Anda di halaman 1dari 10

Aplikasi MS.

Excell untuk menghitung


luas Poligon.
Poligon adalah segibanyak atau merupakan bidang datar
dua dimensi dengan sisi yang lurus. Lingkaran bukanlah
merupakan poligon karena mempunyai sisi yang
melengkung.
Contoh Poligon :
Segitiga (Triangle), Empat Persegi panjang (Rectangle), Segi
lima(pentagon), Segi enam (Hexagon), Segi
tujuh(Heptagon), Segi delapan (Octagon), dst.

Pentagon Hexagon Octagon


Metode menghitung luas
Untuk menghitung luas Poligon menggunakan MS.Excell
dilakukan dengan dua cara, yaitu :
1. Menggunakan rumus jarak dan luas segi
tiga.
Rumus Jarak = √((xA-xB)²+(yA-yB)²)
Luas Segitiga = √S(S-a)(S-b)(S-c)
Dimana S=1/2(a+b+c) dan a,b dan c adalah panjang
sisi sisi segitiga.

2. Menggunakan data koordinat poligon.


Menggunakan rumus :
Lp = (X1.Y2-X2.Y1)+(X2.Y3-X3.Y2)+ … +(Xn.(Yn+1))-((Xn+1).Yn)
2
Lp = Luas Poligon
Xn,Yn = Koordinat Poligon
Contoh Hitungan Poligon
Y
H
6 D G
5 C
E F I
4
3
B
2
1

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
-1 K X
A L J

No Titik Absis Ordinat No Titik Absis Ordinat

1 A 2 -1 6 F 7 4
2 B 0 2 7 G 8 6
3 C 1 5 8 H 12 6
4 D 3 6 9 I 14 4
5 E 5 4 10 J 12 -1
11 K 9 0
12 L 6 -1
1. Metode Luas Segitiga
Dengan metode ini, bidang poligon dibagi menjadi
beberapa bagian segitiga untuk dicari luasnya.
Y
H
6 D G
5 C
E F I
VIII
4
II III VII X
3 V
B I
2 IX
IV VI
1

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
-1 K X
A L J

Bidang poligon dibagi menjadi beberapa :


segitiga :
ABC-ACD-ADE-AEL-EFL-FKL-FGK-GHK-HJK-HIJ
Metode Luas Segitiga
Menghitung jarak antara dua titik kordinat (panjang sisi sisi segi tiga)

Nomor Titik Absis Ordinat


1 A 2 -1
2 B 0 2
3 C 1 5
4 D 3 6
5 E 5 4
6 F 7 4
7 G 8 6
8 H 12 6
9 I 14 4
10 J 12 -1
11 K 9 0
Metode Luas Segitiga

Segitiga a b c
I (ABC) √((xB-xA)2+(yB-yA)2 ) √((xC-xB)2+(yC-yB)2) √((xC-xA)2+(yC-yA)2)

II (ACD) √((xC-xA)2+(yC-yA)2 ) √((xD-xC)2+(yD-yC)2) √((xD-xA)2+(yD-yA)2)

III (ADE) √((xD-xA)2+(yD-yA)2 ) √((xE-xD)2+(yE-yD)2) √((xE-xA)2+(yE-yA)2)

IV (AEL) √( (xE-xA)2+(yE-yA)2 ) √((xL-xE)2+(yL-yE)2) √((xL-xA)2+(yL-yA)2)

V (EFL) √( (xF-xE)2+(yF-yE)2 ) √((xL-xF)2+(yL-yF)2) √((xL-xE)2+(yL-yE)2)

VI (FKL) √( (xK-xF)2+(yK-yF)2 ) √((xL-xK)2+(yL-yK)2) √((xL-xF)2+(yL-yF)2)

VII (FGK) √((xG-xF)2+(yG-yF)2 ) √((xK-xG)2+(yK-yG)2) √((xK-xF)2+(yK-yF)2)

VIII(GHK) √((xH-xG)2+(yH-yG)2 ) √((xK-xH)2+(yK-yH)2) √((xK-xG)2+(yK-yG)2)

IX(HJK) √((xJ-xH)2+(yJ-yH)2 ) √((xK-xJ)2+(yK-yJ)2) √((xK-xH)2+(yK-yH)2)

X(HIJ) √((xI-xH)2+(yI-yH)2 ) √((xJ-xI)2+(yJ-yI)2) √((xJ-xH)2+(yJ-yH)2)


Metode Luas Segitiga

Segitiga Panjang Sisi Segitiga S Luas


a b c Segitiga

I 3.606 3.162 6.083 6.425 4.5


II 6.083 2.236 7.071 7.695 6.5
III 7.071 2.828 5.831 7.865 8
IV 5.831 5.099 4.000 7.465 10
V 2.000 5.099 5.099 6.099 5
VI 4.472 3.162 5.099 6.367 7
VII 2.236 6.083 4.472 6.395 4
VIII 4.000 6.708 6.083 8.395 12
IX 7.000 3.162 6.708 8.435 10.5
X 2.828 5.385 7.000 7.607 7
Jumlah : 74.5
2. Hitungan Poligon menggunakan data koordinat
Y
H
6 D G
5 C
E F I
4
3
B
2
1

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
-1 K X
A L J

No Titik Absis Ordinat No Titik Absis Ordinat

1 A 2 -1 6 F 7 4
2 B 0 2 7 G 8 6
3 C 1 5 8 H 12 6
4 D 3 6 9 I 14 4
5 E 5 4 10 J 12 -1
11 K 9 0
12 L 6 -1
Hitungan Poligon menggunakan data koordinat

1. Tulis nilai koordinat poligon secara


berurutan berlawanan arah jarum jam
2. Kalikan nilai x (absis) koordinat setiap titik
dengan nilai y (ordinat) setiap titik
berikutnya.
3. Kalikan nilai y (ordinat) koordinat setiap titik
dengan nilai x ( absis) setiap titik berikutnya.
4. Kurangkan hasil dari perkalian yang
didapatkan pada nomor 2 dan 3.
5. Jumlahkan hasilnya kemudian dibagi dua
untuk mengetahui luas poligon.
Hitungan Poligon menggunakan data koordinat
No Titik Absis Ordinat (Xn.Yn+1-Xn+1.Yn) Luas
1 A 2 -1 (xA.yL-xL.yA) 4
2 L 6 -1 (xL.YK-xK.yL) 9
3 K 9 0 (xK.yJ-xJ.yK) -9
4 J 12 -1 (xJ.yI-xI.yJ) 62
5 I 14 4 (xI.yH-xH.yI) 36
6 H 12 6 (xH.yG-xG.yH) 24
7 G 8 6 (xG.yF-xF.yG) -10
8 F 7 4 (xF.yE-xE.yF) 8
9 E 5 4 (xE.yD-xD.yE) 18
10 D 3 6 (xD.yC-xC.yD) 9
11 C 1 5 (xC.yB-xB.yC) 2
12 B 0 2 (xB.yA-xA.yB) -4

Anda mungkin juga menyukai