
I = Indeks panas tahunan
Thornthwaite Et bulan = 1,62(
f = faktor kebutuhan air
P = %tase rerata dari jumlah jam
siang bulanan dalam setahun (ada
tabel)
Blaney-Criddle f = p(0,46.t+8,13) T = temperatur udara rerata harian
pada bulan yang ditinjau
Et0= a+(b.f))
a,b = konstanta (lihat gambar)
En = kedalaman penguapan dalam
Penmann Et= mm/hari
 Nilai faktor koreksi
metode Thornthwaite
 Memperoleh
nilai konstanta
a, b dan nilai
metode
Blaney
Criddle
 Diketahui temperatur rerata bulanan di daerah
1
Contoh terletak pada garis lintang 10°LU. Hitunglah
besarnya evaotranspirasi potensial bulanan dan
soal: ET koreksi dengan metode Thornthwaite
Bln jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep okt nov des
TC 26,2 26,5 26,6 26,9 27 26,6 26,3 26,4 26,7 27,2 27,2 26,5

2 3
Hitung kebutuhan konsumtif tanaman
Hitung evapotranspirasi potensial
padi dengan menggunakan metode
dengan metode Penmann yang berada
Blaney-Criddle pada bulan maret untuk
pada 10°LS pada bulan Agustus. Data
lokasi 10°LU, dengan tempertur harian
yang ada seperti temperatur rerata
rerata 30°C.
28°C, kecepatan angin pada 2 m di atas
dianggap waktu penyinaran matahari
tanah adalah 200 km/hari, kelembaban
(n/N) sedang, kelembaban relatif
relatif 70%.
minimum (Rhmin) sedang dan tingkat
kecepataan angin siang hari sedang
 SAI
SE L E