Kelompok 3

Anwar wardana
Fiqi alife davala
Septyana salsabilla
Teori ERG (Clayton Alderfer)
  Teori ERG adalah teori tentang motivasi yang dicetuskan oleh
Clayton Paul Alderfer. Teori ini menyatakan bahwa motivasi
Pengertian dilandasi oleh tiga kebutuhan yaitu adanya eksistensi, hubungan
dan perkembangan pada diri manusia. Kata “ERG” merupakan
teori erg akronim dari kata-kata yang berbahasa Inggris yaitu Existense,
Relatedness, dan Growth.
  Existence atau keberadaan adalah suatu kebutuhan akan
tetap bisa hidup sesuai dengan tingkat kebutuhan tingkat
Existence rendah dari Maslow yaitu meliputi kebutuhan fisiologis
dan kebutuhan akan rasa aman.
  Relatedness atau hubungan mencakup kebutuhan untuk
Relatedness berinteraksi dengan orang lain. Kebutuhan ini sesuai
dengan kebutuhan afiliasi dari Maslow.
  Growth atau pertumbuhan adalah kebutuhan yang mendorong
seseorang untuk memiliki pengaruh yang kreatif dan produktif
terhadap diri sendiri atau lingkungan. Realisasi dari kebutuhan
Growth penghargaan dan perwujudan diri dari Maslow.
  Manajer harus memahami bahwa karyawan memiliki berbagai
Implikasi teori kebutuhan yang harus dipenuhi pada waktu yang sama. Menurut
teori ERG, jika manajer hanya memusatkan perhatian pada satu
erg kebutuhan pada satu waktu, hal ini tidak akan efektif memotivasi
karyawan.
  Misalnya jika seorang karyawan tidak diberi kesempatan
pertumbuhan dan kemajuan dalam sebuah organisasi, ia
mungkin kembali untuk memenuhi kebutuhan
bersosialisasi, jika lingkungan atau keadaan tidak
memungkinkan, ia mungkin kembali ke kebutuhan akan
Contohnya uang untuk memenuhi kebutuhan bersosialisasi.
 Semakin cepat manajer menyadari dan menemukan ini,
langkah-langkah lebih cepat akan mereka ambil untuk
memenuhi kebutuhan tersebut.