STRATEGI SURVEY TIMBULAN

DAN KOMPOSISI SAMPAH

Strategi Pelaksanaan Survey Timbulan dan Komposisi
dalam kondisi Pandemi Covid-19

Strategi survey timbulan dan komposisi sampah khusus pada masa pandemi Covid-19
langkah yang dilakukan untuk menjaga keamanan dan kesehatan untuk menghadapi
kondisi Covid 19.

Pengelompokan Zona Covid

Zona Keterangan
Hijau Wilayah tanpa kasus yang dikonfirmasi
Kuning Daerah dengan beberapa kasus penularan
lokal, tetapi tanpa kelompok penularan
komunitas
Oranye Wilayah yang berdekatan dengan zona merah
atau dengan kelompok kecil

Merah Wilayah yang telah mempertahankan

transmisi komunitas
 Strategi Pelaksanaan
Survey Timbulan dan
START
Komposisi
ZONA
Hijau Pelaksanaan dilaksanakan
STATUS COVID 19 OPSI A selama 8 hari
dan
Kuning
ZONA
Merah Pelaksanaan dilaksanakan
&
WFH OPSI B selama 3 hari
Oranye

Izin pelaksanaan
Pembatasan Sosial Berskala Besar Pelaksanaan dilaksanakan
(PSBB) OPSI C kepada aparatur YA
selama 2 hari
setempat

NO Rerata timbulan sampah mengacu

pada SNI 19-3964-1995

Kota besar  2,75 - 3,25 L/orang/hari

 0,7 – 0,8 kg/orang/hari

Kota sedang/kecil  2,5 – 2,75 L/orang/hari

 0,625 – 0,7 kg/orang/hari
Skema pelaksanaan kegiatan Survey Timbulan dan Komposisi
Sampah pada kondisi pandemi Covid-19
 Detail Strategi Pelaksanaan
Kegiatan Opsi A Opsi B Opsi C
Pembagian kantong Membagi 3 kantong plastik dengan warna berbeda Membagi 3 kantong plastik Membagi 3 kantong plastik dengan
plastik ukuran 10-15 liter. Masing-masing untuk sampah dengan warna berbeda ukuran warna berbeda ukuran 10-15 liter.
organik, sampah anorganik dan sampah B3. 10-15 liter. Masing-masing untuk Masing-masing untuk sampah
sampah organik, sampahan organik, sampah anorganik dan
organik dan sampah B3. sampah B3.

Hari sampling 8 hari berturut-turut 3 hari terdiri dari 1 hari weekend 2 hari yang terdiri dari 1 hari
dan 2 hari weekday weekend, 1 hari weekday

Pembagian Kantong Dilaksanakan 1 hari sebelum sampling dan kemudian Diberikan sekaligus ; Ada baiknya Diberikan sekaligus; Ada baiknya
plastik diberikan setiap hari saat pengambilan sampel untuk kantong diberi l abel kantong diberi label
hari berikutnya

Wawancara / Dilakukan wawancara dan mengisi kuesioner Mengisi kuesioner Mengisi kuesioner
Kuesioner Pendukung
 Detail Strategi Pelaksanaan (2)
Kegiatan Opsi A
Lokasi Pengukuran Bila sudah terdapat lokasi pengumpulan sampah, dilakukan di
lokasi tersebut sampai selesai dan sampahnya digabungkan di
tempat tersebut. Pastikan keberadaan fasilitas air bersih
terdekat untuk mencuci tangan dan pastikan keberadaan
sarana lainnya seperti sabun dan atau hand sanitizer di lokasi
pengukuran.
 
Bila belum terdapat lokasi pengumpulan sampah:
• Pilih lokasi > 100 m dari rumah terdekat, terbuka, dan
bersirkulasi udara baik
• Pastikan keberadaan fasilitas air bersih terdekat untuk
mencuci tangan
• Pastikan keberadaan sarana lainnya seperti sabun dan atau
hand sanitizer di lokasi pengukuran
• Koordinasikan pembuangan sampah dengan DLH apakah
dapat diangkut atau di buang di lokasi sesuai saran DLH
• Gunakan alas selama pengukuran timbulan dan komposisi
sampah
• Pastikan seluruh area pengukuran bersih kembali sesuai
dengan keadaan semula.
Opsi B Opsi C
Bila sudah terdapat lokasi pengumpulan sampah, dilakukan di lokasi tersebut
sampai selesai dan sampahnya digabungkan di tempat tersebut. Pastikan
keberadaan fasilitas air bersih terdekat untuk mencuci tangan dan pastikan
keberadaan sarana lainnya seperti sabun dan atau hand sanitizer di lokasi
pengukuran.
Bila belum terdapat lokasi pengumpulan sampah :
• Pilih lokasi > 100 m dari rumah terdekat, terbuka, dan bersirkulasi udara baik
• Pastikan lokasi tersebut memiliki akses terhadap keberadaan fasilitas air bersih
terdekat untuk mencuci tangan
• Pastikan perijinan dari warga setempat melalui Ketua RT/RW setempat / Satgas
Covid / Kepolisian
• Pastikan keberadaan sarana lainnya seperti sabun dan atau hand sanitizer di
lokasi pengukuran
• Koordinasikan pembuangan sampah dengan DLH apakah dapat diangkut atau di
buang di lokasi sesuai saran DLH
• Gunakan alas selama pengukuran timbulan dan komposisi sampah
• Pastikan seluruh area pengukuran bersih kembali sesuai dengan keadaan
semula.
 Detail Strategi Pelaksanaan (3)
Kegiatan Opsi A Opsi B Opsi C
Persiapan Tahapan Pesiapan Pengukuran
Pengukuran • Koordinasi dengan RT/RW setempat dan petugas pengumpul.
• Ambil seluruh kantong hasil pemilahan di sumber ke lokasi pengukuran. Gunakan alat kumpul yang sudah ada.
• Pastikan keberadaan dan kesesuaian label setiap kantong dari setiap sample rumah untuk setiap jenis sampah
• Susun kantong – kantong sampah yang terkumpul sesuai jenis sampahnya sebelum melakukan pengukuran
• Hitung jumlah kantong dari setiap jenis sampah
• Lakukan pengukuran penimbangan dan pengukuran volume timbulan sampah mulai dari sampah Anorganik, Organik dan terakhir B3.

Penimbangan Dilakukan penimbangan setiap kantong tanpa membuka kantong.

Pengukuran volume • Bongkar kantong sampah anorganik
sampah anorganik • Masukkan sampah anorganik ke dalam alat pengukur volume
  • Ukur volume sampah (Lihat Prosedur Pengukuran Volume Sampah)
• Ulangi pada masing - masing sampel sampah anorganik sesuai jumlah kantong anorganik yang terkumpul

Pengukuran volume • Bongkarkantongsampahorganik

sampah organik • Masukkan sampah organic ke dalam alat pengukur volume
• Ukur volume sampah (Lihat Prosedur Pengukuran Volume Sampah)
• Ulangi pada masing-masing sampel sampah organic sesuai jumlah kantong sampah organic yang terkumpul

Pengukuran volume Lakukan pengukuran volume tanpa membuka kantong sampah B3. Lihat Prosedur Pengukuran Volume Sampah
sampah B3/infeksius
 Detail Strategi Pelaksanaan (4)
Kegiatan Opsi A Opsi B Opsi C
Personel Melibatkan KSM, masyarakat dan TFL Melibatkan KSM dan TFL Meminta bantuan dari DLH untuk
membantu menerjunkan petugas
hariannya. KSM atau TFL hanya
sebagai pencatat.
Perijinan Ijin ke Wilayah Setempat RT/RW Pemberitahuan kepada Aparat setempat Perijinan kepada petugas
kepolisian/ Satgas Covid 19
Tambahan     Daerah yang kondisinya sulit;
mis: menerapkan PSBB sampling
timbulan dan komposisi diambil
dari petugas sampah yang sudah
berjalan.
Koordinasi dengan DLH atau Dinas
Teknis terkait.
Perlu didata jumlah jiwa yang
dilayani, dan validasi perhitungan
bersama Fasprov dan advisory.
 Standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
Standar ini digunakan pada kondisi apapun. Standar digunakan untuk mencegah terpaparnya
petugas sampling maupun memaparkan kepada orang lain. Pengadaan peralatan diharapkan
dapat berkoordinasi dengan DLH setempat, mengingat saat ini sedang berada dalam kondisi luar
biasa. Standar K3 untuk sampling minimal memenuhi aspek berikut:

STANDAR K3 UNTUK SAMPLING

No Komponen Keterangan

1 Alat Pelindung Diri Alat pelindung diri pada dasarnya berfungsi untuk
mencegah petugas sampling bersentuhan langsung
dengan sampah (sampel). Alat yang diperlukan:
• Kacamata / goggles
• Masker N95 atau masker
• cartridge organik.
• Untuk pencatat dapat menggunakan masker
bedah 2 lapis
• Sarung tangan karet panjang
• Baju kerja (baju lengan panjang, celana
panjang)
• Sepatu boot
Standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) (2)
STANDAR K3 UNTUK SAMPLING (2)

No Komponen Keterangan

2 Jumlah orang yang terlibat (khusus untuk Opsi C) Untuk 1 hari pengambilan sampel (5-10 rumah)
dilakukan oleh maksimal 3 orang; yaitu
• Pencatat (1 orang) juga yang bertugas mengetuk
pintu dan berbicara dengan pemilik rumah.
Pencatat tidak boleh memegang sampah.
• Pengambil sampah dari rumah, pembongkar dan
pemilah komposisi sampah (1 orang)
• Pendorong gerobak (1 orang).
(Pengambil sampah dan pendorong gerobak dapat
bertukar peran)
3 Pengecekan kesehatan Sebelum kegiatan sampling dilaksanakan dilakukan
pemeriksaan suhu, dan pengecekan kesehatan.
Cukup jujur pada diri sendiri, bila merasa tidak
terlalu fit harap mencari pengganti. Berdasarkan
ceklist terlampir.
4 Peralatan tambahan • Baju ganti bila setelah kegiatan sampling tidak
langsung pulang, atau rumah cukup jauh
• Hand sanitizer dipakai hanya apabila tidak dapat
mencuci tangan dengan sabun, Digunakan saat
seluruh tahapan selesai, setelah membuka APD.
Standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) (3)
STANDAR K3 UNTUK SAMPLING (3)
No Komponen
5 Penjagaan jarak
6 Penanganan Peralatan
7 Prosedur memasang APD
8 Prosedur melepas APD
Keterangan
Menjaga jarak minimal 1 meter antar personel dan dengan
orang lain
• Cuci semua peralatan dengan sabun dan sikat setiap hari
setelah selesai melakukan sampling dengan APD masih
terpasang
• Keringkan dan simpan di tempat aman
• Di hari kemudian saat akan digunakan dapat disemprot
desinfektan saat petugas sudah menggunakan APD lengkap
• Gunakan baju kerja
• Cuci tangan / gunakan hand sanitizer
• Gunakan masker
• Gunakan kacamata
• Gunakan sepatu
• Gunakan Sarun gtangan
• Lepas sepatu boot
• Cuci tangan dalam kondisi memakai sarung tangan dengan
sabun cuci tangan/ sabun cuci piring
• Lepas sarung tangan
• Lepas kacamata
• Lepas baju kerja
• Cuci tangan
• Lepas masker. Bila menggunakan masker cartridge, simpan
di dalam plastik tertutup untuk digunakan lagi
 Peralatan Pendukung Sampling

1. Pengambil contoh berupakan tong plastik,3 warna masing-masing untuk kantong sampah organik, sampah anorganik dan
sampah B3/ infeksius. Mohon menjelaskan kepada pemilik rumah dan diberi keterangan singkat (brosur).
Jumlah kantong plastik = jumlah hari x jumlah sampel untuk masing- masing warna
• Kantong sampah organik berisi sisa makanan, potongan daun dan kayu
• Kantong sampah anorganik berisi kain, kertas, kardus, plastik, logam, kaca/botol
• Kantong sampah B3 berisi popok sekali pakai, pembalut, masker bekas pakai, bahan beracun dan berbahaya, tisu dan
semua alat yang terkena cairan tubuh manusia.
2. Timbangan (0-5) kg dan (0-100) kg masing-masing 1 buah
3. Alat pengukur volume menggunakan kotak sampling dengan ukuran 35 cm x 35 cm x 40 cm (sesuai rekomendasi SNI M
36-1991-03)
4. Sekop untuk memindahkan sampah
5. Alat penjapit untuk mencegah kontak langsung dengan sampah
Prosedur Pengukuran Volume Sampah
Pengukuran Sampah Anorganik dan Organik
• Bongkar satu kantong sampah, masukkan ke
dalam kotak pengukur volume
• Angkat kotak 20-30 cm kemudian jatuhkan.
Ulangi 3 kali untuk menyimulasikan pemadatan
sampah
• Ukur tinggi sampah di dalam kotak. Volume
akan diperoleh dari menghitung panjang x lebar
x tinggi
• Ulangi kantong kedua dan seterusnya sesuai
dengan jumlah kantong yang terkumpul
• Setelah selesai mengukur seluruh kantong
anorganik dilanjutkan dengan pengukuran
kategori sampah organic
• Lakukan kembali untuk kategori sampah organic
dari tahap 1 – 4
Pengukuran Sampah B3
• Masukkan kantongsampah B3 beserta isinya
(tanpa dibuka) kedalam kotak pengukur
volume
• Angkat kotak 20-30 cm kemudian jatuhkan.
Ulangi 3 kali untuk menyimulasikan pemadatan
sampah
• Ukur tinggi sampah di dalam kotak. Volume
akan diperoleh dari menghitung panjang x lebar
x tinggi
• Ulangi kantong kedua dan seterusnya.
• Setelah selesai 1 kategori dilanjutkan kategori
selanjutnya
Lampiran
CEKLIST KESEHATAN COVID 19
Tanggal :

 Keterangan Petugas 1 Petugas 2 Petugas 3

Nama      

Suhu Tubuh      

Demam dalam 14 hari      

terakhir

Minum obat 14 hari      

terakhir

Penyakit bawaan      
Lampiran (2)
KUESIONER SAMPLING KOMPOSISI DAN TIMBULAN SAMPAH

Identitas Responden Apabila sampah Anda diambil oleh petugas,

Nama: Berapa biaya yang Anda keluarkan? Rp ……
Nama KepalaKeluarga:  
JumlahAnggotaKeluarga: Frekuensipengumpulansampah di lingkungansaudara
Laki-laki: a. Setiap hari
Perempuan: b. Dua hari sekali
Anak-anak (dibawah 15 tahun): c. Tiga hari sekali
Pendidikan terakhir: d. Seminggu sekali
Total pendapatan keluarga per bulan: e. Tidak tentu, …….
f. Tidakada
g. Lainnya, .......
Persepsi Tentang Sampah
Bagaimana Seharusnya menurut
Lingkari yang menurut Anda paling mencerminkan diri Anda
saudara : ..............................................................................
a.Membuang sampah sembarangan itu buruk
....................................................................
b.Sampah mempengaruhi kondisi lingkungan
c.Sampah mempengaruhi kesehatan Aturan pengelolaan sampah di lingkungan saudara
d.Lainnya: a. Ada, dari RT/RW terkait jadwal dan retribusi
b. Ada, dari DKP terkait jadwal dan retribusi
Dimana selama ini Anda membuang sampah? c. Tidak ada
e.Jurang / sungai d. Lainnya, (misalnya aturan dari komunitas, aturan
f.Dikubur pemilahan,
g.Dibakar dll) .....................................................................
h.Tempat penumpukan sampah BagaimanaSeharusnyamenurutsaudara: ......................
i.Diambil oleh petugas pengangkut sampah ........................................................................................
j.Lainnya: .......................................
 KUESIONER SAMPLING KOMPOSISI DAN TIMBULAN SAMPAH (2)

Keberadaan lembaga pengelolaan sampah di lingkungan Apakah Anda memilah sampah?

saudara a. Ya
a. Oleh RT b. Tidak
b. Oleh RW
c. Oleh Komunitastertentu  
d. Oleh PKK Apakah Anda bersedia memilah sampah bila diminta?
e. Oleh KarangTaruna c. Ya
f. Oleh DKP d. Tidak
g. Tidakada  
h. Lainnya,.......... Apakah masalah yang menurut Anda timbul dari kondisi
persampahan saat ini? (boleh lebih dari satu)
Bagaimana Seharusnya menurut e. Mengotoripemandangan
saudara : ................................................................................. f. Bau
................................................................................................. g. Tikus
.................................................................................. h. Lalat
i. Tidak masalah

Dapatkah Anda memperkirakan persentase sampah Anda? Terimakasih atas kesediaan Anda mengisi kuesioner ini.

Sampah dapur %
Tanaman %
Plastik %
Kertas %
Logam %
Lainnya %
Lampiran (3)
• Spesifikasi Sampah Kota Kecil dan Kota Sedang di Indonesia
Komponenen sumber
No Satuan volume (liter) Berat (kg)
sampah
1 RumahPermanen Per orang/hari 2.25-2.50 0.350 -0.400
2 Rumah Semi Permanen Per orang/hari 2.00-225 0.300-0.350
3 Rumah non Permanen Per orang/hari 1.75-2.00 0.250-0.100
4 Kantor Per pegawai/hari 0.50-3.00 0.150-0.350
5 Toko/ruko per petugas/hari 0.10-0.15 0.0020-0.350
6 Sekolah per murid/hari 0.10-0.16 0.10-0.050
7 Jalan ArtertiSekunder per meter/hari 0.10-0.17 0.020-0.100
8 Jalan KolektorSekunder per meter/hari 0.10-0.15 0.10-0.050
9 Jalan lokal per meter/hari 0.05-0.1 0.005-0.025
10 Pasar per meter2/hari 0.20-0.60 0.1-0.3
Sumber SNI: 19-3983-1995 spesifikasi sampah untuk kota kecil dan kota sedang di Indonesia

• Spesifikasi Komposisi Sampah Per-Wilayah

http://sipsn.menlhk.go.id/?q=3a-komposisi-sampah&field_f_wilayah_tid=14
04&field_kat_kota_tid=All&field_periode_id_tid=2168