Anda di halaman 1dari 13

Disampaikan oleh

Nesi Novita, S.Si.T, M. Kes


Pengertian
Hak adalah segala sesuatu yang harus didapatkan
setiap orang yang telah ada sejak lahir bahkan
sebelum lahir
Kewajiban adalah suatu tindakan yang harus
dilakukan seseorang sebagai bentuk tanggung jawab
atas permasalahan tertentu, baik secara moral
maupun hukum.
Jenis Hak
1. Hak legal : berdasarkan hukum yang berasal dari
UU dan hukum
2. Hak moral : hak yang berperan dalm struktur moral
berdasarkan moral saja
3. Hak khusus : hak yang muncul karena hubungan
khusus antara beberapa individu
4. Hak umum : hak yang dimiliki manusia tanpa
terkecuali
5. Hak individual :hak yang dimiliki individu dalam
suatu negara
6. Hak sosial : hak yang dimiliki badan populasi
Jenis Kewajiban
Antara lain :
Kewajiban mutlak : kewajiban seseorang terhadap
dirinya sendiri
Kewajiban publik : kewajiban yang berhubungan
dengan publik mis : patuh pada peraturan
Kewajiban umum dan khusus
Kewajiban primer : dapat timbul apabila tidak
melanggar hukum
Kewajiban positif dan negatif
Perbedaan antara Hak dan Kewajiban
Secara prinsip berhubungan satu sama lain
Seseorang yang mendapatkan haknya harus melaksanakan
kewajiban
Seseorang yang telah melaksanakan kewajiban harus
mendapatkan haknya
Hak merupakan sesuatu yang mutlak menjadi milik
seseorang, artinya hak tersebut bisa diambil atau tidak bila
tidak mengiginkannya
Kewajiban merupakan sesuatu yang harus dilaksanakan
dengan penuh tanggung jawab, apabila tidak dilaksanakan
akan mendapatkan sanksi hukum atau sanksi sosial
Hak Pasien (Berdasarkan Permenkes RI No. 64 tahun
2014 tentang kewajiban RS dan pasien)
Memperoleh layanan yang manusiawi, adil, jujur dan
tanpa diskriminasi
Memperoleh layanan kesehatan yang bermutu sesuai
dengan standar profesi dan standar prosedur operasional;
Memperoleh pelayanan yang efektif dan efisien sehingga
pasien terhindar dari kerugian fisik dan materi;
Memilih Dokter dan Dokter Gigi serta kelas perawatan
sesuai dengan keinginannya dan peraturan yang berlaku di
Rumah Sakit;
Meminta konsultasi tentang penyakit yang dideritanya
kepada Dokter dan Dokter Gigi lain yang mempunyai
Surat Izin Praktik (SIP) baik di dalam maupun di luar
Rumah Sakit;
Lanjutan …..
Mendapatkan privasi dan kerahasiaan penyakit yang diderita
termasuk data-data medisnya;
Mendapatkan informasi yang meliputi diagnosis dan tata cara
tindakan medis, tujuan tindakan medis, alternative tindakan,
risiko dan komplikasi yang mungkin terjadi, dan prognosis
terhadap tindakan yang dilakukan serta perkiraan biaya
pengobatan;
Memberikan persetujuan atau menolak atas tindakan yang akan
dilakukan oleh Tenaga Kesehatan terhadap penyakit yang
dideritanya;
Didampingi keluarganya dalam keadaan kritis;
Menjalankan ibadah sesuai agama atau kepercayaan yang
dianutnya selama hal tersebut tidak mengganggu pasien lainnya;
Memperoleh keamanan dan keselamatan dirinya selama dalam
perawatan di Rumah Sakit;
Lanjutan ……
Mengajukan usul, saran, perbaikan atas perlakuan Rumah Sakit
terhadap dirinya;
Menolak pelayanan bimbingan rohani yang tidak sesuai dengan
agama dan kepercayaan yang dianut;
Mendapatkan perlindungan atas rahasia kedokteran termasuk
kerahasiaan rekam medik;
Mendapatkan akses terhadap isi rekam medis;
Memberikan persetujuan atau menolak untuk menjadi bagian
dalam suatu penelitian kesehatan;
Menyampaikan keluhan atau pengaduan atas pelayanan yang
diterima;
Mengeluhkan pelayanan Rumah Sakit yang tidak sesuai standar
pelayanan melalui media cetak dan elektronik sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan;
Menggugat dan/atau menuntut Rumah Sakit apabila Rumah
Sakit diduga memberikan pelayanan yang tidak sesuai dengan
standar baik secara perdata ataupun pidana.
Kewajiban Pasien
Mematuhi peraturan yang berlaku di Rumah Sakit;
Menggunakan fasilitas rumah sakit secara
bertanggungjawab;
Menghormati hak-hak pasien lain, pengunjung dan
hak Tenaga Kesehatan serta petugas lainnya yang
bekerja di rumah sakit ;
Memberikan informasi yang jujur, lengkap dan akurat
sesuai kemampuan dan pengetahuannya tentang
masalah kesehatannya;
Memberikan informasi mengenai kemampuan
finansial dan jaminan kesehatan yang dimilikinya;
Lanjutan …..
Mematuhi rencana terapi yang direkomendasikan oleh
Tenaga Kesehatan di rumah sakit dan disetujui oleh Pasien
yang bersangkutan setelah mendapatkan penjelasan sesuai
ketentuan peraturan perundang-undangan;
Menerima segala konsekuensi atas keputusan pribadinya
untuk menolak rencana terapi yang direkomendasikan
oleh Tenaga Kesehatan dan/atau tidak mematuhi petunjuk
yang diberikan oleh Tenaga Kesehatan dalam rangka
penyembuhan penyakit atau masalah kesehatannya; dan
Memberikan imbalan jasa atas pelayanan yang diterima.
Tugas

Berikan contoh kasus yang melanggar hak


dan kewajiban pasien ????
Kasus 1
Seorang klien datang ke apotik untuk membeli obat
racikan. Petugas apotik menerima resep dan
menerangkan obat yang tertulis dalam resep sambil
menerima telpon. Hubungkan dengan hak dan
kewajiban pasien

Anda mungkin juga menyukai