Anda di halaman 1dari 24

Nature dan Nurture Dalam

Perkembangan
01
Manusia
PowerPoint Presentation

• Beberapa penelitian mengenai faktor genetik dan


faktor lingkungan
• Teknik dalam peneltian :Penelitian cross-sectional
02 PowerPoint Presentation
dan Penelitian Logitudinal
DASAR GENETIK

XX XY
Human Genome Project

Human genome project dapat memetakan lokasi dan

urutan dari setiap gen manusia dan mengindetifikasi gen-

gen tertentu yang menyebabkan gangguan sehingga

dapat menentukan langkah untuk mengatasinya.


Perkembangan Awal

1 Periode Germinal

2 Periode Embrionik

3 Periode Fetal atau Janin

• 16 – 18 minggu pergerakan sudah dirasakan ibu


• 22 minggu mengalami periode sensitif
Pengaruh Genetik Terhadap Janin

Beberapa penyakit yang besar


kemungkinan terjadi karena gen atau
kromosom yang bermasalah, yaitu:

 Fenilketonuria
 Anemia sel sabit
 Tay-Sach
 Down Syndrome
Pengaruh Lingkungan Prenatal
Nutrisi Ibu
• Ibu sebagai sumber makanan oleh Konsumsi Obat
janin • Kemungkinan besar bayi juga
• Bayi malnutrisi rentan terhadap mengalami candu
penyakit..

Penyakit Ibu Alkohol


• Beberapa penyakit pada ibu yang • Memiliki resiko anakmengalami
berpengaruh pada pertumbuhan fetal alcohol syndrome atau fetal
janin alcohol effect
• Rubella, sifilis, diabetes, tekanan
darah tinggu

Kondisi Emosi Ibu Pengaruh Nikotin


Jalur Alternatif Konsepsi

IN VITRO FERTILIZATION (IVF))

GAMETE INTRA FALLOPION TRANSFER (GIFT)


Dan ZYGOTE INTRAFALLOPION TRANSFER (ZIFT))
BAYI DAN MASA KANAK-KANAK

REFLEKS, PERKEMBANGAN INDRA: MENGHADAPI DUNIA,


PERKEMBANGAN FISIK, PERKEMBANGAN PERILAKU SOSIAL:
MENGHADAPI DUNIA.
REFLEKS

 Seorang neonatus (neonates) dilahirkan dengan sejumlah refleks dasar.

 Refleks dasar – respons yang tidak disadari dan tidak dipelajari – termasuk refleks

rooting, menghisap, tersedak, terkejut, dan babinski.

 Bayi kehilangan refleks-refleks primitif ini setelah beberapa bulan pertama kehidupan

serta menggantikannya dengan perilaku yang lebih kompleks dan terorganisir.


REFLEKS

• Neonatus (Neonates)
• [Use this space to place an
• [type detail #3 here] image that best captures the
main idea of the speech]
• [type detail #4 here]
• [type detail #5 here]
PERKEMBANGAN INDRA: MENGHADAPI DUNIA

 Kemampuan visual bayi.


 Habituasi – penurunan respons terhadap stimulus yang terjadi setelah pemberian
berulang pada stimulus yang sama.
 Neonatus dapat membedakan ekspresi wajah, bahkan menirukannya.
 Pada akhir bulan pertama bayi dapat membedakan beberapa warna
 4 bulan – dapat fokus pada benda dekat maupun jauh
 4-5 bulan – dapat mengenali benda-benda dua dan tiga dimensi

“Secara keseluruhan, kemampuan terkait persepsi berkembang secara cepat”


PERKEMBANGAN INDRA: MENGHADAPI DUNIA

 Kemampuan indra lainnya.


 Bayi baru lahir dapat membedakan suara ke tingkat dimana mereka dapat
mengenali suara sang ibu pada saat baru berusia 3 hari.
 Pada usia 2 hari bayi dapat membedakan antara bahasa asli mereka dan bahasa
asing.
 Dapat mengenali rasa dan aroma yang berbeda sejak usia dini.
 Preferensi rasa manis.
PERKEMBANGAN FISIK

Tanda paling nyata bagi perkembangan.

Bukan sekedar peningkatan pertumbuhan; hubungan antara

ukuran terhadap satu sama lain berubah secara dramatis ketika

anak menjadi semakin besar.


PERKEMBANGAN PERILAKU SOSIAL:
MENGHADAPI DUNIA

Kelekatan (attachment)
“Ikatan emosional positif yang terbangun antara
seorang anak dengan seorang individu tertentu adalah
bentuk perkembangan sosial paling penting yang terjadi
pada masa bayi”
PERKEMBANGAN PERILAKU SOSIAL:
MENGHADAPI DUNIA

Mengukur Kelekatan (attachment)


 Ainsworth Strange Situation.
 Asal dari kelekatan antara ibu dan anak memiliki konsekuensi
jangka panjang bagi perkembangan berikutnya.
PERKEMBANGAN PERILAKU SOSIAL:
MENGHADAPI DUNIA

Peran Ayah

 Jumlah ayah sebagai pemerhati utama meningkat.

 Perbedaan perilaku interaksi dengan anak.


PERKEMBANGAN PERILAKU SOSIAL:
MENGHADAPI DUNIA

Hubungan Sosial Dengan Teman Sebaya


 Setelah berusia 2 tahun anak-anak menjadi lebih mandiri dan
lebih senang bermain dengan teman-temannya.

 Frekuensi interaksi sosial dan pola permainan.

 Tujuan interaksi sosial.


PERKEMBANGAN PERILAKU SOSIAL:
MENGHADAPI DUNIA

Konsekuensi dari Pengasuhan Anak di Luar Rumah


 Apakah penitipan anak di luar rumah memberikan
keuntungan bagi perkembangan sang anak?

 Kunci keberhasilan pengasuhan anak oleh selain orangtua


mereka.
PERKEMBANGAN PERILAKU SOSIAL:
MENGHADAPI DUNIA

Gaya Pengasuhan dan Perkembangan Sosial

 Otoriter

 Permisif

 Authorative

 Tidak Terlibat
Teori Erikson tentang perkembangan Psikologi;

Tahap I : tahap Tahap II : tahap Tahap III : tahap


otonomi versus rasa inisiatif versus rasa Tahap IV : tahap
kepercayaan versus upaya versus
ketidak percayaan malu dan ragu (usia bersalah (usia 3
1,5 hingga 3 tahun) hingga 6 tahun) inferioritas (usia 6
( sejak lahir hingga hingga 12 tahun)
1,5 tahun)
Perkembangan kognitif : pemikiran anak tentang dunia
Menurut Jean Piaget (1971), teori perkembangan kognitif terdiri dari
empat tahap :

Tahap I : Sensoris Tahap II : Praoperasional Tahap III : Konkret Tahap IV : Formal


motoric (lahir-2 tahun) (2-7 tahun) operasional (7-12 operasional (12 tahun-
tahun)
masa dewasa)

Perkembangan ketetapan Perkembangan Bahasa dan Perkembangan Perkembangan logika dan


objek seperti simbol- berfikir simbolis dan berpikir abstrak
konservasi (berpikir
simbol dan gambar, berfikir egosentris dan logis), penguasaan
kecakapan motoric, belum berkembang konsep reversibility, dan
kemampuan untuk sulit memahami
memahami prinsip pertanyaan abstrak dan
konservatif hipotesis
Pendekatan pemrosesan informasi : mencatat
program mental anak-anak

• Menurut Jean Piaget (1971), teori perkembangan kognitif terdiri


dari empat tahap :

•Perkembangan kognitif menurut pandangan Vigotsky adalah bahwa kemampuan kognitif anak-
anak meningkat ketika mereka menghadapi yang jatuh dalam Zona perkembangan
promaksimal (ZPD) yaitu tingkat ketika seorang anak hampir, tetapi tidak sepenuhnya
memahami atau mengerjakan tugas sendiri. Jika informasi jatuh di dalam ZPD maka anak-anak
dapat meningkatkan pemahaman dan penguasaan suatu tugas baru sebaliknya jika jatuh di luar
ZPD maka mereka tidak memiliki kemampuan.
•Menurut Vygotsky bahwa scaffolding (bantuan orang terdekat orangtua/rekan sebaya dalam
memberikan informasi yang baru dan berada dalam ZPD anak) dapat membantu perkembangan
kemampuan kognitif secara keseluruhan. Budaya tertentudan konteks social individu dapat
mempengaruhi pertumbuhan intelektual.

Anda mungkin juga menyukai