05
Modul ke:
Pengendalian Proyek
BARCHART & PENJADWALAN KEGIATAN
Fakultas
TEKNIK Mawardi Amin
Program Studi
Teknik Sipil
Ikhtisar
1. BAR CHART/GANT CHART.
2. PEMBUATAN BAR CHART.
3. KURVA-S.
- Pembuatan Kurva-S;
- Contoh Kurva-S.
4. PERENCANAAN SUMBER DAYA:
- Perencanaan dan Profil Sumber Daya;
- Levelling Sumber Daya.
5. CONSTRAINT SCHEDULING :
- Delayed Start;
- Deadlines;
- Required Completion Dates.
Bagian Isi
BAR CHART/GANTT CHART (1)
1. Berbentuk diagram batang; digambarkan horizontal;
menunjukkan saat mulai dan selesai setiap kegiatan.
2. Garis horizontal tersebut mempunyai skala waktu (jam,
hari, bulan, tahun).
3. Untuk proyek besar dan kompleks, CPM harus lebih dulu
disusun, baru bar chart.
4. Keadaan yang digambarkan biasanya adalah keadaan ES
atau mulai paling cepat.
5. Kalau perlu dapat digambar float dan jalur kritis.
6. Monitoring kemajuan dapat dilakukan dengan:
- Membuat warna lain;
- Mengisi ruang.
7. Dapat menunjukkan keterlambatan pekerjaan atau
kemajuan pekerjaan lebih cepat dari yang direncanakan.
BAR CHART/GANTT CHART (2)
8. Kelemahan bar chart:
- Ketergantungan antar kegiatan tidak terlihat dengan jelas;
- Akibat dari suatu keterlambatan tidak terlihat dengan jelas.
9. Pembuatan bar chart dengan satuan hari harus
memperhitungkan hari kerja/hari libur/hari besar.
PEMBUATAN BAR CHART (1)
1. Berdasarkan CPM:
- unit waktu kegiatan dapat hari, minggu, atau bulan;
- telah diketahui ES dan EF dari setiap kegiatan;
0 A 4 B 7
dA=4 dB=3
A 10 E 19
3 6
10 11 9 20
0 13 H
1 5 2
0 14
B 5 C 12 22
J
2 4 7
5 5 12 10 22
7
CONTOH:
PEMBUATAN BAR CHART HARI KERJA
Hari ke
No. Keg Dur ES LS 1 1 1 2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 1 1 2 2
6 7 9 0
1 A 10 0 1 5 8 1 2
2 B 5 0 0
3 C 7 5 5
4 D 3 10 11
5 E 9 10 11
6 F 4 13 16
7 G 0 - -
8 H 2 19 20
9 I 8 13 14
10 J 10 12 12
Keterangan:
Bar Chart berdasarkan ES
Total Float
Jalur Kritis
PEMBUATAN BAR CHART BERDASARKAN HARI KALENDER
(1)
1. Pembuatan barchart berdasarkan hari kalender
harus memperhatikan jadwal kerja, hari libur, dan
hari besar.
2. Misalnya ada perusahaan/institusi yang bekerja 6
hari seminggu (Minggu libur), dan ada pula 5 hari
dalam seminggu (Sabtu dan Minggu libur).
3. Hari libur mungkin pula berbeda untuk negara
tertentu:
- Timur Tengah: Jumat dan Sabtu libur.
CONTOH:
PEMBUATAN BAR CHART BERDASARKAN HARI
KALENDER (2)
Agustus 2005
No. Keg Dur 1 1 1 2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 1 1 2 22 23 24 25 26
6 7 9 0
5 8 1
1 A 10
2 B 5
3 C 7
4 D 3
5 E 9
LIBUR
MINGGU
MINGGU
MINGGU
6 F 4
7 G 0
8 H 2
9 I 8
10 J 10
ES LS
a. Dana cepat keluar. a. Dana keluar lebih lambat.
b. Keamanan waktu, float b. Tidak ada keamanan;
tidak terpakai. semua kegiatan menjadi
kritis.
CONTOH:
KURVA S (berdasarkan ES)
Bobot Bulan
No. Keg Dur Biaya 1 1 1 2
(%) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 1 1 2 2
6 7 9 0
5 8 1 2
1 A 10 100 16.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7
2 B 5 60 10.0 2 2 2 2 2
3 C 7 70 11.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7
4 D 3 20 3.3 1.1 1.1 1.1
5 E 9 100 16.7 1.9 1.9 1.9 1.9 1.9 1.9 1.9 1.9 1.9
10 J 10 100 16.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7
600 100 3.7 3.7 3.7 3.7 3.7 3.4 3.4 3.4 3.4 3.4 4.7 4.7 4.7 6.6 6.6 6.6 6.6 5.3 5.3 6.6 6.6 1.7
3. 11. 14.
KUM 7.4 18.5 21.925.3 28.7 32.1 35.5 40.2 44.9 49.6 56.2 62.8 69.4 76 81.3 86.6 92.3 98.9 100
7 1 8
CONTOH:
KURVA S (berdasarkan LS)
Bobot Bulan
No. Keg Dur Biaya 1 1 1 2
(%) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 1 1 2 2
6 7 9 0
5 8 1 2
1 A 10 100 16.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7
2 B 5 60 10.0 2 2 2 2 2
10 J 10 100 16.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7 1.7
600 100 2 3.7 3.7 3.7 3.7 3.4 3.4 3.4 3.4 3.4 5.2 4.7 4.7 4.7 5.3 5.3 6.6 6.6 6.6 6.6 6.6 6.6
53. 58.
KUM 2 5.7 9.4 13. 16. 20. 23. 27 30. 33. 39 43. 48. 63. 70. 76. 82. 89. 95. 100
1 8 2 6 4 8 7 4 1 4 7 3 9 5 1 7
CONTOH:
KURVA S DENGAN ES DAN LS
Bulan
No. Keg Dur ES LS 1 1 1 2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 1 1 2 2
6 7 9 0
5 8 1 2
1 A 10 0 1
2 B 5 0 0
3 C 7 5 5
ES
4 D 3 10 11
5 E 9 10 11
6 F 4 13 16
LS
7 G 0 - -
8 H 2 19 20
9 I 8 13 14
10 J 10 12 12
PERENCANAAN SUMBER DAYA (1)
Dana Peralatan
Jumlah Peralatan
LEVELLING SUMBER DAYA (1)
1. Kondisi yang memberikan penyerapan sumber daya seragam
adalah jika kecepatan pembangunan konstan; namun aspek
warming up dan cooling down perlu diperhatikan.
2. Profil yang ideal adalah yang hampir rata dan hanya sekali naik
dan sekali turun.
R Fungsi Diskrit
R0
t t
Minimumkan R i .D t - R 0 .t
i =1
LEVELLING SUMBER DAYA (2)
R( t)
Fungsi Kontinu
R
R0
t
Minimumkan
[R(t ) - R0 ]dt
CONSTRAINT SCHEDULING (1)
1. Sering sekali suatu rencana mengalami kendala operasi di
lapangan. Dapat dikelompokkan 3 kondisi:
- Delayed start: suatu kegiatan karena adanya hambatan,
tidak dapat dimulai sebelum jadwal yang telah dihitung
berdasarkan ES, misalnya: kegiatan tidak bisa dimulai
karena material terhambat keluar dari pelabuhan, dll.
- Deadlines: suatu kegiatan karena kepentingan tertentu
harus diselesaikan pada suatu jadwal tertentu, yang lebih
cepat dari LF-nya. misalnya suatu hotel harus diresmikan
pada tanggal tertentu.
- Required completion dates: suatu kegiatan oleh karena
pertimbangan tertentu harus dilaksanakan pada suatu hari
yang tertentu, misalnya suatu aktifitas membutuhkan
inspeksi, akan tetapi inspektor hanya dapat datang pada
tanggal tertentu.
EXAMPLE OF A NETWORK WITH NO
RESTRAINTS
12 20 R B 34 40
4 5 5 10
8 13 S 25 25 A 29 29 C 33 33
5 12 7 4 8 4 11
11 11 T D E 33 33
6 14 3 5 12
U 28 28 F 30 38
8 9 2 13
EXAMPLE OF A NETWORK WITH RESTRAINTS
NLT NET
24 30
12 19 R B 35 40
4 5 5 10
8 12 S 25 24 A 30 30 C 34 34
5 12 7 4 8 4 11
RCD
T D 31 E 36 36
10 10
6 14 3 5 12
U 31 31 F 33 38
8 9 2 13
CONSTRAINT SCHEDULING (2)
2. NET = Not Early Than:
- kegiatan B dan C tidak dapat dimulai sebelum hari ke 30;
yang dipengaruhi langsung adalah EET event 8;
- selain itu EET event 10, serta EET dan LET event 11 ikut
berubah.
3. NLT = Not Later Than:
- event 7 diharapkan dapat diselesaikan pada hari ke 24;
misalnya karena bangunan akan diresmikan;
- yang dipengaruhi adalah LET semua event sebelum event 7.
4. Required Completion Date (RQD):
- Kegiatan D dan U harus diinspeksi inspektor yang hanya
bisa datang pada hari ke 31.
- konsekuensinya EET dan LET event 12 berubah, demikian
juga EET event 13.
CONSTRAINT SCHEDULING (3)
5. Jika hanya kegiatan B yang tidak dapat dimulai sebelum hari
ke 30 maka harus dibuatkan dummy.
6. Demikian juga jika hanya kegiatan R saja yang harus selesai
pada hari ke 24.
7. Hal yang sama jika hanya kegiatan D yang perlu diinspeksi.
EXAMPLE OF A NETWORK WITH ADDITIONAL
RESTRAINTS
NLT NET
24
30
12 19 R 17 24 30 35 B 35 40
4 5 7A 10A 5 10
8 13 S 25 25 A 29 29 C 33 33
RCD 4 8 4 11
5 12 7
31
11 11 T D 31 31 E 36 36
3 9A 5 12
6 14
U 31 31 F 33 38
8 9 2 13
Terima Kasih