pasien Paliative
(Nyeri, mual dan
muntah, Dipsnea)
Common Physical Symptoms
Fatigue
Anoreksia
Pain
Dypsnea
Cough
Dry Mouth
Costipation
Diarrhea
Nausea and Vomiting
(Campbell,2014)
Delirium
anxiety
(ferrel,2006)
Tatalaksana Nyeri
Nyeri
1. Definisi
Campbell,2014
4. Penyebab
Nyeri saraf
Nyeri tulang
Nyeri viseral atau jaringan lunak
Reffered pain
Phantom pain
Kategori nyeri
a. Nosispatif : nyeri berasal dari aktivitas nosiseptor pada semua
jaringan, kecuali SSP
b. Neuropatic : Cedera pada saraf perifer dan SSP
Campbell,2014
5. pengkajian
1. Mata/ inspeksi
apakah pasien terlihat sakit ? Apakah pasien mencoba menutupi atau
melindungi area ditubuhnya
2. Mendengar
Merintih, mengerang, atau mengeluh. Apa yang pasien katakan?
3. Penciuman
Ridak terlalu jelas, mungkin bisa bau dari urine atau luka
4. Sentuhan
Panas ? Dingin? Apakah terasa sakit sewaktu di sentuh? Apakah
bengkak ?
Campbell,2014
PQRST
P : Paliatife (apa yang membuat nyeri membaik ?)
Provokative (Apa yang membuat nyeri memburuk ?)
Q : Quality (Bagaimana jelasnya rasa sakit yang
dirasakan?)
R : Radiation ( Apakah rasa nyeri menyebar ?)
S : Severity (Seberapa buruk rasa nyerinya? Bagaimana
rasa nyeri mempengaruhi hidup pasien?)
T : Temporal (Apakah nyeri selalu ada? Kapan terasa
paling buruk? Siang/ malam?
6. Instrumen pengkajian dan pertanyaan
1.Visual Anologue Scale
0 12
Campbell,2014
7. Penatalaksanaan
•Analgesia reguler harus diresepkan dan diberikan pada
By clock interval dosis yang tepat
•Juga harus diberikan tepat waktu
2. obat-obatan
Opioids
Kemoterapi paliative
NSAIDs
Steroids
Cont..
4.Telinga
Infeksi telinga tengah
Vertigo
Labyrinthitis
5. Psikologi
Ansietas
Asosiasi
6. Kortek serebral
Tekanan intrakranial meningkat
Kepekaan terhadap pemandangan dan bau
(Campbell, 2014)
Pengkajian
Apakah pasien kehilangan BB
Apakah pasien dehidrasi
Kapan mual muntah terjadi
Apakah itu berhubungan dengan makanan
Sebanyak apa muntahnya
Apakah mual berkepanjangan dan persisten
Apakah muntah didahului mual atau muntah
Apakah mual dikurangi dengan makan
Apakah yang membantu mual dan muntah
Warna apa muntahnya
Apakah mual terkait dengan obata-obatan
(campbell, 2014)
Terapi farmakologi
Prinsip
a. Pastikan penyebab
b. Antimetik dipilih berdasarkan penyebab
c. Mungkin dibutuhkan pemberian obat rute
parenteral
d. Beberapa antimetik tidak dapat diberikan
bersamaan
Penyebab Antiemetik
Drug-Related Haloperidol
Cerebral Korteks Dexamethasone
Ear Cyclizine
Gastroinstestinal Metoclopramide
Psycological Diazepam
Antimetik lain :
- Levomepromazine
- Ondansetron
- Octreotide
- Hyosicinebutybromide
Terapi non farmakologi
Relaksasi
Hipnotis
Akupuntur dan akupressur
Minuman jahe 1 sendok teh
Menghindari bau yang menyebabkan mual
(camphell, 2014)
Penatalaksanaan
Dispnea
1. Definisi
(Campbell,2014)
(Journal Of CHEST,2016)
(Journal Of CHEST,2016)
DUKUNGAN DAN MANAJEMEN
(Campbell,2014)
Cont..
• Terapi komplementer termasuk aromaterapi
• Mengkuraktivitas seseorang
(Campbell,2014)
■ LATIHAN PERNAFASAN