JUAL BELI DAN

PERMASALAHANNY
A
DISUSUN OLEH: BRILLIANTAMA NADIVA S.
A) PENGERTIAN JUAL BELI

Jual beli merupakan transaksi yang umum dilakukan masyarakat baik untuk memenuhi
kebutuhan harian maupun untuk tujuan investasi.
Bentuk transaksinya Juga beragam, mulai dari yang tradisional sampai dengan bentuk
modern melalu lembaga keuangan.sedangkan menurut etimologi, jual beli adalah
pertukaran sesuatu dengan sesuatu yang lain.
Ada beberapa istilah yang digunakan untuk jual beli yaitu Al ba’i: yaitu menyerahkan
barang dan menerima pembayaran.
Asy-syira’: yakni memasukkan zat kedalam hak milik dengan imbalan.
• Al – mubadah : ( pertukaran) dan at-tijarah : ( perniagaan antar manusia)
. Menurut ulama Hanafiyah :
Jual beli adalah pertukaran harta ( benda ) dengan harta berdasarkan car khusus yang
diperbolehkan.
• B) Dasar Hukum
• Jual beli memiliki dasar hukum yang sangat kuat,baik dari Al-qur’an , hadits, maupun
ijma ulama :
• 1) Al Qur’an
• 2) Hadist
• 3) Ijma
• C) Rukun dan syarat jual beli
1) orang –orang yang melaksanakan akad jual beli syarat syarat yang harus dimiliki oleh
penjual dan pembeli:
a) berakal
b) Baligh
c) berhak menggunakan hartanya
• 2) Sighat/ ijab dan kabul.
• Ulama fiqih sepakat ,bahwa unsur utama dalam jual beli adalah kerelaan antara penjual
dan pembeli:
• Adapun syarat ijab dan kabul adalah:
a) Orang yang melakukan ijab dan kabul telah Akil baligh
b) Kabul harus sesuai dengan ijab
c) Ijab dan kabul dilakukan dalam suatu majlis.
• Barang dan Nilai tukar
• Barang yang diperjualbelikan harus memenuhi syarat-syarat yang diharuskan, antara lain:
• a . Barang yang diperjualbelikan itu halal
• b. Barang itu ada manfaatnya
• c. Barang itu ada ditempat
• d. Barang itu milik sipenjual atau dibawah kekuasaannya
• e. Barang itu hendaklah diketahui oleh pihak penjual dan pembeli dengan jelas.
• Adapun syarat – syarat bagi nilai tukar barang yang dijual itu adalah:
• Harga jual disepakati penjual dan pembeli harus jelas jumlahnya
• Nilai tukar barang itu dapat diserahkan pada waktu transaksi jual beli
• Apabila jual beli dilakukan secara Barter atau nilai tukar barang yang dijual bukan berupa
uang tetapi berupa uang.
• D) Bentuk –Bentuk jual beli
• Jual beli dapat diklasifikasikan dalam beberapa bentuk, ditinjau dari pertukaran, menjelaskan ada 4 yaitu:
• 1) jual beli salam
• Jual beli salam adalah jual beli melalui pesanan yakni jual beli dengan cara menyembuhkan uang muka
terlebih dahulu kemudian barang diantar belakangan
• 2) jual beli muqayayadah
• Jual beli muqayayadah adalah jual beli dengan cara menukar barang dengan barang seperti menukar
baju dengan sepatu.
• 3) jual beli mutlaq
• Jual beli mutlaq adalah jual beli barang dengan sesuatu yang telah disepakati sebagai
alat tukar
• 4) jual beli alat tukar dengan alat tukar yaitu
• Jual beli barang yang biasa dipakai sebagai alat tukar dengan alat tukar lainnya seperti
dinar dan dirham.
SEKIAN DAN TERIMAKASIH 😊🙏💐🌹🌷