(Pestsida, Industri)
PT.PP. London Sumatra Indonesia Tbk. © FIL 2008 : Pestisida – Peraturan dan Perundangan
ISO 14001 DAN KRITERA RSPO
KRITRERIA 4.6
melakukan/mencari alternatif pengganti
pestisida tipe IA dan IB serta Stockholm
RSPO dan Rotterdam Convention,
dan harus didokumentasikan.
KRITERIA 5.3
dimana limbah harus dikurangi, didaur
ulang, digunakan kembali, dan dibuang
sesuai dengan cara-cara yang bertanggung
jawab secara lingkungan dan sosial.
Peraturan Pemerintah No.7 Tahun 1973
“Pengawasan Atas Peredaran, Penyimpanan,
dan Penggunaan Pestisida”
Pasal 2 ; Ayat 1
Setiap orang atau badan hukum dilarang menggunakan pestisida yang tidak
didaftar dan atau memperoleh izin Menteri Pertanian.
Pasal 6
Setiap orang atau badan hukum dilarang mengedarkan, menyimpan atau
menggunakan pestisida yang telah memperoleh izin, menyimpang dari
petunjuk-petunjuk yang ditentukan pada pemberian izin.
Pasal 7
Setiap orang atau badan hukum yang mengedarkan, menyimpan atau
menggunakan pestisida wajib memberikan kesempatan dan izin,kepada setiap
pejabat yang ditunjuk oleh Menteri Pertanian yang diberi wewenang untuk
mengadakan pemeriksaan tentang konstruksi ruang penyimpanan, cara
penyimpanan, keselamatan dan kesehatan kerja, pembukuan pengeluaran,
mutu label, pembungkusan dan residu.
Peraturan Pemerintah No.6 Tahun 1995
“Perlindungan Tanaman”
Pasal 19
Penggunaan pestisida dalam rangka pengendalian organisme pengganggu
tumbuhan merupakan alternatif terakhir, dan dampak negatif yang timbul
harus ditekan seminimal mungkin.
KLASIFIKASI PESTISIDA
pestisida yang tidak termasuk ke dalam kriteria produk pestisida yang dalam penggunaannya tidak
pestisida yang dilarang. memerlukan persyaratan dan alat-alat pengamanan
khusus di luar yang tertera pada label.
2. Parakuat Diklorida
3. Seng Fosfida
4. Magnesium Fosfida
5. Metil Bromida
KepMen Pertanian No: 949/Kpts/TP.270/12/98
“Pestisida Terbatas”
PESTISIDA yang mempunyai sifat fisika kimia dan/atau karena daya racun, dinilai
sangat berbahaya terhadap kesehatan manusia dan lingkungan hidup, namun
masih diperlukan dan belum ada alternatif penggantinya yang memadai.
• Sertifikat dapat diberikan kepada orang yang telah lulus mengikuti pelatihan
penggunaan pestisida terbatas yang diselenggarakan atau dikoordinasi oleh
Kepala Kantor Wilayah Departemen Pertanian/Ketua Komisi Pengawasan
Pestisida Tingkat I.
KRITRERIA 4.6 melakukan/mencari alternatif pengganti pestisida tipe IA dan IB serta Stockholm dan Rotterdam
Convention, dan harus didokumentasikan.
• adanya justifikasi/pertimbangan dalam penggunaan pestisida
• adanya catatan penggunaan pestisida (bahan aktif yang digunakan, areal yang. diaplikasikan pestisida,
jumlah per Ha dan berapa kali aplikasinya)
• adanya dokumen yang menunjukkan bahwa penggunaan pestisida Tipe IA dan IB, dan yang terdaftar
dalam Stockholm dan Rotterdam Convention serta paraquat dikurangi dan atau dihilangkan.
• penggunaan pestisida yang sesuai dengan target hama dan penyakit dan yang menyebabkan efek
minimal bagi species lain.
• adanya training terhadap pengguna pestisida.
• adanya APD yang memadai.
• pengguna pestisida mengerti tindakan-tindakan yang harus diambil bila terjadi accident
• adanya gudang pestisida yang sesuai dengan FAO Code of Practice
• adanya pembuangan limbah pestisida yang sesuai prosedur
• adanya medical check up tahunan thd operator pestisida
• larangan bagi wanita hamil dan menyusui untuk melakukan pekerjaan yang berhubungan dengan
pestisida
KRITERIA 5.3 dimana limbah harus dikurangi, didaur ulang, digunakan kembali, dan dibuang sesuai dengan cara-
cara yang bertanggung jawab secara lingkungan dan sosial.
• Penanganan limbah pestisida yang aman (tripple rinse, dikembalikan ke pemasok atau sesuai dengan label)
ISO 14001 dan PENANGANAN PESTISIDA
PENGGUNAAN
PESTISIDA