Anda di halaman 1dari 20

Hubungan Pancasila dengan

Etika Politik
Oleh : Kelompok 6
OUR TEAM

Nur Pujiastuti Ravena Sonata Zulfatul Nikmah


F0319099 F0319114 F0319144
PANCASILA
Pancasila yang kita gali dari
bumi Indonsia sendiri merupakan :

▶ Dasar negara
▶ Pandangan hidup
▶ Jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia
▶ Tujuan 
▶ Perjanjian luhur rakyat Indonesia
Dimensi Pancasila
Sebagai suatu ideologi yang bersifat terbuka maka secara struktural Pancasila
memiliki tiga dimensi sebagai berikut :

Dimensi realitas

Berdasarkan dimensi yang dimiliki oleh pancasila sebagai Ideologi


terbuka, maka sifat Ideologi pancasila tidak bersifat “utopis”, yaitu
hanya merupakan sistem ide-ide belaka yang jauh dari kehidupan sehari-
hari secara nyata. Pancasila juga bukan merupakan Ideologi “pragmatis” 
ETIKA POLITIK
Prinsip Pancasila sebagai Etika Politik

Hak-hak asasi
manusia Demokrasi

Pluralisme Solidaritas
Bangsa
Ciri-ciri sistem politik pancasila
Pancasila sebagai sistem politik memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

Bersifat kekeluargaan dan gotong royong yang berdasarkan


Ketuhanan YME.
Menghargai hak-hak asasi manusia serta menjamin hak-hak
minoritas.

Pengambilan keputusan sedapat mungkin didasarkan atas musyawarah


untuk hasil yang mufakat Bersendi atas hukum.
Fungsi Pancasila Sebagai Etika Politik

Fungsi etika bagi Fungsi etika politik


kehidupan kenegaraan dalam masyarakat

Alat untuk mengatur tertib hidup Terbatas pada penyediaan alat-alat


kenegaraan, memberikan pedoman teoritis untuk mempertanyakan serta
yang merupakan batas gerak hak menjelaskan legitimasi politik
dan wewenang kenegaraan secara bertanggung jawab.
HUBUNGAN PANCASILA DENGAN ETIKA
POLITIK
Penyelenggaraan negara baik menyangkut kekuasaan, kebijaksanaan yang menyangkut
publik, pembagian serta kewenangan harus berdasarkan legitimasi moral relegius (sila I)
serta moral kemanusiaan (sila II). Selain itu dalam pelaksanaan dan penyelenggaraan
negara harus berdasarkan legitimasi hukum yaitu prinsip legalitas. Negara Indonesia
adalah negara hukum, oleh karena itu “keadilan” dalam hidup bersama (keadilan sosial)
sebagaimana terkandung dalam sila ke V. Negara adalah berasal dari rakyat dan segala
kebijaksanaan dan kekuasaan yang dilakukan senantiasa untuk rakyat (sila VI)
PERAN PANCASILA SEBAGAI SUMBER ETIKA
POLITIK DI INDONESIA
Ketuhanan Yang Maha Esa

Kemanusiaan yang Adil dan Beradab

Persatuan Indonesia
Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam
Permusyawaratan Perwakilan

Negara berasal dari rakyat dan segala kebijaksanaan dan kekuasaan


yang dilakukan senantiasa untuk rakyat.

Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia

Dalam penyelenggaraan negara harus berdasarkan legitimasi hukum


yaitu prinsip "Legalitas"
IMPLEMENTASI PANCASILA DI BIDANG POLITIK
Ketuhanan yang Maha Esa
Cenderung pada sikap para calon perwakilan rakyat yang harus memberikan
contoh yang tidak keluar dari agama masing – masing.

Kemanusiaan yang Adil dan Beradab


Menjunjung keadilan jadi diharapka perwakilan rakyat atau orang – orang yang
bergerak pada bidang hukum lebih bisa menegakkan hukum yang berlaku dengan
adil.

Persatuan Indonesia
Implementasi sila ketiga adalah seperti tidak percaya dengan berita – berita yang
belum tentu kebenarannya yang saling menjatuhkan calon pemimpin dan
menumbuhkan rasa nasionalisme dengan mengenalkan politik yang sehat kepada
remaja.
THANK YOU 
DO YOU HAVE ANY QUESTIONS?

Anda mungkin juga menyukai