Anda di halaman 1dari 7

OLIGOHIDRAMNION

Disusun Oleh:
Ufi
Lela
Nela
Definisi
Oligohidramnion adalah suatu keadaan abnormal
dimana volume cairan amnion kurang dari
normal (Volume ketuban normal seharusnya
mencapai 300-500 ml) .Biasanya cairannya
kental, keruh, berwarna kuning kehijau-hijauan.3
Oligohidramnion merujuk pada jumlah cairan
amnion yang lebih sedikit (kurang dari 400ml).4
2. Epidemiologi
Sekitar 8% wanita hamil memiliki cairan ketuban yang
terlalu sedikit. Oligohidramnion dapat terjadi kapan saja
selama kehamilan, tetapi pada umumnya sering terjadi
pada trimester akhir masa kehamilan. Sekitar 12% wanita
yang masa kehamilannya melampaui batas waktu
perkiraan lahir (usia kehamilan 42 minggu) mengalami
oligohidramnion karena jumlah cairan ketuban yang
berkurang hampir setengah dari jumlah normal pada masa
kehamilan. Di Amerika Serikat, oligohidroamnion
merupakan komplikasi pada 0.5% – 5.5% kehamilan.
Severe oligohidramnion terjadi pada 0.7% kehamilan. 5
 
3. Etiologi
Penyebab pasti oligohidroamnion
belum diketahui sepenuhnya. Mayoritas
wanita hamil yang mengalami
oligohidramnion tidak diketahui pasti
apa penyebabnya. Penyebab
oligohidramnion yang telah diketahui
adalah cacat bawaan janin dan bocornya
kantung/membran cairan ketuban yang
mengelilingi janin dalam rahim.
4. Manifestasi Klinis
1. Uterus tampak lebih kecil dari usia kehamilan dan tidak ada
ballotemen.
2. Ibu merasa nyeri di perut pada setiap gerakan janin.
3. Sering berakhir dengan partus premature.
4. Bunyi jantung janin sudah terdengar mulai bulan kelima dan
terdengar lebih jelas.
5. Persalinan lebih lama daripada biasanya.
6. Pada saat his akan terasa sakit sekali.
7. Bila ketuban pecah, air ketuban yang keluar sedikit sekali bahkan
tidak ada yang keluar.
5. Penatalaksanaan
- Agar volume cairan kembali normal , pada
umumnya ibu hamil di anjurkan untuk hidup sehat,
terutama asupan makanan dengan gizi seimbang.
- Anjurkan juga untuk pemeriksaan USG seminggu
sekali, agar cairan ketuban bisa terpantau.
- Jika mengalami Oligi pada saat mendekati
persalinan, dapat di lakukan tindakan
memsaukan larutan saline ke dalam rahim, infus
cairan kristaloid untuk mengganti cairan amnion
yang berkurang.
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai