Infeksi sufuratif granulomatosa kronik 

lesi piogenik.  - flora normal mulut

- saluran gastro intestinal
Infeksi terdapat pada :
Servikofasial  - pembengkakan
- eritematosa
Torak  - demam ringan
- batuk
- sputum purulen
Abdominal  ulkus  apendix pecah
Trauma endogen pada:
 mukosa /permukaan epitel mulut
 saluran pernafasan
 gastrointestinal bagian bawah 
- karies gigi
- gingivitis
- komplikasi bedah.
Morfologi fakultatif anaerob
Media : Brain Heart Infussion (BHI)
 Pada koloni muda (24 – 48 jam)
- gram positif
- kokobasil:spt rantai pendek
 Setelah satu minggu pertama
pada media BHI  koloni
berwarna putih & menggembung.
Uji Laboratorium
Pus : Sinus
Sputum
Jaringan : granular sulfur keras
berlobus tersusun filamen
jaringan
Katalase positif atau negatif ( lesi
permukaan terdapat bakteri lain.)
Pengobatan
• Pemberian penisilin jangka
panjang.
• Alergi penisilin diganti dengan
pemberian klindamisin atau
eritomisin.
• Eksisi bedah dan drainase.
Infeksi disebabkan  nokardia
asteroids (terdapat di air).
Sifat aerob
Sebahagian bersifat tahan asam
Pigmen dari putih ke orange ke merah.
Gram positif
Katalase positif,
Urease positif.
Membentuk cabang filamen menjadi
sel kokobasil.
Dinding sel mengandung asam
nikolat.
FaktorPredisposisi
- Infeksi opurtunistik
–Terapi Antibiotika
–Imunosupresi
–Transplantasi organ.
–AIDS.
–Tubekulosis.
–Alkoholisme.