Laporan Pendahuluan dan Asuhan Keperawatan

pada Remaja Ketergantungan NAPZA

ADE RIA CARISNA

 Napza
Masalah penyalahgunaan Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif
lainya (NAPZA) atau istilah yang populer merupakan masalah yang
sangat kompleks, yang memerlukan upaya penanggulangan

NAPZA adalah bahan atau zat atau obat yang bila masuk kedalam
tubuh manusia akan mempengaruhi tubuh terutama otak atau susunan
saraf pusat,sehingga menyebabkan gangguan kesehatan fisik, psikis,
dan fungsi sosialnya karena terjadi kebiasaan, ketagihan (adiksi) serta
ketergantungan (dependensi) terhadap NAPZA. NAPZA sering disebut
juga sebagai zat psikoaktif, yaitu zat yang bekerja pada otak, sehingga
menimbulkan perubahan perilaku, perasaan, dan pikiran.
 Jenis-Jenis NAPZA

Shabu-
Alkohol Heroin Kokain Putau Ganja Ekstasi
shabu
 Psikotropik
a

Narkotika Zat adiktif

Golongan
NAPZA
Rentang Respon Penggunaan Zat Adiktif
Faktor Pendukung Penggunaan NAPZA

Faktor
biologis

Faktor
psikologis

Faktor social
cultural
 Tanda dan Gejala Pengguna NAPZA

Tanda :

Bersikap kasar baik secara verbal maupun fisik

Tidak patuh terhadap aturan keluarga.

Menurun atau meningkatnya nafsu makan secara tiba-tiba.

Selalu tampak lelah atau hiperaktif yang berlebihan.

Penurunan atau peningkatan berat badan yang drastis.

Kadang tampak depresi, mudah sedih dan tertekan.

Gejala :

gerakan tidak terkoordinir, kesadaran menurun, jalan sempoyongan, konjungtiva merah, mulut kering, denyut jantung
cepat, panik, curiga, banyak keringat, mual muntah, halusinasi dan mengantuk.

Dan jika putus zat maka gejala yang terjadi sebagai berikut :

gelisah, berkeringat, denyut jantung cepat, tremor ditangan, mual muntah, kejang otot, cemas, agresif, halusinasi,
delirium, insomnia, murung, depresi berat dan ada tindakan bunuh diri.
 Akibat langsung penyalah
gunaan NAPZA :

Secara Dan
Fisik
Psikis sosial
Komplikasi
ASUHAN KEPERAWATAN
TERIMA KASIH