Anda di halaman 1dari 57

Koperasi Simpan Pinjam Dan

Koperasi Pemasaran
Kelompok 4
GIAN G.V. TAMENO
JECQUILINE HUNA KORE
RYO A. MANGNGI DJO
SENDRY I. NURAK
KOPERASI SIMPAN PINJAM
Koperasi simpan pinjam adalah koperasi yang
bergerak dalam bidang pemupukan simpanan dana
dari para anggotanya, untuk kemudian dipinjamkan
kembali kepada para anggota yang memerlukan
bantuan dana. Kegiatan utama koperasi simpan
pinjam adalah menyediakan jasa penyimpanan dan
peminjaman dana kepada anggota koperasi.
Walaupun pemupukan modal dilakukan koperasi
dari para anggotanya, sering kali jumlah uang yang
ingin dipinjam oleh anggota lebih besar dari modal
yang dimiliki koperasi. Karena itu, tidak jarang
koperasi harus meminjam uang dari kreditor di luar
koperasi, seperti bank atau koperasi kredit.
Siklus Akuntansi
Dokumen
Dasar
Buku
Jurnal

Posting
Buku
Besar

Laporan
Keuangan
Transaksi yang dilakukan koperasi harus
disertai dengan dokumen transaksi, baik
berupa faktur, nota, kwitansi, bukti
pengeluaran uang, bukti penerima uang,
atau dokumen lainnya. Berdasarkan
dokumen yang telah dibuat dan diterima staf
akuntansi, dimulailah pencatatan transaksi
tersebut dalam media yang disebut buku
jurnal. Aktivitas mencatat transaksi koperasi
dalam buku jurnal disebut dengan menjurnal
Contoh Soal
(Koperasi “Sejahtera Mandiri”)

Pada awal tahun 2010, karyawan PT. Duta Niaga yang


berlokasi di suatu kawasan industri di Jakarta, ingin
mendirikan koperasi-koperasi. Koperasi ini direncanakan
akan bergerak dibidang usaha jasa simpan pinjam.
Koperasi ini akan berfungsi sebagai wadah untuk
menyimpan dana anggota yang ingin menyimpan
uangnya dan memberikan pinjaman kepada anggota yang
membutuhkannya. Akhirnya didirikanlah koperasi oleh 200
orang karyawan perusahaan tersebut dan diberi nama
Koperasi “Sejahtera Mandiri”. Untuk aktivitas harian,
koperasi ini akan menggunakan salah satu ruangan di
perusahaan sebagai kantor........ (hal 52)
Berdasarkan transaksi yang terdiri selama 2
bulan terebut, antara awal bulan April hingga
akhir bulan Mei 2010, kita dapat mencatat
transaksi itu dalam buku jurnal koperasi sebagai
berikut:
2 April Kas 100.000.000
2010
Simpanan Pokok 100.000.000

6 April Peralatan kantor 22.000.000


2010
Kas 7.000.000
Utang usaha 15.000.000

7 April Perlengkapan kantor 2.000.000


2010
Kas 2.000.000

2 Mei Kas 5.000.000


2010
Simpanan Wajib 5.000.000

5 Mei Kas 60.000.000


2010
Utang Bank 60.000.000
6 Mei Kas 12.000.000
2010
Simpanan Sukarela 12.000.000

10 Mei Piutang Anggota 120.000.000


2010
Kas 120.000.000

29 Mei Kas 18.000.000


2010
Piutang Anggota 12.000.000
Partisipasi jasa 3.600.000
Pinjaman
Partisipasi Jasa 2.400.000
Provisi

30 Mei Gaji 1.200.000


2010

Beban Bunga 900.000

Kas 2.100.000

31 Mei Utang Usaha 9.000.000


2010

Kas 9.000.000
Berdasarkan jurnal yang ada di buku jurnal
koperasi “Sejahtera Mandiri” yang telah
kita buat, kita harus memindahkan
(memposting) catatan jurnal ke dalam buku
besar yang dimiliki koperasi tersebut.
Proses posting ini dilakukan transaksi per
transaksi, jurnal per jurnal. Jika suatu
jurnal dicatat di sisi debet, maka di buku
besarnya harus dicatat di sisi debet.
Demikian pula kalau suatu jurnal dicatat di
sisi kredit, di akun yang ada di buku besar
juga harus dicatat di sisi kredit.
Sebagai contoh, untuk transaksi
tanggal 2 April 2008, jika di buku
harian Kas dicatat di sisi debet dan
Simpanan Pokok di sisi kredit, maka
akun Kas yang ada di buku besar juga
harus dicatat sebesar jumlah yang
ada di buku harian di sisi debet, yaitu
sebesar Rp100.000.000. Demikian
pula dengan akun Simpanan Pokok
yang terdapat di buku besar harus
mengikuti pencatatan yang terdapat
di buku harian, yang dicatat di sisi
kredit sebesar Rp100.000.000.
Nama Akun: Kas

Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debet Kredit
Debet Kredit

2010

2 Apr Setoran simpanan pokok 100.000. 100.000.00


il 000 0

6 Pembelian peralatan 7.000.00 93.000.000


kantor 0

7 Pembelian perlengkapan 2.000.00 91.000.000


kantor 0

2 Mei Setoran simpanan wajib 5.000.00 96.000.000


anggota 0

5 Kredit Usaha Dari Bank 60.000.0 156.000.00


Mandiri 00 0

6 Simpanan sukarela 12.000.0 168.000.00


anggota 00 0

10 Piutang anggota 120.000. 48.000.000


000

29 Angsuran pokok dan 18.000.0 66.000.000


bunga 00

30 Beban bunga dan gaji 2.100.00 63.900.000


0

31 Bayar utang usaha 9.000.00 54.900.000


0
Nama Akun : Piutang Anggota

Re Saldo
Tanggal Keterangan Debet Kredit
f Debet Kredit

2010

10 Mei Pinjaman ke anggota, 120.000.000 120.000.000


3%/bulan

30 Angsuran pokok piutang 12.000.000 108.000.000

Nama Akun : Perlengkapan Kantor

Re Kre Saldo
Tanggal Keterangan Debet
f dit Debet Kredit

2010

7 April Kertas, pulpen, pensil, 2.000.000 2.000.000


rautan, dsb
Nama Akun : Peralatan Kantor

Re Kred Saldo
Tanggal Keterangan Debet
f it Debet Kredit

2010

7 April Komputer, printer, 22.000.000 22.000.000


lemari, dsb

Nama Akun : utang usaha

Re Debe Saldo
Tanggal Keterangan Kredit
f t Debet Kredit

2010

6 April Pembelian peralatan 15.000.000 15.000.000


kantor

12 Juni Pembayaran sebagian 9.000.000 6.000.000


utang
Nama Akun : simpanan sukarela

Re Debe Saldo
Tanggal Keterangan Kredit
f t Debet Kredit

2010

6 Mei Setoran Simpanan 12.000.00 12.000.000


sukarela anggota 0

Nama Akun : Utang Bank

Re Saldo
Tanggal Keterangan Debet Kredit
f Debet Kredit

2010

5 Mei Kredit Usaha Dari 60.000.000 60.000.000


Bank Mandiri
Nama Akun : Simpanan Pokok

Re Saldo
Tanggal Keterangan Debet Kredit
f Debet Kredit

2010

2 April Setoran simpanan 100.000.000 100.000.000


pokok

Nama Akun : simpanan wajib

Re Saldo
Tanggal Keterangan Debet Kredit
f Debet Kredit

2010

2 Mei Setoran simpanan 5.000.000 5.000.000


wajib
Nama Akun : partisipasi jasa pinjaman

Re Saldo
Tanggal Keterangan Debet Kredit
f Debet Kredit

2010

29 Mei Pendapatan bunga 3.600.000 3.600.000


pinjaman anggota

Nama Akun : partisipasi jasa provisi

Re Saldo
Tanggal Keterangan Debet Kredit
f Debet Kredit

2010

29 Mei Pendapatan jasa 2.400.000 2.400.000


provisi pinjaman
Nama Akun : Gaji

Re Kredi Saldo
Tanggal Keterangan Debet
f t Debet Kredit

2010

30 Mei Gaji 2 karyawan @ 1.200.000 1.200.000


Rp600.000

Nama Akun : Beban Bunga

Re Kredi Saldo
Tanggal Keterangan Debet
f t Debet Kredit

2010

30 Mei Bunga usaha di 900.000 900.000


Bank Mandiri
Setelah semua jurnal yang tercatat di
buku harian diposting ke buku besar
pada akhir periode, yang dalam kasus
koperasi Sejahtera Mandiri adalah pada
akhir bulan Juni 2010, setiap akhir
dihitung saldonya. Saldo setiap akun
tersebut dicatat dalam suatu tabel yang
berisi kumpulan saldo yang dimiliki
setiap akun koperasi tersebut. Tabel itu
disebut dengan neraca saldo atau
neraca percobaan.
Koperasi “Sejahtera Mandiri”
Neraca Saldo
Per 31 Mei 2010
Nama Akun Debet Kredit

- Kas 54.900.000

- Piutang Anggota 108.000.000

- Perlengkapan Kantor 2.000.000

- Peralatan Kantor 22.000.000

- Utang Usaha 6.000.000

- Simpanan Sukarela 12.000.000

- Utang Bank 60.000.000

- Simpanan Pokok 100.000.000

- Simpanan Wajib 5.000.000

- Partisipasi Jasa Anggota 3.600.000

- Partisipasi Jasa Provisi 2.400.000

- Gaji 1.200.000

- Beban Bunga 900.000

+ Total 189.000.000 189.000.000


Neraca Lajur adalah selembar
kertas berkolom yang dapat
dipergunakan dalam pekerjaan
akuntansi secara manual untuk
membantu menggabungkan
pekerjaan pada akhir
akuntansi.
Koperasi “Sejahtera Mandiri”
Neraca lajur
Keterangan Neraca saldo Penyesuaian Saldo yang Hasil Neraca
Disesuaika Usaha
n

Debet Kredit Debet Kred Deb Kre Deb Kre Deb Kred
it et dit et dit et it

- kas 54.900

- Piutang 108.00
Anggota 0

- Perlengkapan 2.000
kantor
- Peralatan 22.000
kantor
- Utang Usaha 6.000

- Simpanan 12.000
Sukarela
- Utang Bank 60.000

- Simpanan 100.00
Pokok 0

- Simpanan 5.000
Wajib

- Partisipasi Jasa 3.600


Pinjaman
- Partisipasi Jasa 2.400
Provisi

- Gaji 1.200

- Beban Bunga 900

Beban
Pemakaian
Perlengkapan

Beban
Penyusutan
Peralatan K

Akumulasi
Penyusutan
Peralatan

Utang Bunga

Sisa Hasil Usaha

To tal 189.000 189.000


Kemudian hal-hal yang belum dicatat
oleh akuntan disesuaikan dan
dimasukkan ke dalam kolom
penyesuaian (kolom ketiga dan
keempat). Kolom ini berfungsi untuk
menyesuaikan akun pendapatan,
akun biaya, akun aktiva dan akun
kewajiban agar sesuai dengan
yang seharusnya pada periode
tersebut
Jika penyesuaian terlah dibuat, neraca
saldo yang sebelumnya terlah
tersusun harus disesuaikan dengan
informasi baru tersebut sehingga
tersusun neraca saldo yang telah
disesuaikan (kolom kelima dan
keenam). Neraca saldo yang telah
disesuaikan ini menampung informasi
tambahan yang menjadi dasar
penyesuaian, sehingga saldo
beberapa akun berubah sesuai
informasi tambahan yang ada.
Koperasi “Sejahtera Mandiri”
Neraca lajur (dalam ribuan)
Keterangan Neraca saldo Penyesuaian Saldo yang Hasil Neraca
Disesuaika Usaha
n

Debet Kred Deb Kredit Deb Kre Deb Kre Deb Kre
it et et dit et dit et dit

- kas 54.900

- Piutang Anggota 108.000

- Perlengkapan 2.000 100


kantor
- Peralatan kantor 22.000

- Utang Usaha 6.000

- Simpanan 12.00
Sukarela 0

- Utang Bank 60.00


0
- Simpanan Pokok 100.000

- Simpanan Wajib 5.000

- Partisipasi Jasa 3.600


Pinjaman

- Partisipasi Jasa 2.400


Provisi

- Gaji 1.200

- Beban Bunga 900 240

Beban Pemakaian 100


Perlengkapan

Beban Penyusutan 120


Peralatan

Akumulasi 120
Penyusutan
Peralatan

Utang Bunga 240

Sisa Hasil Usaha

To tal 189.000 189.000 460 460


Koperasi “Sejahtera Mandiri”

Neraca lajur

Keterangan Neraca saldo Penyesuaia Saldo yang Hasil Usaha Neraca


n Disesuaikan

Debet Kredi Deb Kre Debet Kredi Debet Kre Debet Kre
t et dit t dit dit

- kas 54.90 54.90


0 0

- Piutang Anggota 108.0 108.0


00 00

- Perlengkapan 2.000 100 1.900


kantor
- Peralatan kantor 22.00 22.00
0 0

- Utang Usaha 6.000 6.000

- Simpanan 12.00 12.00


Sukarela 0 0

- Utang Bank 60.00 60.00


0 0
- Simpanan Pokok 100.0 100.0
00 00

- Simpanan Wajib 5.000 5.000

- Partisipasi Jasa 3.600 3.600


Pinjaman

- Partisipasi Jasa 2.400 2.400


Provisi

- Gaji 1.200 1.200

- Beban Bunga 900 240 1.140

Beban Pemakaian 100 100


Perlengkapan

Beban Penyusutan 120 120


Peralatan

Akumulasi 120 120


Penyusutan
Peralatan

Utang Bunga 240 140

Sisa Hasil Usaha

To tal 189.0 189.0 460 460 189.3 189.3


00 00 60 60
Pada kolom berikutnya (kolom
ketujuh dan kedelapan) disusun
laporan perhitungan hasil usaha,
dimana dihitung selisih antara
pendapatan dengan seluruh beban
yang dikeluarkan. Selisihnya diakui
sebagai sisa hasil usaha. Saldo
pendapatan dimasukkan di sisi
kredit sedangkan saldo semua
akun beban dimasukkan di sisi
debet. Selisih antara jumlah sisi
kredit dan debet diakui sebagai
sisa hasil usaha periode tersebut.
Koperasi “Sejahtera Mandiri”
Neraca lajur (dalam ribuan)

Keterangan Neraca saldo Penyesuaia Saldo yang Hasil Usaha Neraca


n Disesuaikan

Debet Kredi Deb Kre Debet Kredi Debet Kre Debet Kre
t et dit t dit dit

- Kas 54.90 54.90


0 0

- Piutang Anggota 108.0 108.0


00 00

- Perlengkapan 2.000 100 1.900


kantor
- Peralatan kantor 22.00 22.00
0 0

- Utang Usaha 6.000 6.000

- Simpanan 12.00 12.00


Sukarela 0 0

- Utang Bank 60.00 60.00


0 0
- Simpanan Pokok 100.0 100.0
00 00

- Simpanan Wajib 5.000 5.000

- Partisipasi Jasa 3.600 3.600 3.60


Pinjaman 0

- Partisipasi Jasa 2.400 2.400 2.40


Provisi 0

- Gaji 1.200 1.200 1.200

- Beban Bunga 900 240 1.140 1.140

Beban Pemakaian 100 100 100


Perlengkapan

Beban Penyusutan 120 120 120


Peralatan

Akm Penyusutan 120 120


Peralatan

Utang Bunga 240 140

Sisa Hasil Usaha 3.440

Total 189.0 189.0 460 460 189.3 189.3 6.000 6.00


00 00 60 60 0
Pada kolom terakhir (kolom
kesembilan dan kesepuluh), semua
akun aktiva, utang dan ekuitas
koperasi dalam kolom neraca saldo
yang disesuaikan dipindahkan ke
kolom neraca. SHU yang telah
diketahui dari kolom sebelumnya
dipindahkan ke kolom ini di sisi
kredit sebagai penambah ekuitas
koperasi.
LAPORAN KEUANGAN
Pada akhir siklus akuntansi, pengurus
koperasi harus membuat laporan
keuangan koperasi untuk berbagai pihak
yang berkepentingan dengan koperasi.
Laporan keuangan merupakan laporan
pertanggungjawaban pengurus koperasi
atas hasil usaha koperasi selama suatu
periode tertentu dan posisi keuangan
koperasi pada akhir periode tersebut.
Laporan keuangan koperasi
terdiri dari:
1. Perhitungan Hasil Usaha
2. Neraca
3. Laporan Arus Kas
4. Laporan Promosi Ekonomi
Anggota
1. Perhitungan Hasil Usaha adalah laporan yang
menunjukkan kemampuan koperasi dalam
menghasilkan SHU selama suatu periode akuntansi
atau satu tahun
Koperasi Sejahtera Mandiri
Laporan Hasil Usaha
Periode 2 April – 31 Mei 2010

# Partisipasi Bruto Anggota:


- Partisipasi Jasa Pinjaman 3.600.000
- Partisipasi Jasa Provisi 2.400.000
Total Partisipasi Bruto 6.000.000
# Beban Pokok:
- Beban bunga (1.140.000)
# Partisipasi Neto Anggota Rp4.860.000
# Beban Operasi:
- Gaji 1.200.000
- Beban Penyusutan Peralatan 120.000
- Beban Pemakaian Perlengkapan 100.000
Total Beban Operasi Rp(1.420.000)
# Sisa Hasil Usaha Rp 3.440.000
2. Neraca adalah suatu daftar yang menunjukkan sumber daya
yang dimiliki koperasi, serta informasi dari mana sumber daya
tersebut diperoleh. Koperasi Sejahtera Mandiri
Neraca
Per 31 Mei 2010
Aktiva Lancar Liabilitas dan Ekuitas

Kas 54.900.000 Utang Lancar

Piutang Anggota 108.000.000 Utang Usaha 6.000.0000

Perlengkapan Kantor 1.900.000 Utang Bunga 240.000

Jumlah Aktiva lancar 164.800.000 Simpanan Sukarela 12.000.000

AKTIVA TETAP Jlh Utang Jk. Pdk 18.240.000

Peralatan Kantor 22.000.0000 Utang Jl Pjg

Akumulasi Penyusutan (120.000) Utang Bank 60.000.0000


Peralatan
Jumlah Aktiva Tetap 21.880.000 Modal

Simpanan Pokok 100.000.000

Simpanan Wajib 5.000.0000

__________ SHU-periode Berjalan __3.440.000

Total Aktiva 186.680.000 Total Pasiva 186.680.000


3. Laporan Arus Kas adalah suatu laporan mengenai arus keluar masuknya kas selama
satu periode tertentu, yang mencakup saldo awal kas, sumber penerimaan kas, sumber
pengeluaran kas dan saldo akhir kas pada suatu periode
Koperasi Sejahtera Mandiri

Laporan Arus Kas


Periode 2 April – 31 Mei 2008
SHU 3.440.000
Penyesuaian:
Arus Kas dari aktivitas operasi
Kenaikan piutang anggota (108.000.000)
Kenaikan utang jangka pendek 18.240.000
Pemakaian perlengkapan 100.000
Beban penyusutan 120.000
Kas bersih dari aktivitas operasi (86.100.000)
Arus kas dari aktivitas investasi
Pembelian perlengkapan (2.000.000)
Pembelian peralatan (22.000.000)
Arus kas dari aktivitas investasi (24.000.000)
Arus kas dari aktivitas
Kredit bank
pembiayaan 60.000.000
Simpanan pokok 100.000.000
Simpanan wajib 5.000.000
Arus kas dari aktivitas pembiayaan 165.000.000
Kas awal periode (2 April 2008) 0
Kas akhir periode (31 Mei 2008) 54.900.000
Laporan Promosi Ekonomi Anggota adalah laporan yang
menunjukkan manfaat ekonomi yang diterima anggota koperasi
selama suatu periode tertentu.
Koperasi Sejahtera Mandiri
Laporan Promosi Ekonomi Anggota
Periode 2 April – 31 Mei 2008
Penghematan beban
pinjaman:
- partisipasi jasa pinjaman 1.200.000

- partisipasi jasa provisi 1.800.000

Kelebihan balas jasa


simpanan anggota
- bunga simpanan (120.000)
(tabungan)
Jumlah PEA dari transaksi 2.880.000
jasa
Jumlah PEA dari alokasi 1.376.000
SHU
Jumlah PEA total 4.256.000
JURNAL PENUTUP
Pada akhir periode akuntansi,
akuntan koperasi harus menutup
buku akuntansi sebagai tanda telah
berakhirnya pencatatan dan
pelaporan akuntansi untuk periode
tersebut. Proses penutupan buku
suatu koperasi adalah dengan
memindahkan akun-akun nominal
(semua akun laporan laba rugi) ke
akun riil (semua akun neraca)
JURNAL PENUTUP

Partisipasi Jasa anggota 3.600.000


Partisipasi Jasa Provisi 2.400.000
Ikhtisar Laba Rugi 600.000.000

Ikhtisar Laba Rugi 2.560.000


Gaji 1.200.000
Beban bunga 1.140.000
Beban Penyusutan Peralatan 120.000
Beban Pemakaian 100.000
Perlengkapan

Ikhtisar Laba Rugi 3.440.000


SHU 3.440.000

SHU 3.440.000
SHU Yang Dibagikan 3.440.000
Jika dalam AD/ART koperasi ''Sejahtera Mandiri"
ditentukan bahwa SHU yang doperoleh koperasi
selama suatu periode harus dialokasikan ke berbagai
dana dan cadangan dengan komposisi sebagai berikut :

-Dana Sosial : 10% -Dana Cadangan : 40%


-Dana Pengurus :10% -Cadangan : 40%
SHU yang diperoleh tersebut akan dialokasikan
ke berbagai Dana Cadangan dengan komposisi
seperti terlihat diatas. karena itu jurnal penetup
yang keempat tidak berwujud jurnal yang
bersifat umum, tetapi harus spesifik seperti
berikut :
SHU 3.440.000
Dana Sosial 344.000
Dana Pengurus 344.000
Dana Anggota 1.376.000
Cadangan 1.376.000
Setelah jurnal penutup dibuat,
aktivitas pencatatan transaksi
keuangan di koperasi Sejahtera
Mandiri ditutup dan dianggap
selesai untuk periode tersebut.
Dan neraca yang harus
disajikan oleh pengurus
koperasi "Sejahtera Mandiri"
adalah sebagai berikut :
Koperasi Sejahtera Mandiri
Neraca
Per 31 Mei 2010

kas 54.900.000 Utang Usaha 6.000.000


Piutang Anggota 108.000.000 Utang Bunga 240.000
Perlengkapan Kantor 1.900.000 Dana Sosial 344.000
Perlengkapan Kantor 22.000.000 Dana Sosial 344.000
Akumulasi (120.000) Dana Anggota 1.376.000
Penyusutan Peralatan Simpanan Sukarela 12.000.000

Peralatan Kantor Bersih 21.880.000 Utang bank 60.000.000


Simpanan Pokok 100.000.000
Simpanan Wajib 5.000.000
Cadangan 1.376.000
Total Aktiva 186.680.000 Total Kewajiban 186.680.000
Aktivitas Koperasi Pemasaran
Koperasi pemasaran adalah koperasi yang
angggotanya terdiri dari para produsen
atau pemilik barang atau penyedia jasa.
Koperasi pemasaran dibentuk terutama
untuk membantu para anggotanya
memasarkan barang-barang yang mereka
hasilkan. Jadi, masing-masing anggota
koperasi menghasilkan barang secara
individual. Kemudian pemasaran barang-
barang yang mereka hasilkan dilakukan
oleh koperasi.
Pencatatan Transaksi
Dari sisi akuntansi berarti pencatatan dan
pelaporan transaksi dalam koperasi konsumen
dan koperasi produsen memiliki banyak
persamaan karena aktivitas utamanya adalah
melakukan pembelian produk koperasi dan
kemudian menjulanya. Atas transaksi
pembelian produk, koperasi harus
mengeluarkan kas koperasi. Sedangkan dari
transaksi penjualan produk, koperasi akan
menerima kas dari pihak pembeli.
CONTOH SOAL
Koperasi “Makmur Sejahtera” adalah sebuah
koperasi pemasaran yang berlokasi di suatu wilayah
di sekitar Surabaya. Anggota koperasi ini adalah
para perajin kulit binatang. Anggota koperasi ini
mengolah dan memproduksi berbagai barang
kerajinan dari kulit binatang seperti tas kulit,
dompet kulit, koper kulit, dan sebagainya. Koperasi
“Makmur Sejahtera” membeli berbagai produk yang
dihasilkan para anggotanya dan kemudian
menjualnya kepada berbagai toko, pedagang, dan
eksportir barang. Koperasi ini menggunakan jurnal
khusus dengan metode perpetual untuk mencatat
transaksi yang dilakukannya. Neraca koperasi
“Makmur Sejahtera”per 1 Mei 2010
adalah sebagai berikut :
 
Transaksi yang dilakukan koperasi ini selama bulan Mei 2010 adalah sebagai berikut : 2/5/2010
koperasi “Makmur Sejahtera” membeli sejumlah tas kulit dari anggotanya senilai Rp 26.000.000 secara
tunai.
4/5/2010 Koperasi “Makmur Sejahtera” membayar utang kepada anggotanya sebesar Rp 9.000.000.
6/5/2010 Koperasi membeli sejumlah koper kulit dari anggotanya seharga Rp18.000.000 dan belum
dibayar.
7/5/2010 Koperasi menerima pembayaran piutang usaha dari pelanggannya sebesar Rp21.000.000
10/5/2010 Dibeli perlengkapan kantor sebesar Rp2.200.000 secara tunai.
12/5/2010 Dijual sejumlah barang dagangan dengan harga pokok Rp44.000.000 senilai Rp58.000.000
secara tunai.
14/5/2010 Dibeli sejumlah dompet dan tas kulit dari anggota koperasi senilai Rp29.000.000. transaksi
ini belum dibayar oleh koperasi.
17/5/2010 Sejumlah anggota koperasi menyetorkan uang sebesar Rp16.000.000 dimana sebanyak
Rp9.000.000 merupakan simpanan wajib dan sebanyak Rp7.000.000 merupakan simpanan sukarela.
20/5/2010 Dijual sejumlah barang dagangan dengan harga pokok Rp32.000.000 dengan harga
Rp39.000.000 dimana pihak pembeli belum membayar sama sekali.
21/5/2010 Dibeli peralatan kantor seharga Rp11.500.000 secara kredit.
22/5/2010 Dibayar utang kepada anggota sebesar Rp22.000.000
24/5/2010 Dijual barang dengan harga pokok penjualan sebesar Rp18.000.000 seharga Rp22.000.000.
26/5/2010 Diterima pelunasan piutang dari pelanggan koperasi sebesar Rp32.000.000
27/5/2010 Pengurus koperasi memutuskan untuk membagikan dana anggota sebesar Rp35.000.000
kepada para anggota secara tunai
29/5/2010 Dibayar beban listrik,air dan telepon sebesar Rp4.400.000 secara tunai
30/5/2010 Dibayar gaji pegawai koperasi sebesar Rp2.500.000 dan pengurus koperasi sebesar
Rp3.600.000
31/5/2010 Dibayar tunai ongkos angkut penjualan sebesar Rp1.800.000

(HALAMAN 104)
Beberapa keterangan yang diperlukan untuk
membuat penyesuaian pada koperasi
tersebut adalah sebagai berikut :
Beban penyusutan peraltan kantor untuk
bulan Mei 2010 sebesar Rp1.200.000
Beban penyusutan kendaraan untuk bulan
Mei 2010 sebesar Rp2.500.000
Beban penyusutan bangunan untuk bulan
Mei 2010 sebesar Rp2.000.000
Perlengkapan kantor yang tersisa pada
akhir bulan Mei 2010 sebesar Rp7.800.000
BERDASARKAN KETERANGAN DAPAT DI CATAT
Jurnal khusus penjualan

Tanggal Keterangan Ref Debet Kredit

Piutang HPP Penjualan persediaan

20/5/2010 Penjualan kredit 39.000.000 32.000.000 39.000.000 32.000.000

24/5/2010 Penjualan kredit 22.000.000 18.000.000 22.000.000 18.000.000

TOTAL 61.000.000 50.000.000 61.000.000 50.000.000


Jurnal khusus penerimaan kas
Tanggal Keterangan Ref Debet Kredit

kas HPP penjualan piutang persediaan Lain-lain

7/5/2010 Penerimaan 21.000.000 21.000.000


piutang usaha

12/5/2010 Penjualan tunai 58.000.000 44.000.000 58.000.000 44.000.000

17/5/2010 Simpanan 9.000.000 9.000.000


wajib

17/5/2010 Simpanan 7.000.000 7.000.000


sukarela

26/5/2010 Penerimaan 32.000.000 32.000.000


piutang

TOTAL 127.000.000 44.000.000 58.000.000 53.000.000 44.000.000 16.000.000


Jurnal khusus pembelian

Tanggal Keterangan Ref Debet kredit

Persediaan Utang Lain-lain

6/5/2010 Pembelian kepada anggota 18.000.000 18.000.000

14/5/2010 Pembelian kepada anggota 29.000.000 29.000.000

TOTAL 47.000.000 47.000.000


Jurnal khusus pengeluaran kas
tanggal keterangan Ref Debet kredit

Utang Persediaan Beban operasi Lain-lain Pendapatan kas


lain-lain

2/5/2010 Peembelian tunai 26.000.000 26.000.000

4/5/2010 Pembayaran utang 9.000.000 9.000.000

10/5/2010 Perlengkapan 2.200.000 2.200.000


kantor

22/5/2010 Pembayaran 22.000.000 22.000.000


hutang

27/5/2010 Dana anggota 35.000.000 35.000.000

29/5/2010 Beban listrik dan 4.400.000 4.400.000


telp

30/5/2010 Gaji 6.100.000 6.100.000

31/5/2010 Ongkos angkut 1.800.000 1.800.000

TOTAL 31.000.000 26.000.000 12.300.000 37.200.000 106.500.000


Jurnal umum

Tanggal Akun Ref Jumlah

Debet Kredit

21/5/2010 Peralatan kantor 11.500.000

Utang usaha 11.500.000

31/5/2010 Beban penyu.peralatan kantor 1.200.000

Akum.penyusutan peralatan kantor 1.200.000

31/5/2010 Beban penyusutan kendaraan 2.500.000

Akum.penyusutan kendaraan 2.500.000

31/5/2010 Beban penyusutan bangunan 2.000.000

Akum.penyusutan bangunan 2.000.000

31/5/2010 Beban pemakaian perlengkapan 2.400.000

Perlengkapan kantor 2.400.000


SEKIAN DAN TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai