PANDEMIC COVID 19
DOSEN PEMBIMBING :
KELOMPOK 10
Puskesmas perlu menyesuaikan tahapan manajemen Puskesmas (P1,P2,P3) yang telah disusun dan direncanakan sebelumnya
dengan kebutuhan pelayanan dalam menghadapi pandemi COVID-19.
Perencanaan (P1)
Mencari akar penyebab masalah tidak tercapai indikator program selain diakibatkan oleh situasi pandemi
COVID-19 dan merencanakan upaya inovasi pasca pandemi COVID-19.
Menentukan target sasaran kasus COVID-19 dengan angka prevalensi dari Dinkes daerah kabupaten/kota
guna memperkirakan kebutuhan logistik, termasuk APD, BMHP untuk pengambilan spesimen RT-PCR dan
rapid test. Menentukan populasi rentan (Lansia, orang dengan komorbid, ibu hamil, bersalin, nifas dan bayi
baru lahir) untuk menjadi sasaran pemeriksaan.
2. Penggerakan dan Pelaksanaan (P2)
Pelayanan yang diberikan disesuaikan dengan kondisi dan siklus hidup (ibu hamil, ibu
bersalin, ibu nifas, bayi baru lahir, balita dan anak pra sekolah, usia sekolah dan remaja,
calon pengantin, pasangan usia subur, lansia.
d. Gizi
Pelayanan gizi dilakukan dengan janji temu atau kunjungan rumah. Pelayanan gizi yang
tetap dilakukan seperti pemantauan gizi buruk tetap memperhatikan physical distancing.
Lanjutan..
e. Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
Meskipun sedang pandemi covid-19 namun deteksi dan surveilans penyakit menular lainnya tetap
berjalan. Pelayanan penyakit tidak menular seperti pemantauan faktor risiko PTM dapat melalui
kunjungan rumah, janji temu atau penjadwalan khusus dengan tetap memperhatikan konsep PPI dan
physical distancing.
Pelayanan medik dapat dimodifikasi untuk mencegah penularan COVID-19, antara lain dengan
menerapkan triase/skrining terhadap setiap pengunjung yang datang, mengubah alur pelayanan,
menyediakan ruang pemeriksaan khusus ISPA, mengubah posisi tempat duduk pasien, saat pelayanan
(jarak dengan petugas diperlebar), menggunakan kotak khusus bagi pasien yang mendapatkan
tindakan yang berpotensi menimbulkan aerosol yang dilakukan disinfeksi sesuai pedoman setelah
pemakaian, atau menggunakan sekat pembatas transparan antara petugas kesehatan dan pasien.
Lanjutan..
g. PPI (Pencegahan dan Pengendalian Infeksi)
PPI di Puskesmas
Kewaspadaan standar : Kebersihan tangan, penggunaan APD, kesehatan lingkungan, penempatan pasien, etika batuk dan
bersin, penyuntikan yang aman, pengolalaan limbah, dekontaminasi alat, penanganan linen, perlindungan kesehatan
petugas.
Kewaspadaan transmisi : Pengaturan penempatan posisi pemeriksa, pasien dan ventilasi mekanis di dalam suatu ruangan
dengan memperhatikan arah suplai udara bersih yang masuk dan keluar.
PPI di masyarakat
2. Hindari kerumunan
7. Karantina diri selama 14 hari jika memiliki riwayat bepergian ke daerah terjangkit
4. Peran Dinas Kesehatan