IRENE FEBRIANI,S.Kep.,MKM
1
OUTLINE
1. PENGANTAR
2.PENELITIAN
3. METODOLOGI PENELITIAN
4.RUANG LINGKUP PENELITIAN KEBIDANAN
5. METODE KUALITATIF VS KUANTITATIF
APAKAH PENELITIAN ITU?
RISET PENELITIAN
RESEARCH
3
BUKAN RISET
• Bukan hanya mengumpulkan informasi tentang sesuatu atau beberapa hal. Ini
namanya pencarian informasi (information discovery)
• Bukan memindahkan fakta dari satu lokasi ke lokasi lain, dengan menghilangkan
inti dari riset
• Bukan mencari informasi tertentu secara acak.
• Bukan sekedar istilah untuk menarik perhatian. Beberapa iklan produk
menggunakan kata “riset” untuk menarik perhatian konsumen dan meyakinkan
konsumen bahwa produk mereka bermutu.
Pengertian Penelitian
Talcott Parsons : pencarian atas sesuatu secara sistematis dengan penekanan bahwa pencarian ini
dilakukan terhadap masalah yang dapat dipecahkan
Clifford Woody, 1927 : menemukan sebuah pemikiran kritis. Meliputi pemberian definisi,
memformulasikan hipotesis atau jawaban sementara, membuat kesimpulan, mengadakan
pengujian hati hati dan menentukan kesimpulan.
Donald Ary, penerapan pendekatan ilmiah pada pengkajian suatu masalah untuk
memperoleh informasi yang berguna dan dapat dipertanggungjawabkan.
retrospektif
Tujuan Perbankan
Bidang Olah raga
Ilmu
Verifi eksplanatif
kasi
pendekatan
laboratorium Masa dll
Lalu
Cross - Longitudinal
section /prospektif
Kehadiran
Tempat variabel
Masa
Lapangan Perpustakaan Akan Sekarang
Datang
Penelitian kesehatan
12
“metodologi”
berasal dari
Methodos : Bahasa Yunani Logos : ilmu pengetahuan,
Cara, kiat dan seluk beluk yang
yakni methodos cakrawala dan wawasan
berkaitan dengan upaya
menyelesaikan sesuatu
dan logos.
Metodologi Penelitian ?
………………………………………………………..
Oleh karena itu yang dibahas dalam metodologi adalah : sebagaimana RPS
- Menyusun proposal
- Merumuskan masalah
- Tujuan penelitian
- Tinjauan pustaka, kerangka teori, kerangka konsep
- Variabel, definisi operasional
- Instrumen penelitian, Teknik pengumpulan data
- Manajemen, analisis, penyajian, interpretasi data
- Dan kiat lainnya
Ruang Lingkup Penelitian Kebidanan
Berbagai contoh lingkup pembahasan Kebidanan yang dapat
diangkat menjadi bahan penelitian
1. Kehamilan : lingkup penelitian ini adalah segala bentuk penelitian yang membahas
tentang berbagai masalah- masalah kehamilan, seperti perubahan- perubahan fisiologi
atau psikologi yang terjadi selama kehamilan, dampak perubahan tersebut pada ibu
atau keluarga serta masalah lain seperti perdarahan pervaginam, hipertensi
gravidarum, nyeri kepala, nyeri perut bagian bawah, status gizi ibu hamil dll.
2. Persalinan : Lingkup ini membahas tentang berbagai masalah- masalah yang terjadi
dalam proses persalinan, seperti cepat atau tidaknya proses persalinan (kala I, II, III dan
IV) dan teknik- teknik yang tepat dalam membantu proses persalinan.
3. Nifas (Pasca Persalinan) : membahas berbagai masalah selama nifas, seperti proses
laktasi dan menyusui, respon orangtua terhadap bayi baru lahir, perubahan fisiologi
dan patologi setelah masa nifas, kebutuhan masa nifas, nyeri, infeksi, perawatan
payudara, perineum, senam nifas dan lain- lain.
4. Patologi Kebidanan : membahas tentang masalah patologi kebidanan, seperti adanya
penyakit tuberkulosis paru, gagal ginjal, hipertensi, diabetes, asma atau penyakit infeksi
seperti sifilis, toksoplasmosis, hepatitis atau penyulit lain seperti anemia kehamilan,
hiperemesis, abortus, molahidatidosa, pre eklamsi, solusio plasenta, plasenta previa,
letak lintang, dan bendungan ASI, tromboplebitis dan lain- lain
5. Kebidanan Komunitas : membahas masalah kebidanan di komunitas seperti kematian
ibu dan bayi, kehamilan remaja, unsafe abortion, bayi berat lahir rendah, tingkat
kesuburan, pertolongan persalinan oleh non kesehatan, perilaku sosial budaya yang
berpengaruh pada masalah kebidanan dan penyakit menular seksual.
6. Neonatus, Bayi dan Balita : membahas masalah pada neonatus, bayi dan balita
diantaranya adaptasi bayi baru lahir, adanya infeksi, rawat gabung, tumbuh kembang,
serta masalah lain, seperti trauma lahir, adanya infeksi, rawat gabung, tumbuh
kembang, serta masalah lain seperti trauma lahir, da berbagai penyakit pada bayi
seperti bercak mongol, hemangioma, ikterik, diaper rush diare, infeksi dll.
7. Keluarga Berencana : membahas masalah yang berkaitan dengan keluarga
berencana mulai dari efektifitas penggunaan KB, dampak, cara/ metode, konseling
dan lain- lain.
8. Kesehatan Reproduksi : membahas masalah tentang kesehatan reproduksi
seperti infertilitas, sexual transmitted disease atau penyakit menular seksual,
gangguan haid, pelvic inflamatory disease, aborsi dan penyakit keganasan.
Kriteria peneliti yang baik (Cottrell and McKenzie, 2010) dalam
buku Metodologi Penelitian Kesehatan (Swarjana, 2012)
Inquisitive
Patient,
unhurried
courageus
and
deliberate
Perseverant
Seek order &
understanding Peneliti and
determined
Independent
, objective, Systematic
impartial and and logical
honest
Doubtiful &
skeptical
PENELITIAN
(DI BIDANG KESEHATAN)
adalah
PENGUMPULAN
DATA KESEHATAN
Metodologi &
Sistematika
gagasan
gagasan
minat
minat teori
teori
Topik/Rumusan Masalah
Topik/Rumusan Masalah 20
KARYA ILMIAH
KARYA TULIS
ILMIAH MAKALAH
ADA
DISERTASI SKRIPSI
METODOLOGI
TIDAK
METODOLOGI
LAPORAN
ARTIKEL
TESIS KASUS
Jenis karya ilmiah
• Disertasi :
Adalah karya ilmiah hasil penelitian mandiri yang
mendalam, dengan bimbingan seorang promotor
dan ko-promotor yang dilakukan untuk memperoleh
gelar Doktor atau PhD (jenjang S3) dan telah
berhasil dipertahankan dihadapan dewan penguji
secara tertutup dan terbuka. ada metodologi
Thesis
KUANTITATIF KUALITATIF
1. Konsep umum
• Membuktikan • Mengeksplorasi suatu
hipotesis fenomena fenomena
tertentu
• Instrumen lebih fleksibel
• Instrumen rigid • Metode: semi dan tidak
• Metode: terstruktur terstruktur
(FGD, WM, Observasi
(kuesioner, daftar
partisipasi)
tilik observasi
terstruktur)
29
PERBEDAAN
PENELITIAN KUANTITATIF & KUALITATIF
KUANTITATIF KUALITATIF
3. Format pertanyaan
tertutup terbuka
4. Format data
Numerik
Tekstual
5. Fleksibilitas disain studi
Tetap dari awal hingga Bbrp aspek studi bersifat
akhir studi fleksibel
Respons informan
Respons responden tidak
mempengaruhi mempengaruhi apa yg
pertanyaan selanjutnya akan ditanya selanjutnya
30
Prof. Dr. Buchari
Lapau,dr.,MPH dalam
Buku Metodologi
Penelitian Kesehatan,
2012
MENILAI
KELAYAKAN PROPOSAL
FINER
1 FEASIBILITY 4 ETHIC
2 INTEREST 5 RASIONALITY
3 NOVELTY
32
1. FEASIBILITY
dapat dicarikan jawabannya melalui
sumber yang jelas, tidak banyak
menghabiskan dana, tenaga, dan waktu
35
3. NOVELTY
• Benefit of the study (Manfaat):
2. Manfaat Metodologis:
Melahirkan metode baru, instrumen baru
Mengkonfirmasi metode yang sudah ada
Melengkapi metode yang sudah ada
3. Manfaat Aplikatif: Bagi program kesehatan
Benefit bagi provider (policy maker, manajer, SOP)
Benefit bagi masyarakat-terbatas (Sampel
penelitian)
Benefit bagi masyarakat-luas
36
4. ETHIC
38
Contoh Judul – Judul Penelitian Diploma III Kebidanan