MANUSIA DALAM

AL-QURAN DAN
HADIS

Dr. Rohmansyah, S.Th.I., M.Hum

PEMBAHASAN

Asal Usul Potensi

Manusia Manusia

Hakekat
Manusia dalam
al-Qur’an
MANUSIA DALAM AL-QURAN

Manusia dalam Alquran disebutkan beragam bahasa:

 Manusia yang terdiri dari huruf alif, nun, dan sin, yaitu kata
insan: 62 kali, al-ins: 17 kali, an-nas: , atau unas: 8 kali
 Manusia dengan menggunakan kata Basyar: 36 kali
 Manusia dengan menggunakan kata Bani Adam: 8 kali, dan
kata Dzuriyatu Adam: 1 kali QS. Mariyam: 58.
Asal Usul Manusia
َ َ َ ً َ َ َ َ ْ ُّ َ ْ َ َ َّ ُ َ ً َ ْ ُ ُ ْ َ َ َّ ُ َ َ ‫َو َل َق ْد َخ َل ْق َن ا اإْل ْن‬
‫النطفة َعلقة فخل ْق َنا‬ ‫) ثم خلقن َا‬13( ‫ناه نطف َة ِف ي قر ٍار َم ِك ٍين‬ ‫) ثم جعل‬12( ‫سان ِم ْن ُس الل ٍة ِم ْن ِط ٍين‬
َ ْ ُ َ ْ ُ َّ َ َ َ َ َ َ ً ْ َ ُ ْ َ ْ َّ ُ ً ْ َ َ ْ َْ َ َ َ ً َ َ ْ ُ ‫ْ َ َ َ َ ُ ْ َ ً ِ َ َ َ ْ َ مْل‬
)14( ‫خال ِقين‬ ِ ‫ظاما فكسوْنا ال ِعظام لحما ثم أنشأناه خلقا آخر فتبارك الله أحسن ال‬ ‫العلقة مضغة فخلقنا ا ضغة ِع‬
‫ن‬ ‫ن‬َ ُ َ ْ ُ َ َ ْ َ ْ ُ َّ َّ ُ
‫ن‬ َ ُ ّ َ ‫ُ َّ َّ ُ ْ َ ْ َ َ مَل‬
‫ر‬
]16 ‫ الى‬12 ‫ اآليات‬: )23( ‫) [سو ة املؤمنو‬16( ‫) ثم ِإنكم يوم ال ِقيام ِة تبعثو‬15( ‫ثم ِإنكم بعد ِذلك ِيتو‬

Dan Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal) dari .12
.tanah
Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang .13
.kokoh (rahim)
Kemudian air mani itu kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu kami .14
jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu kami jadikan tulang belulang, lalu
tulang belulang itu kami bungkus dengan daging. Kemudian kami jadikan dia makhluk
.yang (berbentuk) lain. Maka Maha sucilah Allah, Pencipta yang paling baik
.Kemudian, sesudah itu, Sesungguhnya kamu sekalian benar-benar akan mati .15
Kemudian, Sesungguhnya kamu sekalian akan dibangkitkan (dari kuburmu) di hari .16
.kiamat
PENAFSIRAN TERHADAP SURAT AL-MUKMINUN AYAT
12-16
 As-Sa’di mengatakan bahwa Allah SWT menyebutkan perkembangan dan
perpindahan bangsa Adam, mulai dari penciptaan sampai akhir kejadiannya.
Lalu Dia
 menyebutkan dengan mulai menciptakan bapak manusia yakni Adam dari
saripati tanah. Artinya ia diciptakan dari seluruh bumi, mereka datang
menurut kadar bumi sehingga di antara mereka ada yang baik, jelek, senang
dan sedih, dll.
 Nuthfah (Air mani) keluar dari tulang sulbi laki-laki dan tulang dada
perempuan dan tetap di tempat yang kokoh (rahim), terjaga dari kerusakan,
angin dan lain-lain.
PENAFSIRAN TERHADAP SURAT AL-
MUKMINUN AYAT 12-16
Kemudian nutfah berubah menjadi alaqah (darah yang merah)
setelah 40 hari menjadi nutfah. Setelah 40 hari menjadi alaqah
kemudian berubah menjadi mudghah yakni potongan daging
yang kecil, lalu menjadi tulang belulang dan dibungkus dengan
daging selama 40 hari kemudian ditiupkan ruh kepadanya
hingga berubah menjadi kuat dan menjadi makhluk yang
sempurna dan paling baik (Ahsan al-Khaliqin).
MANUSIA DITENTUKAN AJALNYA, BAHAGIA DAN CELAKANYA.

ُ‫ َو َأ َج ٌل ُم َس ًّمى ع ْن َده‬، ‫ ُث َّم َقضى َأ َجاًل‬، ‫ُه َو َّالذي َخ َل َق ُك ْم م ْن طين‬

ِ ٍ ِ ِ ِ
]2 /6 ‫[األنعام‬
Dialah yang menciptakan kamu dari tanah, sesudah itu ditentukannya ajal “
(kematianmu), dan ada lagi suatu ajal yang ada pada sisi-Nya (yang dia
sendirilah mengetahuinya).” (Q.S. al-An’am [6]: 2)
َ‫َ ً َ َ ْ َ ْ ُ ن‬ َ ُ َْ ْ َ ْ ُُ َ َ َ َ
/16 ‫ف ِإذا جاء أجلهم ال يستأ ِخرون ساعة وال يستق ِدمو [النحل‬
.]61
Maka apabila Telah tiba waktunya (yang ditentukan) bagi mereka, tidaklah “
mereka dapat mengundurkannya barang sesaatpun dan tidak (pula)
.mendahulukannya.” (Q.S. An-Nahl [16]: 61)
 ‫‪MANUSIA DALAM HADIS NABI‬‬
‫َ َّ َ َ َ َ َّ َ َ أْل َ ْ َ ُ َ َّ َ َ َ ْ ُ ْ ُ َ ْ َ َّ َ َ َ ْ ُ َّ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫ُ‬ ‫ْ‬ ‫ُ‬ ‫َ‬ ‫ُ‬ ‫َ‬ ‫َ َّ َ‬
‫ص حدثنا أ ِبي حدثنا ا عمش حدثنا زيد بن وه ٍب حدثنا عبد الل ِه‬ ‫ٍ‬ ‫حدثنا عمر بن حف‬
‫ُ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫ُ‬ ‫ْ‬ ‫َ َّ َ َ َ ُ ُ َّ َ َّ َّ ُ َ َ ْ َ َ َّ َ َ ُ َ َّ ُ مْل َ ْ ُ ُ َّ َ َ َ ُ‬
‫حدثنا رسول الل ِه صلى الله علي ِه وسلم وهو الص ِادق ا صدوق ِإن أحدكم يجمع ِفي‬
‫َ ْ ُ ّ َ ْ َ َ َ ْ ً ُ َّ َ ُ ُن َ َ َ ً ْ َ َ َ ُ َّ َ ُ ُن ُ ْ َ ً ْ َ َ َ ُ َّ َ ْ َ ُ‬
‫ين يوما ثم يكو علقة ِمثل َذ ِلك ثم يكو مض َغة ِمثل ذ ِلك ثم يبعث‬ ‫ع‬ ‫ِ‬ ‫ب‬ ‫ر‬‫أ‬ ‫ه‬‫ِ‬ ‫م‬
‫ِ‬ ‫أ‬ ‫ن‬‫ِ‬ ‫ط‬ ‫ب‬
‫ُ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫ُ‬ ‫َّ‬ ‫َّ ُ َ ْ َ َ ً َ ْ َ َ َ َ ُ ْ َ ُ َ َ ُ ُ َ َ ُ ُ َ ْ ُ ُ َ َ ٌّ ْ َ ٌ ُ‬
‫ات فيكتب عمله وأجله و ِرزقه وش ِقي أو س ِعيد ثم ينفخ ِف ِيه‬ ‫الله ِإلي ِه ملكا ِبأرب ِع َ ك ِلم ٍ‬
‫اع َف َي ْسبقُ‬ ‫النار َح َّتى َم ا َي ُكو ُن َب ْي َن ُه َو َب ْي َن َه ا إاَّل ذ َر ٌ‬ ‫َ‬
‫الر ُج َل ل َي ْع َم ُل ب َع َمل أ ْهل َّ‬ ‫َّ‬ ‫الرو ُح َفإنَّ‬ ‫ُّ‬
‫َِ‬ ‫ِ‬ ‫َ ِ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫ِ َ ِ ْ ِ َِ‬ ‫َ ْ ِ‬
‫ْ‬ ‫َّ‬ ‫َّ‬ ‫ُ‬ ‫ْ‬ ‫َّ‬ ‫ْ‬
‫اب ف َي ْع َم ُل ب َع َم ِل أه ِل ال َجن ِة ف َيدخ ُل ال َجنة َوإن َّ‬ ‫َ‬ ‫َ‬
‫َعل ْي ِه ال ِكت ُ‬
‫الر ُج َل ل َي ْع َم ُل ِب ََع َم ِل أه ِل‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬
‫َّ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ُ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ُ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ُ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ٌ‬ ‫َ‬ ‫اَّل‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ُ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫ْ َ َّ َ َّ َ َ ُ نُ‬
‫الجن ِة حتى ما يكو بينه وبينها ِإ ِذراع فيس ِبق علي ِه ال ِكتاب فيعمل ِبعم ِل أه ِل الن ِار‬
‫َ‬ ‫َّ‬ ‫ُ‬ ‫ُ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫َ‬
‫فيدخل النار (رواه البخاري ومسلم)‬
MANUSIA DALAM HADIS NABI
“Telah menceritakan kepada kami Umar bin Hafs, telah menceritakan kepada kami bapak-ku, telah
menceritakan kepada kami al-A’mash, telah menceritakan kepada kami Zaid bin Wahb, telah
menceritakan kepada kami Abdullah, telah menceritakan kepada kami Rasulullah SAW dan beliau adalah
orang yang jujur dan patut diikuti kejujurannya: Sungguh salah seorang di antara kamu dikumpulkan di
dalam perut ibunya selama 40 hari, kemudian menjadi segumpal darah selama 40 hari dan segumpal
daging selama 40 hari. Kemudian Allah mengutus Malaikat kepadanya dengan membawa empat kalimat
yang sudah dituliskan, yaitu amalny, ajalnya, rizkinya dan celakanya ataupun bahagianya. Kemudian
ditiupkan ruh padanya. Maka sungguh seseorang yang beramal dengan amal penghuni neraka hingga
tidak ada pemisah antaranya dan antara penghuni neraka kecuali satu hasta, lalu dituliskan baginya,
kemudian ia beramal (di dunia) dengan amal penghuni surga maka ia masuk surga. Dan sungguh
seseorang yang beramal dengan penghuni surga hingga tidak ada pemisah antaranya dan antara
penghuni surga kecuali satu hasta, kemudian dituliskan baginya, lalu ia beramal di dunia dengan amal
penguin neraka maka masuk neraka.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).
 Saripati
Tanah

Daging Air Mani

Manusia

Tulang Segumpal
Belulang Darah

Segumpal
Daging
HAKIKAT MANUSIA
Manusia pada hakekatnya makhluk Allah yang
memiliki kedudukan yang tinggi di atas makhluk
lainnya, yaitu:
a. Khalifah
b. Makhluk paling baik bentuknya.
c. Umat terbaik
d. Makhluk tercela dan melampaui batas.
e. Makhluk yang dzalim dan bodoh
f. Makhluk yang ingkar nikmat
PENJELASAN HAKIKAT MANUSIA

a. Manusia sebagai khalifah. Firman Allah SWT:

ً َ َ ْ َ ‫َ ْ َ َ َ ُّ َ ْ َ اَل َ ّ َ ٌ أْل‬
)2/30: ‫ض خ ِليفة )البقرة‬
ِ ‫اعل ِفي ا ر‬
ِ ‫وِإذ قال ربك ِللم ِئك ِة ِإ ِني ج‬
b. Manusia sebagai makhluk yang paling bagus bentuknya. Firman Allah
.SWT
ْ َ َ ْ َ َ َ ْ َََْ ْ ََ
)4 /95 :‫لقد خلقنا اإلنسان ِفي أحس ِن تق ِو ٍيم (التين‬
.c. Manusia sebagai umat yang terbaik. Firman Allah SWT
َ ْ ُ ‫َ َ ْ َ ْ َ َ مْل‬ ُ ْ َ ‫َ ْ ُ ُ َ مْل‬ َّ ْ َ ْ ُ َّ ُ َ ْ َ ْ ُ ْ ُ
، ‫وتنهون ع ِن ا نك ِر‬، ‫ تأمرون ِبا عرو ِف‬، ‫اس‬ ِ ‫كُن ْتمُ خَير أمَّ ٍة أخ ِرجت ِللن‬
)110 /3 ‫َوتؤ ِمنون ِبالل ِه (آل عمران‬
PENJELASAN HAKIKAT MANUSIA

d. Makhluk tercela dan melampaui batas. Firman

Allah SWT.
]6 /96 ‫اسَت ْغىن [العلق‬ ‫آه‬
ْ َُ ‫ر‬ ‫ن‬
ْ َ
‫أ‬ ‫غى‬ْ‫ط‬ ‫ي‬‫ل‬
َ ‫ن‬
َ ‫سا‬ْ‫ن‬ ِ‫إْل‬ ‫ا‬ َّ
‫ن‬ ِ
‫إ‬
َ
e. Makhluk yang dzalim dan bodoh
]72 /33 ‫إِنَّهُ كا َن ظَلُوماً َج ُهواًل [األحزاب‬
f. Makhluk yang ingkar nikmat
]15 /43 ‫ني [الزخرف‬ِ‫ب‬ ‫م‬
ٌ ٌُُ َ‫ور‬‫ف‬‫ك‬َ ‫ل‬
َ ‫ن‬ ‫سا‬ْ‫ن‬ ِ‫إْل‬ ‫ا‬ َّ
‫ن‬ ِ
‫إ‬
POTENSI MANUSIA
1. Potensi untuk mengetahui nama dan fungsi benda-benda alam.
]43 /29 ‫ َوما يَ ْع ِقلُها إِاَّل الْعالِ ُمو َن [العنكبوت‬، ‫َّاس‬
ِ ‫ض ِرهُب ا لِلن‬
ْ َ‫ثال ن‬ َ ‫َوتِْل‬
ُ ‫ك اأْل َْم‬
2. Pengalaman hidup di surga, baik yang berkaitan dengan kecukupan dan
kenikmatannya, maupun rayuan iblis dan akibat buruknya.
ٍ ‫قُل تَعالَوا أَتْل ما حَّرم ربُّ ُكم علَي ُكم أَالَّ تُ ْش ِرُكوا بِِه َشيئاً وبِالْوالِ َدي ِن إِحساناً وال َت ْقُتلُوا أَوال َد ُكم ِمن إِم‬
‫الق‬ ْ ْ ْ ْ َ ْ ْ َ ْ ْ َْ ْ ََ َ ُ ْ ْ
ِ ‫احش ما ظَهر‬ ِ ‫حَنْن َنرزقُ ُكم وإِيَّاهم وال َت ْقربوا الْ َفو‬
ُ‫س الَّيِت َحَّرَم اللَّه‬
َ ‫ف‬
ْ ‫الن‬
َّ ‫ا‬
‫و‬ ‫ل‬
ُ ‫ت‬
ُ ‫ق‬
ْ ‫ت‬
َ ‫ال‬
‫و‬ ‫ن‬‫ط‬
َ ‫ب‬
ََ َ َ ‫ما‬ ‫و‬ ‫ها‬ ‫ن‬
ْ ‫م‬ َ َ َ َُ َ ْ ُ َ ْ ُ ْ ُ
)151 /6 :‫صا ُك ْم بِِه لَ َعلَّ ُك ْم َت ْع ِقلُو َن (األنعام‬ َّ ‫إِالَّ بِاحْلَ ِّق ذلِ ُك ْم َو‬
.Petunjuk-petunjuk Keagamaan .3
]10 /67 ‫السعِ ِري [امللك‬ ِ ‫َص‬
َّ ‫حاب‬ ‫أ‬ ‫يِف‬ ‫َّا‬
‫ن‬ ‫ك‬ُ ‫ما‬ ‫ل‬‫ق‬ِ ‫ لَو ُكنَّا نَسمع أَو نَع‬: ‫وقالُوا‬
ْ ُ ْ ْ َُْ ْ َ
:Potensi yang diberikan kepada manusia adalah aql yang memiliki fungsi .4
Daya untuk memahami dan menggambarkan sesuatu, Q.S. al-Ankabut 29: .a
.43
.Dorongan moral. Q.S. Al-An’am 6: 151 .b
Daya untuk mengambil pelajaran dan kesimpulan serta hikmah. Q.S. Al- .c
.Mulk 67: 10
BAGAIMANA DENGAN TEORI EVOLUSI DARWINISME?

 Mendasari evolusi mencerminkan tabiat pagan (musyrik, atau tak beragama),

menganggap kuasa ilahiyah dimiliki oleh unsur kebetulan atau ketidaksengajaan dan
peristiwa alam, dan telah menyebabkan banyak penindasan, pertikaian, perang, dan
berbagai malapetaka lain.
 Evolusi adalah sebagian dari paham kebendaan (materialisme), dan, menurut
materialisme, alam semesta tidak berawal atau berakhir, sehingga tidak memerlukan
Sang Pencipta. Pemikiran anti-agama ini mengajukan bahwa alam semesta, galaksi,
bintang, planet, matahari, dan benda-benda langit lainnya, beserta sistem dan
keseimbangan yang sempurna tanpa cacat di dalamnya, adalah hasil kebetulan
(ketidaksengajaan). Dengan cara yang sama, teori evolusi menyatakan bahwa protein
yang pertama dan sel yang pertama (yaitu blok atau satuan pembangun makhluk
hidup) berkembang dengan sendirinya sebagai hasil serangkai kebetulan yang buta.
Menurut pemikiran ini juga, semua keajaiban rancangan pada semua makhluk hidup,
baik yang hidup di darat, di laut, atau di udara, adalah hasil ketidaksengajaan.
BAGAIMANA DENGAN TEORI EVOLUSI DARWINISME?

 Walaupun dikepung bukti-bukti penciptaan, dimulai dari rancangan pada tubuhnya

sendiri, penganut teori evolusi bersikeras menganggap bahwa segenap
kesempurnaan itu dihasilkan ketidaksengajaan dan proses tak sadar. Dengan kata
lain, ciri utama mereka adalah menganggap ketidaksengajaan sebagai tuhan, demi
mengingkari keberadaan Allah. Akan tetapi, penolakan untuk menerima atau melihat
keberadaan dan keagungan Allah yang nyata ini, tidaklah mengubah apa pun.
Pengetahuan Allah yang tak berhingga, dan seni Allah yang tak tertandingi, terungkap
sendiri dalam apa pun yang diciptakanNya.