Anda di halaman 1dari 10

BE STRONG WOMEN, PEJUANG

NASIONALISME TANGKAL RADIKALISME

“Tugas Maha Besar Generasi Kita Adalah Mewariskan Toleransi bukan


Kekerasan”

Oleh: Sofi Lailatur Rosyada


WHAT IS ROLE OF THE WOMEN?

ANAK ISTRI

IBU
ANGGOTA MASYARAKAT

TIANG NEGARA

AKAR KEHIDUPAN
PERAN STRATEGIS PEREMPUAN

NASIONALISME
RADIKALISME

 Menjaga Keutuhan NKRI


 Merusak tatanan Negara
 Bela Negara
 Anti NKRI dan Pancasila
 Partisipan Pembangunan
 Pembantu, Pendukung setia
Negara
Radikallisme
NASIONALISME PEREMPUAN

EGALITARIANISME

BELA NEGARA, CINTA TANAH AIR

AGENT OF CHANGE, PENYEDIA IRON STOK

MADRASATUL ULA
EGALITARIAN PEREMPUAN INDONESIA

• Zentgraaf: ”de leidster van het verzet


(pemimpin perlawanan terhadap
Belanda)”
• Aceh dikenal dengan sebutan
Grandes Dames (perempuan-
perempuan besar) yang mampu
memegang peranan penting dalam
berbagai sektor.

PASCA
PRA KEMERDEKAAN KEMERDEKAAN MODERN
RADIKALISME PEREMPUAN

(CSAVE): 13 Perempuan
Kemensos: 78% angggota ISIS dari
terkena hukuman sebab
perempuan dan anak
Radikalisme

Perempuan korban FAKTA


terorisme belum
mendapat kompensasi dari
DI Korban-Pemain Pembantu-
Subyek/Pelaku (Eksekutor)
pemerintah INDON
ESIA
39 istri mantan teroris
Migran perempuan banyak yang
memegang teguh ideologi
terjebak dalam pengajian radikal
radikalnya
RADIKALISME PEREMPUAN
LATAR BELAKANG
KEIKUTSERTAAN PEREMPUAN

KURANG LOYALITAS
DICURIGAI PENUH
MURAH,
RENTAN, MUDAH PATOLOGI
LITERASI PSIKIS:
RENDAH TRAUMA

STRATEG
I DAN TA
INTERNA KTIK NIIS
M PI AS AN DARI Perempu
an s eba
SIONAL:
PELA gai peran k
N A N IAL
SOSIA pasukan
artireli, p om
T EK A elaku bom batan,
diri. bunuh
PERAN PEREMPUAN DALAM RADIKALISME

DOMESTIK
DOMESTIK

PUBLIK
ara

PUBLIK
h im p Ber
Ra per jihad a
da
Syuhu inta
h su tas
ami
a m i ser Meny
nt u su ad ua
n ji ebar
m ba an jih Fu int had
ern
Me lakuk

Su tero
et via

pem ik dan
(m nd
an stik

nak
karak entuk

po ris
me k en ra
iap logi i
da gga ser

rte me
y

ter a
en n

id
na lan

rk
M diaa

b
Pend
) g

asu
rs e
pe

s
Pencipta kekerabatan dengan
perkawinan, untuk memudahkan
komunikasi
PENTINGNYA MERESPON RADIKALISME
PERSPEKTIF PEREMPUAN

Pertama, perempuan banyak menjadi korban


Gender Based Violence selama konflik atau Ketiga, agenda gerakan radikalisme cenderung
perang. viktimisasi terhadap perempuan.

Keempat, perempuan dianggap second class


Kedua, intoleransi di Indonesia menguat, dimana
yang mudah dijadikan instrument karena
perempuan juga memiliki kecenderungan
patuh, apolitis, dan loyal.
intoleran.
SO, WHAT SHOULD WE DO?

Anda mungkin juga menyukai